Senin, 07 September 2020

PEMAYARAN

JANGAN LUPA MENULISKAN KELAS, NOMOR ABSEN DAN NAMA DIKOLOM KOMENTAR

143 komentar:

  1. Ahmad Faiz Shofiyullah (Absen : 02)

    Interlaced scan adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines.

    Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh. Kira-kira cara kerja Interlaced akan seperti gambar dibawah ini

    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD.

    Maka dari itu, untuk memproses sebuah video, dibutuhkan ketelitian, terutama pada saat memotong gambar yang bergerak. Pada saat gambar bergerak kita bekukan (Pause), maka gambar akan tampak bergetar. Hal itu disebabkan karena kedua interlace tetap terbaca. Interlace juga akan terlihat jika gambar video di-grabb atau ditangkap salah satu gambarnya saja dan akan terlihat seperti gambar di atas.
    Interlace adalah suatu hal yang sering menjadi masalah pada saat proses pascaproduksi video, terutama dalam sistem editing digital. Sistem televisi dan sistem editing memiliki berbagai jenis cara membaca. Ada yang dari hitungan ganjil dahulu (diistilahkan upper/top field first) atau dari genap dahulu (diistilakan lower/bottom field first). Jika terbalik, maka gambar yang muncul di layar televisi akan tampak bergetar. Untuk format DV-PAL, umumnya menggunakan field lower/bottom field first.

    BalasHapus
  2. Renata Amalia Jayanti_20_3A
    scanning adalah proses mengikuti uraian atau tata-urutan elemen-elemen dari gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan menurun dari atas ke bawah. urutan kerja scanning dalam televisi untuk semua elemen yaitu
    sinar elektron yang keluar dari katoda tabung kamera atau tabung gambar ke permukaan layar tabung-tabung tersebut diatur jalannya mulai dari titik sudut kiri atas dan diarahkan kekanan melintasi semua elemen-elemen gambar dalam satu garis horizontal (mendatar). dalam hal ini dikatakan bahwa elektron -elektron "men-sweep" elemen-elemen gambar gambar padalayar tabung ke arah horizontal.
    pada saat sinar elektron sampai di tepi kanan layar tabung ,segera ia kembalikan dengan cepat ke ujung kiri akan tetapi sedikit dibawah titik semula , untuk memulai membuat garis mendatar berikutnya. pada saat kembali kekiri tidak ada informasi gambar atau elemen-elemen gambar yang disweep. gerakan sinar elektron dari kiri kekanan dinamakan langkah laju atau "trace", sedangkan langkah balik atau "retrace". Gambar pada pesawat televisi dibentuk oleh sebuah pola kumpulan titik-titik yang bersatu untuk membentuk sebuah gambar yang lengkap. Titik-titik tersebut muncul pada layar televisi satu demi satu dalam selang waktu yang sangat singkat (frekuensi yang sangat tinggi). Pemecahan gambar menjadi deretan titik-titik kecil ini dilaksanakan melalui sebuah teknik yaitu“scanning” (penyapuan). Mata dari scanner menyapu sebuah gambar secara keseluruhan dalam cara yang sama seperti mata seorang pembaca melihat halaman buku, kata demi kata, baris demi baris. Scanner tersebut membangkitkan sinyal listrik yang sebanding dengan kecerahan titik-titikyang di “scan”.

    BalasHapus
  3. Dzinni Kholidiyyah_09_3A

    Dari hasil video diatas yang berjudul tentang interlaced scanning yaitu membahas tentang dimana suatu sisem scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh atau dua gambar field disebut satu frame. Jumlah setengah gambar atau jumlah gambar field. Di Inggris frekuensi fieldnya 50 Hertz yeti 50 gambar field per deti, dan picture frequencynya 25 Hertz yaitu 25 gambar frame per detik. Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band atau juga disebut bandwidth, jalur pengiriman gambar. Interlaced scanning ganda screen refresh rate seperti yang terlihat oleh penonton dan mengurangi flicker. Pada tingkat refresh layar jauh lebih tinggi dari 25/30 frame / detik yang digunakan dalam sistem TV, pemindaian interlaced mungkin tidak diperlukan.

    BalasHapus
  4. Nama : Berlian Mei Hartadi
    Kelas : 3A/D3 T. Telekomunikasi
    No. absen : 07
    Vidio : How analog video works

    Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera,melalui lensa ke permukaan pelat fotosensitif di depan dipindai dengan aliran electron memutar. Kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan terus berfluktasi sehingga tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera berkas electron dipindahkan kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan fotosensitif pelat dengan dua gulungan kawat di sekitar tabung kamera jika kita menerapkan tegangan ke A. Kumparan kawat yang menjadi electromagnetic karena berkas electron ditarik dan ditolak oleh medan magnet yang dimaksud berkas electron dapat dipindahkan di sekitar pelat gulungan kawat itu. Kumparan tersebut diumpamakan dengan gelombang gergaji dengan frekuensi hanya 60 Hz, memaksa berkas electron bergerak dari atas layar ke bawah . proses pemindaian diulangi berulang kali lebih dari 30 kali per detik dikirim ke monitor. Monitor tersebut adalah CRT dan CRT menerima electron yg dikirim dan menciptakan titik layar berkedip kedip dengan intensitas yang mencerminkan kecerahan asli CRT. Kemudian memindahkan berkas electron di sekitar untuk membuat kembali gambar aslinya. Bingkai pada CRT ini dilakukan dengan menggunakan dua gulungan kawat yang mengelilingi CRT tersebut
    Kesimpulan :
    Seperti pada pengertian proyektor yang dimana awal fungsinya untuk menampilkan gambar dari komputer ke layar, maka secara singkat cara kerja proyektor yakni berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Dimana cahaya tersebut juga akan dapat dihasilkan dari 3 panel LCD yang telah dipisahkan berdasarkan 3 warna dasar seperti Red, Green maupun Blue.
    Seperti yang sudah disebutkan diatas, proyektor akan bekerja berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Panel-panel LCD LCD ataupun Layar Kristal Cair yang terdapat pada proyektor akan menghasilkan cahaya.
    Panel-panel pada proyektor tersusun dari 3 panel yang akan terpisah berdasarkan tiga warna dasar, yaitu Red, Green, Blue (RGB). Pembiasan dari ke 3 panel tersebut akan memancarkan cahaya dari proyektor.
    Semua cahaya akan melewati panel ataupun berpadu melalui prisma di dalam perangkat proyektor.lalu Kemudian perpaduan cahaya tersebut akan dipancarkan ke layar proyeksi ataupun media pantul yang sama rata, sehingga obyek pada perangkat komputer maupun laptop dapat diproyeksikan di layar dengan baik.

    BalasHapus
  5. ROHMAT ALI SAINURRIDHO
    TT-3A

    Kamera tv membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan pelat fotosensitif di depan tabung permukaan itu dipindai dengan aliran electron yang memutar kecerahan dan kegelapan. dari pemandangan menjadi terus berfluktuasi tegangan semakin cerah gambar pada titik tertentu, dalam pemandangan semakin tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera berkas electron. dipindahkan ke kiri ke kanan dan ke atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan fotosensitif pelat dengan dua gulungan kawat di sekitar tabung kamera. jika kita menerapkan tegangan ke kumparan kawat yang kumparan menjadi elektromagnetik karena berkas electron ditarik dan ditolak oleh medan magnet. berkas electron dapat dipindahkan di sekitar pelat gulungan kawat itu diberi energy dengan pola tegangan tertentu melalui gelombang gergaji mencapai pemindaian horizontal satu set ke kumparan diberi energi dengan gelombang gigi gergaji dengan frekuensi 15.750 Hz yang menggerakkan balok dari kiri ke kanan secara bertahap melintasi layar dalam waktu sekitar 63 juta detik diikuti dengan jentikan cepat. Kembali ke kiri layar untuk memindai baris berikutnya sementara itu set kedua kumparan diumpankan dengan gelombang gigi gergaji lain dengan frekuensi hanya 60 Hz, memaksa berkas electron untuk bergerak dari atas layaar ke bawah 60 dikali detik jad sekarang kami memiliki tegangan berfluktuasi yang mewakili semua terang dan gelap dalam sebuah adegan dan proses pemindaian diulangi berulang kali lebih dari 30 kali per detik, sinyal kamera dikirim ke televise. Monitor” adalah CRT atau tabung sinar katoda itu membuat elektronnya sendiri, berkas yang dimodulasi atau diubah oleh tegangan asli dari kamera lebih banyak tegangan yang diterapkan ke jaringan bermuatan positif, di dalam tabung gambar semakin banyak electron akan berada di aliran pada saat tertentu. berkas elektron ini dipercepat dan didorong ke depan CRT menuju layar yang bersinar lebih terang dan lebih gelap tergantung berapa banyak elektron yang dikirim ke sana yang menciptakan titik di layar.

    BalasHapus
  6. Ketika cahaya yang dipantulkan dari suatu benda melewati lensa kamera video, cahaya itu diubah menjadi sinyal elektronik oleh suatu sensor khusus yang disebut charge-coupled device (CCD). Kamera-kamera yang digunakan untuk siaran yang berkualitas tinggi dan bahkan camcorder mungkin memiliki tiga CCD (satu untuk warna merah, satu untuk hijau, dan satu untuk biru) untuk meningkatkan resolusi kamera dan kualitas gambar. Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio. Sinyal video digital terdiri dari nilai warna dan tingkat kecerahan dalam bentuk diskrit (RGB) untuk setiap piksel. sinar elektron yang keluar dari katoda tabung kamera atau tabung gambar ke permukaan layar tabung-tabung tersebut diatur jalannya mulai dari titik sudut kiri atas dan diarahkan kekanan melintasi semua elemen-elemen gambar dalam satu garis horizontal (mendatar). dalam hal ini dikatakan bahwa elektron -elektron "men-sweep" elemen-elemen gambar gambar padalayar tabung ke arah horizontal.

    BalasHapus
  7. Nama : Tasqiatul Qulbi K H
    Kelas : 3A-TT
    Absen : 24

    Menanggapi video pertama.

    Proyektor sangatlah identik dengan kamera. Beda antara keduanya adalah proyektor dijalankan dari beberapa film dan terdapat suara.

    Pada film yang digunakan terdapat beberapa macam dengan jenis yang berbeda 35mm digunakan untuk film layar lebar, 16mm digunakan sekolah-sekolah, dan 8mm digunakan untuk dirumah. Jenis film ini berpengaruh pada besar resolusi yakni semakin besar maka semakin real.

    Pada bagian proyektor terdapat shutter yang akan merekam secara strategis dan memblok cahaya dan sensor foto, kemudian membaca suara yang semuanya beroperasi secara harmonis dan menciptakan ilusi. Ketika gambar blu, gambar akan diperlambat sesuai bingkai, dengan asusmsi proyeksi akan menahan gambar sejenak kemudian akan muncul gambar berikutnya.

    Ketika gerak cepat mengakibatkan blur, maka blande pada shutter akan berfungsi menghalangi cahaya dari sinar. Pada layar fim melewati sinar dengan kecepatan 24 fps. Jadi setangan dari 24 detik layar akan gelap, peralihan gelap terang disebut flikcer. Jika flikcer terjadi 60-70 kali perdetik maka seakan akan terang terus maka disebut flicker fusion threshold karena dibawah 24 fps.

    Seperti kamera, proyektor juga mengalami perkembangan. Muncul proyektor dengan 3 blande. Blande pertama menutupi gerakan film yang kedua menghalangi cahaya saat atau tidaknya layar ditampilkan kemudian yang ke-3 menampilkan gambar yang diproyeksikan. Film akan bergerk dengan mulus di 24fps meningkat di flicker fusion thershold 72 fps.

    Pada mekanisme suara, film diputar secara optikal di tepi film setelah film melewati lampu kemudian melintasi voice drum untuk membaca soundtrack optik yang bersinar melalui celah yang memutuskan cahya pada soundtrack fiml sensor disisi lain mengukur jumlah cahaya yang melewati film pada waktu tertentu, sensor mengubah jumlah cahaya yang ditransmisikan menjadi arus kemudian mendorong soundtrack speaker perlahan menghasilkan frekuensi yang lebih tinggi yang ditentukan oleh amplitudo.

    Jadi pada proyektor mekanisme dibuat demikian rupa, hingga terlihat sederhana. Serta output menghasilkan gambar dan suara yang halus.

    BalasHapus
  8. Singgih Juli Setianto (23 / 3A D3-TT)
    Menanggapi Video Pertama. Kamera video analog juga memiliki cara kerja yang sama dengan kamera foto analog, namun pada kamera video proses penangkapan berkas cahaya dan penggantian film sangat cepat, sehingga pada roll film atau gulangan film diperoleh gambar yang berurutan. Untuk mendapatkan efek gambar bergerak, film-film yang telah memiliki gambar atau direkam dengan kamera disinari dan diarahkan pada slide atau menggunakan proyektor, film-film ini akan disinari secara bergantian dan dengan tempo yang sama dengan kecepatan perekaman. Kamera manual( analog) mungkin terkesan jadul (kuno), sebab masih menggunakan media pita film dalam menangkap gambar, akan tetapi kepekaan yang di miliki sangat sensitif terhadap cahaya, khususnya cahaya matahari.Cara kerja video analog: Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio.menggunakan sebuah film dalam merekam gambar. Film tersebut di gunakan untuk memotret gambar dengan energi cahaya. Gambar di potret dalam bentuk sinyal video. Setelah itu, gambar yang telah terekam disinari oleh cahaya dan di cetak pada sebuah kertas. Kertas ini mengandung begitu banyak mikro kapsul molekul dengan berbagai jenis warna, yaitu hijau, merah, biru dan kuning. Saat mengekspos cahaya pada warna yang telah di pilih, butiran kapsul dari tiap warna tersebut menjadi terbentuk. Dapat di katakan, pencahayaan warna merah membentuk gambar pada lapisan film kapsul berwarna hijau. Ketika gambar sudah berada pada sebuah kertas untuk diolah sebelum di cetak, lapisan peka cahaya hijau yang mengandung (celupan warna magenta) dan lapisan peka cahaya kuning tercampur menjadi satu, karena perpaduan antara lapisan cahaya warna biru di pisahkan oleh lapisan peka warna merah, pada kertas tersebut.

    BalasHapus
  9. Nama Andi Muhammad Fajar Fatahillah
    Kelas D3 TT 3A

    Saya akan menanggapi video pertama yang menjelaskan tentang cara kerja dari video analog.
    Video digital merupakan turunan teknologi dari video analog dan secara garis besar dasar
    dasar dari cara kerjanya pun diambil dari mekanisme kerja video analog.

    Pada video dijelaskan cara kerja video analog yang berjenis NTSC dikarenakan tipe ini sangat
    lumrah digunakan pada teknologi video digital. Pada awalnya video analog menggunakan komponen
    tabung kamera untuk menghasilkan gambar. Dengan cara pemandangan difokuskan ke lensa dan
    mencapai depan piringan potosensitif yang berada di depan tabung sehingga menimbulkan bayangan.
    Permukaan dari bayangan dipayarkan dengan berkas elektron yang menkonversikan gelap dan terang
    dari gambar menjadi tegangan konstan acak. Semakin terang warna gambar semakin tinggi teganngannya.
    Berkas elektron bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah untuk mencakup keseluruh
    permukaan piringan potosensitif, dengan menggunakan 2 kumparan elektromagnetik yang akan menghasilkan
    gelombang gigi gergaji dan menbangkitkan defleksi. Setelah itu sinyal kamera akan dikirim
    ke monitor TV yang memiliki komponen CRT digunakan untuk memodulasi sinyal informasi dari tabung kamera
    menjadi gambar yang sudah ditangkap oleh kamera TV.

    Selain itu terdapat penjelasan tentang sinkronisasi yang bertujuan untuk memberikan sinyal pengosongan.
    agar berkas elektron yang sudah menyelesaikan baris informasi dapat melanjutkan ke baris informasi
    selanjutnya tanpa adanya interferensi dari kesalahan informasi. Selain itu berfungsi sebagai
    pengingat untuk sinkronisasi ulang sinyal informasi gambar di setiap akhir barisan.

    Lalu beralih ke TV bewarna mekanisme kerjanya sama namun hanya terdapat penambahan komponen
    yaitu 3 CCD (Charge Coupled Device) dengan warna hijau,merah dan biru cara kerjanya menerima
    sinyal informasi saturasi warna dan memancarkan berkas elektron sesuai dengan warna pada
    gambar asilnya. Terdapat komponen lain yaitu Shadow Mask berfungsi untuk mencegah masing masing
    berkas tumpang tindih sehingga membuat kesalahan informasi pada sinyal.

    BalasHapus
  10. Nama: Devi Oktaviani Nurheswari
    Kelas: 3A-TT
    Absen: 08

    Pada dasarnya,pemindaian adalah proses di mana titik berkas elektron dibuat untuk bergerak melintasi area persegi panjang, untuk menutupi sepenuhnya. Untuk menghasilkan sinyal video untuk semua elemen dalam gambar, itu dipindai oleh berkas elektron satu elemen pada satu waktu atau secara berurutan.Pemindaian dilakukan dengan cara yang sama seperti halaman tertulis dibaca untuk menutupi semua kata dalam satu baris & semua baris pada halaman.

    Tampilan video menggunakan salah satu dari dua metode pemindaian untuk menggambar gambar di layar TV. Yang pertama Interlaced Scanning yaitu sistem TV tradisional (seperti NTSC, sistem TV standar di Amerika Serikat) menggunakan pemindaian interlaced, di mana separuh gambar muncul di layar pada suatu waktu. Separuh gambar lainnya mengikuti sesaat kemudian (1/60 detik, tepatnya). Kedua,Pemindaian Progresif: Dalam sistem pemindaian progresif, seluruh gambar dilukis sekaligus, yang sangat mengurangi kedipan yang dilihat orang saat menonton TV. Pemindaian progresif tersedia di berbagai jenis TV. Ketiga,Semua HDTV adalah pemindaian progresif yang menampilkan sinyal yang dikirim ke HDTV saling bertautan, HDTV akan mengubahnya menjadi pemindaian progresif untuk ditampilkan di layar.
    Dalam gambar televisi, kecepatan efektif 50 pemindaian vertikal per detik digunakan untuk mengurangi flicker. Dengan demikian jumlah baris dibagi menjadi dua kelompok yang disebut 'bidang'. Setiap bidang dipindai secara bergantian. Metode pemindaian ini dikenal sebagai pemindaian interlaced


    Dengan pemindaian interlaced, efek flicker dihilangkan tanpa meningkatkan kecepatan pemindaian, yang pada gilirannya tidak memerlukan peningkatan bandwidth saluran.

    Kecepatan pengulangan bingkai 25 (bukan 24 seperti yang digunakan dalam gambar bergerak) dipilih untuk membuat frekuensi medan sama dengan frekuensi saluran listrik 50 Hz. Ini membantu dalam mengurangi pengambilan efek yang tidak diinginkan dari dengungan karena dari listrik, karena dengan demikian efek tersebut dalam gambar tetap diam,tidak bergerak.

    BalasHapus
  11. Andriani Alifadianti
    1831130120

    video terakhir
    Sekarang di tempat tinggal dapat melihat bahwa telah sepenuhnya bermigrasi ke transmisi tv digital tidak lagi memiliki tv analog. Simulasi saluran tv analog menggunakan decoder, melihat bagaimana proses ini akan bermanfaat. Di bagian belakang decoder memiliki 4 pelabuhan di sini yang menarik, ini adalah decoder satelit jadi telah menghubungkan parabola ke port ini dikenal sebagai lmb lnbn yang lain adalah inb out, dapat terhubung ini ke decoder lain atau tv ini juga tv satelit. Di sini adalah apa yang menarik memiliki rf masuk dan keluar sekarang akan menghubungkan televisi ini untuk keluaran rf ini dibagian belakang tv ini akan menghubungkan port ini ke rf tersebut. Di pelabuhan televisi dengan kata-kata singkat antenna di port sebenarnya tempat ini dan bukan bagian lain untuk satelit dan untuk antenna apa yang digunakan sekarang adalah input antenna untuk mencapai yang dimiliki. Kabel tv koaksial pendek 75 ohm adalah kabel antenna normal yang ada di telivisi, di kedua ujung kabel mempunyai dua f konektor yang terhubung diatas satu kabel yang akan dihubungkan satu kabel konektor rf diatas satu konektor yang telah disambungkan kabel rf dan diatas konektor lain.

    BalasHapus
  12. Nama : ayu vandani w
    Kelas : 3A
    No. absen : 06
    Interlaced scanning adalah Suatu sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Apabila kita menggunakan interlaced scanning maka keuntungannya adalah . 1.Lebih sedikit memerlukan bandwith 2.frame rate lebih stabil.sedangkan kelemahanya Kekurangan Interlaced 1. Teknologi CRT yang mulai ditinggalkan, sehingga Interlaced juga lama kelamaan akan ditinggalkan 2. Terlihat garis-garis ketika gerak pada video lebih cepat daripada frame rate 3. Karena gambar dibagi menjadi 2 bagian garis, susah untuk diedit. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO

    BalasHapus
  13. Nama : Khayyinah Varadiba
    Kelas/No : TT3A/13
    Video : Interslaced Scan

    Interlaced scan merupakan metode yang digunakan untuk menampilkan gambar pada layar, cara kerja Interlaced Scan ini menggunakan 2 frame yang digunakan pada layar. Contoh:
    Jika misal kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil dan 30 garis genap.

    Kedua garis ganjil dan genap ini akan tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki kecepatan 30fps dalam setiap garis (lines) yang besarnya sekitar 1/30 second, maka pergantian tampilan gambar antara Garis Ganjil dan Garis Genap ini tidak dapat ditangkap oleh mata manusia dan membuat seolah-olah kita melihat gambarnya dengan utuh.

    Interlaced scan saat ini masih digunakan di berbagai Broadcast TV Nasional, dikarenakan banyak masyarakat Indonesia yang masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube). CRT sendiri adalah layar tabung yang sistem kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Broadcast yang masih menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD.

    Jadi dalam memproses sebuah video, dibutuhkan ketelitian, terutama pada saat memotong gambar yang bergerak. Pada saat gambar bergerak kita freeze (Pause), maka gambar akan tampak bergetar. Hal itu disebabkan karena kedua interlace tetap terbaca. Interlace juga akan terlihat ketika gambar video ditangkap dengan salah satu gambarnya saja dan akan terlihat seperti gambar di atas.

    Interlace merupakan suatu hal yang sering menjadi masalah pada saat proses setelah pengambilan video, terutama dalam sistem editing digital. Sistem televisi dan sistem editing mempunyai berbagai jenis cara-cara untuk membaca, yaitu yg diawali dengan hitungan ganjil dahulu (upper/top field first) atau dari genap dahulu (lower/bottom field first). Jika terbalik, maka gambar yang muncul di layar televisi akan tampak bergetar. Untuk format DV-PAL, biasanya menggunakan field lower/bottom field first.

    BalasHapus
  14. Tasya Amalia (25)
    1831130039

    Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, adegan langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan plat fotosensitif di depan tabung permukaan itu dipindah dengan aliran elektron yang memutar dan menghasilkan sinyal atau tegangan yang berubah-ubah tergantung dari kecerahan cahaya. Kecerahan dan kegelapan terus berfluktuasi. tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera bekas elektron dipindahkan kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi fotosensitif plat elektron elektron tersebut dihasilkan dari dua kumparan yang ada di dalam tabung yang yang dialiri oleh arus DC kemudian menjadi elektromagnetik. dan menghasilkan tegangan yang tidak beraturan di dalam tegangan tidak beraturan tersebut terdapat sinyal yang dipotong atau yang disebut dengan blanking pulse. Blanking pulse terjadi ketika titik atau garis berpindah dari kanan ke kiri yang berwarna hitam dan tidak membawa informasi apapun. Pada blinking pulse ini terdapat juga pulsa sinkronisasi yang mempunyai tegangan nol (0) sehingga berwarna hitam pekat.
    tujuan sinkronisasi sinyal sekelompok sinyal khusus dikirim oleh kamera untuk menyampaikan informasi sinkronisasi ini setelah sebaris gambar.
    Interlace terjadi karena bidang kedua pemindaian dimulai setengah baris jarak melintasi layar relatif terhadap bidang pertama televisi analog sistem memiliki total 525 baris per bingkai sehingga setiap bidang memiliki setengahnya atau 262 setengah dari 525 tidak membagi rata.
    Televisi berwarna menggunakan prinsip dasar hitam putih. Televisi berwarna adalah seperti 3 gambar dalam satu sinyal listrik yang mengontrol. Pengkodean warna memungkinkan kita mengirim tiga saluran informasi warna ke 1 saluran kabel atau satu transmisi televisi untuk menambahkan informasi warna ke hitam dan putih yang digunakan dengan frekuensi tinggi tertentu.

    BalasHapus
  15. TT-3A_22_SEKAR KAWURYAN

    video ke-5
    Metoda interlaced scanning merupakan proses yang dilakukan dengan membagi satu frame gambar menjadi dua field, yaitu field garis-garis ganjil dan field garis-garis genap, sehingga satu frame penuh disusun dari kedua field tersebut secara berurutan. Scanning pada field ganjil diawali pada sudut kiri atas dan berakhir pada tengah-tengah batas frame yang paling bawah. Sedangkan untuk field genap, scanning diawali pada titik tengah batas frame yang paling atas dan berakhir pada sudut kanan bawah. Jalur retrace vertikal pada field ganjil, lurus keatas sehingga sampai ditengah-tengah batas frame yang paling atas untuk memulai proses scanning field genap. Sementara retrace vertikal pada field genap mulai dari sudut kanan bawah langsung kesudut kiri atas frame untuk memulai proses scanning field ganjil. Kemudian sinyal gambar kedua field tersebut diurutkan secara waktu dan dipisahkan oleh perioda vertical blanking, yaitu perioda pada saat retrace vertikal. Pada saat proses pada layar kaca monitor video (TV receiver), garis-garis field ganjil dan genap tersebut saling mengisi celah-celah masing-masing garis pada framenya yang disebut interlace contohnya seperti saat memadukan/ menggabungkan jari-jari kedua tangan menjadi satu diantara jari-jari yang lainnya sehingga saling terisi kedua celah jari-jari tersebut. Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD.

    BalasHapus
  16. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  17. Nama : Rafly Deli Alvian
    kelas : 3A
    absen : 19

    Interlaced scanning
    Di India, kecepatan pengulangan frame telah distandarisasi pada 25 frame per detik. Tingkat pengulangan ini cukup untuk menimbulkan ilusi
    kontinuitas. Namun, kecerahan satu bingkai bercampur (bercampur) dengan mulus ke bingkai berikutnya, melalui waktu ini ketika layar dibelokkan di antara bingkai yang berurutan. Ini menghasilkan kilatan cahaya yang pasti, yang sangat mengganggu pengamat, saat layar menjadi terang dan gelap secara bergantian. Untuk menghilangkan flicker ini, setiap frame dipindai dua kali. Interlaced scanning yaitu sisem scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. pertama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh atau dua gambar field disebut satu frame. Jumlah setengah gambar atau jumlah gambar field. Di Inggris frekuensi fieldnya 50 Hertz yeti 50 gambar field per detik, dan picture frequencynya 25 Hertz yaitu 25 gambar frame per detik. Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band atau juga disebut bandwidth, jalur pengiriman gambar. Interlaced scanning ganda screen refresh rate seperti yang terlihat oleh penonton dan mengurangi flicker. Pada tingkat refresh layar jauh lebih tinggi dari 25/30 frame / detik yang digunakan dalam sistem TV, pemindaian interlaced mungkin tidak diperlukan

    BalasHapus
  18. Nama : Leni Sofiana
    Kelas : TT3A
    Absen : 14
    Dari vidio di atas bisa disimpulkan bahwa Interlaced Scanning suatu sistem scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Prinsip pemindaian interlaced ditampilkan dalam Animasi.  Dengan pemindaian interlaced, efek flicker dihilangkan tanpa meningkatkan kecepatan pemindaian, yang pada gilirannya tidak memerlukan peningkatan bandwidth saluran.  Di berbagai negara memiliki kecepatan pengulangan frame masing-masing yang telah distandarisasi. Tingkat pengulangan ini cukup untuk menimbulkan ilusi kontinuitas.  Namun, kecerahan satu bingkai bercampur (bercampur) dengan mulus ke bingkai berikutnya, melalui waktu ini ketika layar dibelokkan di antara bingkai yang berurutan.  Ini menghasilkan kilatan cahaya yang pasti, yang sangat mengganggu pengamat, saat layar menjadi terang dan gelap secara bergantian.  Untuk menghilangkan flicker ini, setiap frame dipindai dua kali.  Dalam pemindaian ini, garis bilangan total dibagi menjadi dua kelompok yang disebut bidang.  Selama penyajian kolom pertama, hanya baris ganjil yang dipindai, sedangkan selama kolom kedua semua baris genap dipindai.  Setengah jalan di sepanjang bagian bawah bidang pertama, penelusuran ulang vertikal mengembalikan berkas pemindaian ke bagian atas gambar dan melengkapi garis yang belum selesai.  (Yaitu) garis bernomor genap yang tersisa kemudian dipindai selama bidang kedua.  Metode pemindaian ini dikenal sebagai pemindaian interlaced.  Dalam sistem TV 625 baris, untuk pemindaian interlaced yang berhasil, 625 baris dari setiap bingkai atau gambar dibagi menjadi set 312,5 baris dan setiap set dipindai secara bergantian untuk menutupi seluruh area gambar. Interlace sudah menjadi standar di dunia TV Broadcasting. Video Camera yang merekam video dan menyimpan dalam format progresive, maka file video ini akan di tolak oleh Stasiun TV untuk disiarkan. Alasannya sederhanya karena perangkat TV Broadcast (dulu) hanya bisa membaca file video yang di rekam dalam format interlace. Akan tetapi pada perangkat TV Digital, pemutaran video dan transmisi video saat ini menggunakan progressive (bukan interlace). Hal ini disebabkan, transmisi digital bandwdith dapat dihemat dengan menerapkan kompresi digital spt H264/MPEG-4 atau kompresi digital terbaru lainnya.
    Kelemahan utama pemindaian interlaced adalah gambar cenderung berkedip, dan gerakan - terutama gerakan vertikal - tampak tersentak-sentak. Layar LCD adalah pemindaian progresif asli; menampilkan video interlace membutuhkan konversi. Sebagian besar layar LCD memiliki konverter, tetapi untuk kehilangan kualitas minimal, konversi memerlukan daya pemrosesan visual yang cukup. Kartu grafis berdaya tinggi cenderung menyertakan de-interlace berkualitas baik sebagai fitur. Di beberapa perangkat, menghilangkan jalinan artefak daun.

    BalasHapus
  19. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  20. Nama : Muhammad Faiz Nasrudin (18) (1831130098)
    Kelas : D3-TT-3A

    Menanggapi video diatas yang pertama .
    Pada kamera video analog proses penangkapan berkas cahaya dan penggantian film sangat cepat, sehingga pada roll film atau gulangan film diperoleh gambar yang berurutan. Untuk mendapatkan efek gambar bergerak, film-film yang telah memiliki gambar atau direkam dengan kamera disinari dan diarahkan pada slide atau menggunakan proyektor, film-film ini akan disinari secara bergantian dan dengan tempo yang sama dengan kecepatan perekaman. Kamera manual( analog) mungkin terkesan jadul (kuno), sebab masih menggunakan media pita film dalam menangkap gambar, akan tetapi kepekaan yang di miliki sangat sensitif terhadap cahaya, khususnya cahaya matahari.Cara kerja video analog: Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio.menggunakan sebuah film dalam merekam gambar. Film tersebut di gunakan untuk memotret gambar dengan energi cahaya. Pada video juga dijelaskan cara kerja video analog yang berjenis (NTSC). Pada awalnya video analog menggunakan komponen tabung kamera untuk menghasilkan gambar. Dengan cara pemandangan difokuskan ke lensa dan mencapai depan piringan potosensitif yang berada di depan tabung sehingga menimbulkan bayangan. Permukaan dari bayangan dipayarkan dengan berkas elektron yang menkonversikan gelap dan terang dari gambar menjadi tegangan konstan acak. Semakin terang warna gambar semakin tinggi teganngannya. Berkas elektron bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah untuk mencakup keseluruh permukaan piringan potosensitif, dengan menggunakan 2 kumparan elektromagnetik yang akan menghasilkan gelombang gigi gergaji dan menbangkitkan defleksi. Setelah itu sinyal kamera akan dikirim ke monitor TV yang memiliki komponen CRT digunakan untuk memodulasi sinyal informasi dari tabung kamera menjadi gambar yang sudah ditangkap oleh kamera TV.

    BalasHapus
  21. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  22. Nama: Emy Evaliana
    Kelas: TT3A
    NIM/No Absen : 1831130008 / 10

    Pada video ke lima menjelaskan bahwa Interlaced scan merupakan salah satu metode untuk menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame pada layar. Jika, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps, maka interlaced scan akan membagi menjadi dua bagian, yaitu 30 garis ganjil (disebut juga Odd Numbered Lines) dan 30 garis genap (disebut juga Even Numbered Lines). Odd Numbered Lines dan Even Numbered Lines ini akan tampil secara bergantian sesuai dengan urutan gambar aslinya. Karena garis ini memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, atau sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak dapat tertangkap oleh mata manusia dan hal ini membuat seolah olah gambar yang ditampilkan adalah gambar yang utuh. Pada saat ini banyak sekali Broadcast TV Nasional yang masih menggunakan metode interlaced scan, hal ini dikarena kebanyakan masyarakat Indonesia masih banyak yang menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau biasa disebut juga layar tabung yang cara kerjanya menggunakan metode Interlaced scan tersebut. HBO HD adalah salah satu contoh dari broadcast yang masih menggunakan HD interlaced scan. Untuk memproses sebuah video, sangat dibutuhkan ketelitian, terutama pada saat memotong gambar yang bergerak. Karena saat gambar bergerak kita menekan pause, maka gambar akan tampak bergetar. Hal itu disebabkan karena kedua interlace tetap terbaca. Interlace juga akan terlihat jika gambar video ditangkap salah satu gambarnya saja dan akan terlihat seperti gambar di atas. Interlace adalah suatu hal yang sering menjadi masalah pada saat proses pascaproduksi video, terutama dalam sistem editing digital.

    BalasHapus
  23. Arziila Laily R F 3A (05)
    Interlaced scanning ,dimana suatu sisem scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan.
    Pertama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut, setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap.
    Tiap setengah gambar yang dibuat disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame.
    Di Inggris ,frekuensi fieldnya 50 Hertz yeti, 50 gambar field per detik, dan picture frekuensi 25 Hertz adalah 25 gambar frame per detik.
    Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz.
    Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini adalah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah bandwidth.
    Tingkat refresh layar jauh lebih tinggi dari 25/30 frame / detik yang digunakan dalam sistem TV, dan tidak memerlukan interlaced.

    BalasHapus
  24. Arziila Laily R F 3A (05)
    Interlaced scanning ,dimana suatu sisem scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan.
    Pertama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut, setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap.
    Tiap setengah gambar yang dibuat disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame.
    Di Inggris ,frekuensi fieldnya 50 Hertz yeti, 50 gambar field per detik, dan picture frekuensi 25 Hertz adalah 25 gambar frame per detik.
    Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz.
    Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini adalah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah bandwidth.
    Tingkat refresh layar jauh lebih tinggi dari 25/30 frame / detik yang digunakan dalam sistem TV, dan tidak memerlukan pemindaian interlaced.

    BalasHapus
  25. Hafid Mubarok (12)
    Video ke 4
    FLICKER
    Proyektor menyinari film (seluloid) untuk menampilkan gambar ke layar dan cahaya dari proyektor itu tidak terus menerus menyinari film. Tapi ada jeda di mana cahaya itu di-blokir ketika frame diganti. Itu diperlukan supaya pergantian frame tidak terlihat ‘ngeblur’. Itulah yang menimbulkan flicker, karena cahayanya ‘putus-putus’. Maka Thomas Edison ketika itu membuat perhitungan bahwa frame rate harus lah 46 fps atau lebih supaya flicker ini tidak terlihat. Tidak perlu menambah frame. Cukup menjalankannya dua atau tiga kali setiap frame. Artinya.. kalau menggunakan shutter blade ganda (perhatikan animasi di bawah), maka 24 fps akan tampak seperti 48 fps dan flicker tidak akan terlihat.
    INTERLACE
    Dalam standar PAL (Phase Alternating Lines), dia harus menyelesaikan 625 baris setiap frame. Masalahnya.. proses ini dibatasi oleh bandwidth (lebar pita frekuensi), di mana gambar ditransmisikan melalui gelombang radio (UHF) yang pada akhirnya mengendalikan arus listrik di dalam TV. Akibatnya proses scanning pun terbatas. Frame rate tidak bisa terlalu tinggi karena bandwidth membatasinya. Sementara itu dia harus menghindari flicker. Teknik interlace Yaitu membagi frame menjadi dua baris: baris ganjil dan baris genap. Pertama, si penembak elektron akan menyelesaikan baris 1, 3, 5, dst sampai baris ganjil terbawah. Kemudian dia kembali ke atas untuk mengisi baris 2, 4, 6, dst sampai baris genap terbawah. Dengan teknik ini, seolah-olah frame rate jadi dua kalinya (karena di jalankan dua tahap) dan flicker tidak tampak lagi. Karena itu 25 fps dalam mode interlace disebut 50i, karena 2 x 25 fps (i=interlace).

    BalasHapus
  26. Marviyanto Etnika Bagaskara / 15 / 2A / 1831130079

    pada scanning dan synchronising gambar yang tegak atau stabil merupakan sebuah penataan dadi banyaknya area gelap dan terang, setiap arek kecil terang dan gelap disebut elemen gambar yang berisi informasi visual. jika dikirim dan direproduksi dalam cahaya video yang sama atau bayangan aslinya dalam posisi yang tepat, maka hasilnya akan diproduksi ulang dan berurutan. di sebagian besar sistem televisi rata rata pengulangan frame yaitu 25 frame per detik. kamera tv akan dimodulasi pada frekuensi pembawa ultrahigh dan akan ditransmisikan suara yang menyertai dimodulasi frekuensi Dan di transmisikan oleh antena yang sama juga. untuk memindai elemen gambar, perlu melihat potensi yang dapat digunakan. melihat potensi dengan menggunakan transistor unijunction dan jaringan R-C. potensi ini diterapkan pada plat deflektor horizontal Dan vertikal dalam kamera televisi. dengan demikian untuk memindai gambar tadi, digunakan 3 pulsa sinkronisasi. pulsa ini bersama dengan output kamera televisi. oleh karena itu dengan pemindaian interflaced berkedip dihilangkan tanpa meningkatkan kecepatan pemindaian

    BalasHapus
  27. Farhan 3A~D3 TT~11
    Dalam video diatas, dijelaskan bahwa
    Interlaced scan adalah suatu metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 50 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 25 garis ganjil atau Odd Lines dan 25 garis genap atau Even Lines.

    Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 25 fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/25 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh. Kira-kira cara kerja Interlaced akan seperti gambar dibawah ini

    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD.
    Maka dari itu, untuk memproses sebuah video, dibutuhkan ketelitian, terutama pada saat memotong gambar yang bergerak. Pada saat gambar bergerak kita bekukan (Pause), maka gambar akan tampak bergetar. Hal itu disebabkan karena kedua interlace tetap terbaca. Interlace juga akan terlihat jika gambar video di-grabb atau ditangkap salah satu gambarnya saja dan akan terlihat seperti gambar di atas.
    Interlace adalah suatu hal yang sering menjadi masalah pada saat proses pascaproduksi video, terutama dalam sistem editing digital. Sistem televisi dan sistem editing memiliki berbagai jenis cara membaca. Ada yang dari hitungan ganjil dahulu (diistilahkan upper/top field first) atau dari genap dahulu (diistilakan lower/bottom field first). Jika terbalik, maka gambar yang muncul di layar televisi akan tampak bergetar. Untuk format DV-PAL, umumnya menggunakan field lower/bottom field first.

    BalasHapus
  28. Nama : Supriatna Dwi Atmaja
    Absen : 22
    Kelas : 3C / JTD
    NIM : 1841160129
    Vidio : How analog video works

    Pada tahun 1940, kamera masih menggunakan kamera tabung. Cahaya objek yang dilihat akan diteruskan oleh lensa dan jatuh pada photosensitive plate di depan tabung. Pada plat tersebut, bayangan akan dipayar(scan) dengan aliran electron sehingga merubah titik cerah dan gelap dari bayangan tersebut menjadi sebuah tegangan yang berfluktuasi secara konstan. Besar tingginya amplitude pada tegangan tersebut sebagai indikasi terang/gelapnya bayangan yang dihasilkan pada pelat. Semakin terang titik yang dihasilkan bayangan pada plat, semakin tinggi nilai amplitudonya, berlaku kebalikan. Aliran electron tersebut bergerak dari kiri kekanan dan atas kebawah agar dapat menutupi 1 pandangan penuh pada plat. Pergerakan electron tersebut diatur oleh 2 kumparan kawat disekitar tabung. Dengan memberi tegangan pada kumparan kawat tersebut, kumparan itu akan menghasilkan medan elektromagnetik. Pancaran electron tersebut bisa ditarik dan dijauhkan pada kumparan akibat medan elektromagnetik tersebut, akhirnya pancaran electron dapan bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Untuk menggerakkan pancaran electron dari kiri kekanan, kumparan kawat diberi tegangan sawtooth dengan frekuensi 15,75kHz, yang mana dapat mengisi dari kiri ke kanan dengan cepat. Pada kumparan kawat satunya, hanya memiliki frekuensi sebesar 60Hz untuk menggerakkan pancaran dari atas ke bawah. Pemayaran berlangsug berulang selama 30 kali perdetik. Untuk mengirimkan hasil pemayaran, sebuah tegangan hasil pemayaran diubah kedalam bentuk pancaran electron. Semakin tinggi aplitudo, semakin banyak electron yang dipancarkan untuk mengindikasikan terang/gelap sebuah titik.

    BalasHapus
  29. Nama : Dina Nurika Fitriana
    Kelas : 3C JTD
    No. absen : 07
    Vidio : what is interlaced scaning?
    Interlaced scanning yaitu membahas tentang dimana suatu sisem scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar yaitu 30 garis ganjil (disebut juga Odd Numbered Lines), kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap yaitu 30 garis genap (disebut juga Even Numbered Lines).Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh atau dua gambar field disebut satu frame. Odd Numbered Lines dan Even Numbered Lines ini akan tampil secara bergantian sesuai dengan urutan gambar aslinya. Karena garis ini memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, atau sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak dapat tertangkap oleh mata manusia dan hal ini membuat seolah olah gambar yang ditampilkan adalah gambar yang utuh. Pada saat ini banyak sekali Broadcast TV Nasional yang masih menggunakan metode interlaced scan, hal ini dikarena kebanyakan masyarakat Indonesia masih banyak yang menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau biasa disebut juga layar tabung yang cara kerjanya menggunakan metode Interlaced scan tersebut. HBO HD adalah salah satu contoh dari broadcast yang masih menggunakan HD interlaced scan. Untuk memproses sebuah video, sangat dibutuhkan ketelitian, terutama pada saat memotong gambar yang bergerak. Karena saat gambar bergerak kita menekan pause, maka gambar akan tampak bergetar. Hal itu disebabkan karena kedua interlace tetap terbaca. Interlace juga akan terlihat jika gambar video ditangkap salah satu gambarnya saja dan akan terlihat seperti gambar di atas. Interlace adalah suatu hal yang sering menjadi masalah pada saat proses pascaproduksi video, terutama dalam sistem editing digital.

    BalasHapus
  30. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  31. Nama : Najibur Rohman
    Absen : 18
    Kelas : 3C / JTD
    NIM : 1841160032
    Vidio : what is interlanced scanning

    Interlaced scan adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines.

    Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh.

    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD

    Kelebihan Interlaced
    1. Lebih sedikit memerlukan bandwith
    2. Frame rate yang lebih stabil
    3. Biaya lebih murah

    Kekurangan Interlaced
    1. Teknologi CRT yang mulai ditinggalkan, sehingga Interlaced juga lama kelamaan akan ditinggalkan
    2. Terlihat garis-garis ketika gerak pada video lebih cepat daripada frame rate
    3. Karena gambar dibagi menjadi 2 bagian garis, susah untuk diedit.

    BalasHapus
  32. Nama : Nur Afifah Putri Alifia
    Absen : 19
    Kelas : 3C / JTD
    NIM : 1841160103
    Video : How Analog Video Works?

    Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio. Sinyal video digital terdiri dari nilai warna dan tingkat kecerahan dalam bentuk diskrit (RGB) untuk setiap piksel. Digitalisasi video analog akan melibatkan membaca sinyal analog terlebih dahulu dan kemudian memecahnya menjadi paket data terpisah. Proses ini mirip dengan digitalisasi audio, kecuali bahwa pada video resolusi vertikalnya terbatas pada jumlah garis scan horizontal. Tiga standar penyiaran video analog yang paling banyak digunakan di dunia adalah NTSC, PAL, dan SECAM. Di Amerika Serikat, standar NTSC sudah tidak digunakan lagi, digantikan oleh standar Televisi Digital ATSC. Karena standar dan format ini tidak dapat saling menggantikan, maka sangat penting untuk mengetahui di mana proyek multimedia Anda akan digunakan. Kaset Video yang direkam di Amerika Serikat (menggunakan NTSC) tidak an diputar ditelevisi Negara Eropa manapun (yang menggunakan PAL atau SECAM), meskipun metode dan style recording kaset menggunakan “VHS”. Demikian juga tape yang direkam di Eropa dalam format PAL ata SECAM tidak akan diputar di recorder kaset video NTSC. Masing-masingsistem didasrakan pada standar yang berbeda yang mendefinisikan cara informasi diekode ntuk menghaslkan sinyal elekronik, yang pada akhirnya membentuk gambar televise VC mulormast dapat meutar ketiga standar tersebut, namun biasay idak dapat dubbing dari satu standar ke standar yang lain; dubbing antar standar membutuhkan perlengkapan khusus terkemuka.

    BalasHapus
  33. Nama : Nadhiar Rizqa W.A.
    Absen : 17
    Kelas : 3C JTD
    NIM : 1841160085
    Video : How Analog Video Works

    Pada video pertama menjelaskan tentang bagaimana cara kerja dari video analog. Pada tahun 1940-an, kamera menggunakan tabung kamera untuk menghasilkan gambar. Dengan cara pemandangan langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan photosensitive plate di bagian depan tabung yang permukaannya dipayarkan dengan aliran elektron yang dapat mengubah kecerahan dan kegelapan aslinya menjadi tegangan konstan acak. Semakin terang gambar pada pemandangan, semakin banyak tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera. Berkas elektron dipindahkan dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan photosentitive plate oleh dua kumparan kawat di sekitar tabung kamera. Kumparan kawat ini yang akan menghasilkan gelombang gigi gergaji. Untuk menggerakkan elektron, kumparan kawat diberi tegangan gelombang gigi gergaji dengan frekuensi 15.750 Hz yang menggerakkan berkas sinar dari kiri ke kanan secara bertahap. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 63 juta detik diikuti oleh jentikan cepat kembali ke kiri layar untuk memindai baris berikutnya. Sementara rangkaian kumparan kedua diumpankan dengan gelombang gigi gergaji lain dengan frekuensi hanya 60 Hz. Kumparan kedua ini menggerakkan berkas elektron dari atas layar ke bagian bawah 60 kali per detik. Sinyal kamera yang dikirim ke monitor televisi adalah sinar CRT atau tabung sinar katoda yang berfungsi untuk mempercepat dan membelokkan berkas elektron.


    .

    BalasHapus
  34. Nama : Defandi Dwi Darmawan
    Kelas : D4-JTD 3C
    No.absen/NIM : 06/1841160054
    Flicker
    Meskipun kecepatan 24 gambar per detik dalam gambar bergerak dan kecepatan pemindaian 25 bingkai per detik dalam gambar televisi cukup untuk menimbulkan ilusi kontinuitas, kecepatan tersebut tidak cukup cepat untuk memungkinkan birghtness dari satu gambar atau bingkai untuk berbaur dengan mulus ke dalam gambar. selanjutnya melalui waktu saat layar kosong di antara bingkai yang berurutan. Hal ini menghasilkan kilatan cahaya yang pasti sangat mengganggu pengamat ketika layar dibuat terang dan gelap secara bergantian.
    Masalah ini diselesaikan dalam gambar bergerak dengan menampilkan setiap gambar dua kali, sehingga 48 tampilan pemandangan ditampilkan per detik meskipun masih ada 24 bingkai foto yang sama per detik. Sebagai hasil dari peningkatan tingkat pengosongan, flicker dihilangkan.

    Interlaced Scanning
    Suatu sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar.

    BalasHapus
  35. Nama : Sania Ahva Yuniar
    Kelas : 3C/JTD
    No. abasen : 21
    Vidio : How analog video works

    Video analog menggunakan media CRT (Cathode Ray Tube) TV atau yang biasa disebut dengan TV Tabung adalah teknologi yang umumnya digunakan pada monitor PC dan televisi saat keluaran lama, dan merupakan langkah menuju keluarnya jenis TV modern seperti Plasma TV, LCD TV, LED TV.
    Hasil gambar pada TV Tabung berasal dari katoda tabung yang dipanaskan pada saat TV menyala dan hal tersebut memicu penembakkan elektron dari balik tabung menuju ke phosphor yang terletak di layar (bagian depan). Saat elektron tersebut mengenai phosphor, hal ini akan membuat layar monitor TV akan menyala.
    Hasil warna pada layar sebenarnya merupakan perpaduan antara tiga warna dasar: merah, hijau, dan biru (RGB).
    Harga TV Tabung lebih terjangkau dibandingkan dengan kebanyakan TV modern. Untuk kualitas gambar yang dihasilkan, TV dengan jenis ini memang dapat dikatakan sebagai yang terbaik dengan harga yang terjangkau. Tingkat kedalaman warna, Response Time, dan lebar sudut pandangnya masih sagat baik, didukung pula dengan tingkat kontras yang mencapai 15,000 : 1. Bahkan, TV Tabung merupakan TV yang tahan lama bila dibandingkan dengan jenis lainnya.
    Ditinjau dari ukurannya, TV Tabung cenderung lebih tebal dan berat, ukuran layarnya pun tidak lebih lebar dari 36 inch pada umumnya. Hal inilah yang menyebabkan masyarakat jaman sekarang cenderung beralih menggunakan Plasma TV, LCD TV, atau LED TV dengan ukuran yang lebih tipis. Sayangnya, CRT TV juga membutuhkan daya listrik yang cukup besar sehingga dianggap tidak ramah lingkungan.

    BalasHapus
  36. Nama : Yurike Aditya Eka Putri
    Kelas : 3C JTD
    Absen : 24

    Menanggapi video pertama.

    Proyektor sangatlah identik dengan kamera. Beda antara keduanya adalah proyektor dijalankan dari beberapa film dan terdapat suara.Pada film yang digunakan terdapat beberapa macam dengan jenis yang berbeda 35mm digunakan untuk film layar lebar, 16mm digunakan sekolah-sekolah, dan 8mm digunakan untuk dirumah. Jenis film ini berpengaruh pada besar resolusi yakni semakin besar maka semakin real.
    Pada bagian proyektor terdapat shutter yang akan merekam secara strategis dan memblok cahaya dan sensor foto, kemudian membaca suara yang semuanya beroperasi secara harmonis dan menciptakan ilusi. Ketika gambar blu, gambar akan diperlambat sesuai bingkai, dengan asusmsi proyeksi akan menahan gambar sejenak kemudian akan muncul gambar berikutnya.
    Ketika gerak cepat mengakibatkan blur, maka blande pada shutter akan berfungsi menghalangi cahaya dari sinar. Pada layar fim melewati sinar dengan kecepatan 24 fps. Jadi setangan dari 24 detik layar akan gelap, peralihan gelap terang disebut flikcer. Jika flikcer terjadi 60-70 kali perdetik maka seakan akan terang terus maka disebut flicker fusion threshold karena dibawah 24 fps.
    Seperti kamera, proyektor juga mengalami perkembangan. Muncul proyektor dengan 3 blande. Blande pertama menutupi gerakan film yang kedua menghalangi cahaya saat atau tidaknya layar ditampilkan kemudian yang ke-3 menampilkan gambar yang diproyeksikan. Film akan bergerk dengan mulus di 24fps meningkat di flicker fusion thershold 72 fps.
    Pada mekanisme suara, film diputar secara optikal di tepi film setelah film melewati lampu kemudian melintasi voice drum untuk membaca soundtrack optik yang bersinar melalui celah yang memutuskan cahya pada soundtrack fiml sensor disisi lain mengukur jumlah cahaya yang melewati film pada waktu tertentu, sensor mengubah jumlah cahaya yang ditransmisikan menjadi arus kemudian mendorong soundtrack speaker perlahan menghasilkan frekuensi yang lebih tinggi yang ditentukan oleh amplitudo.

    Jadi pada proyektor mekanisme dibuat demikian rupa, hingga terlihat sederhana. Serta output menghasilkan gambar dan suara yang halus.

    BalasHapus
  37. Nama : Anggraeni Dwi Lestariningsih
    Kelas : 3C-JTD
    Nomor Absen : 03
    NIM : 1841160079

    Video Ketiga (Introduction of Scanning)

    Scanning (pemindaian) dalam dunia televisi dianggap sangat penting keberadaannya baik itu untuk televisi yang berwarna maupun televisi monokrom seperti yang dijelaskan dalam video ketiga. Mengapa demikian? Karena proses scanning sendiri dapat menjadi penentu bagaimana televisi tersebut bisa atau tidak memproduksi sebuah gambar untuk bisa ditampilkan dalam layar televisi. Di dalam proses scanning sendiri, satu frame gambar dibagi menjadi struktur garis, sehingga satu frame tersebut seolah dipotong-potong dengan arah dari kiri ke kanan menjadi beberapa garis. Proses pemotongan itu dimulai dari ujung kiri atas gambar ke kanan dan kemudian untuk garis berikutnya dimulai dari sebelah kiri lagi. Demikan seterusnya sampai keseluruhan frame terpotong. Jadi garis pemotongan itu dari kiri ke kanan mengikuti garis lurus yang miring ke kanan. Pada prakteknya, proses scanning sendiri dilakukan dengan menggunakan berkas sinar (beam) yang berasal dari sistem penembak sinar katoda (cathode ray gun), sementara bayangan gambar satu frame dilukiskan pada layar peka cahaya (bahan oksida timah hitam). Keseluruhan proses scanning itu terjadi di dalam unit tabung pengambil gambar (pickup tube) yang ditempatkan dibelakang lensa kamera. Jadi, scanning sendiri tidak terjadi secara langsung dan bersamaan melainkan ada sebuah proses sebelum bisa menghasilkan sebuah gambar atau video.

    Scanning sendiri dibagi menjadi dua, yaitu Interlaced Scanning dan Progressive Scanning. Interlaced Scanning masih menggunakan sistem tradisional. Salah satu contoh dari Interlaced Scanning adalah NTSC (standar sistem TV di United States), dimana sebagian muncul di awal dan sebagian lagi mengikuti secara langsung (biasanya 1/60 s). Sedangkan untuk sistem Progressive Scanning, seluruh gambar yang ada dilukiskan hanya sekali, langsung sekaligus. Salah satu contohnya adalah semua HD TV yang menggunakan tampilan Progressive Scanning. Akan tetapi, pada prakteknya, penggunaan sistem Progressive Scanning sendiri menimbulkan efek fickering pada penonton. Hal ini dapat diatasi di sistem Interlaced Scanning. Dimana keuntungan pemakaian sistem Interlaced Scanning adalah menghilangkan efek flicker tanpa meningkatkan kecepatan pemindaian dan pada saat gilirannya juga tidak memerlukan peningkatan saluran bandwidth.

    BalasHapus
  38. Nama : Miftahul Huda
    Kelas : D4 - JTD 3A
    NIM : 1841160006
    No Absen : 14

    Video Keempat (Flicker and Interlaced Scanning).

    Flicker
    Menurut pendapat saya meskipun kecepatan 24 gambar per detik dalam gambar bergerak dan kecepatan pemindaian 25 bingkai per detik dalam gambar televisi cukup untuk menimbulkan ilusi kontinuitas, kecepatan tersebut tidak cukup cepat untuk memungkinkan birghtness dari satu gambar atau bingkai untuk berbaur dengan mulus ke dalam gambar. selanjutnya melalui waktu saat layar kosong di antara bingkai yang berurutan. Hal ini menghasilkan kilatan cahaya yang pasti sangat mengganggu pengamat ketika layar dibuat terang dan gelap secara bergantian.
    Masalah ini diselesaikan dalam gambar bergerak dengan menampilkan setiap gambar dua kali, sehingga 48 tampilan pemandangan ditampilkan per detik meskipun masih ada 24 bingkai foto yang sama per detik. Sebagai hasil dari peningkatan tingkat pengosongan, flicker dihilangkan.

    Interlaced Scanning
    Suatu sistem di mana scanning gambar televisi sendiri dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar.

    BalasHapus
  39. Adam satria agung
    JTD3C-02
    1841160019
    How analog video works
    Jadi tv tabubng adalah awal dari munculnya teknologi visual lainya seperti monitor dan proyektor, dimana tv tabung atau tv CRT(chatide ray tube) cara kerjanya adalah katoda tabung yang dipanaskan pada saat TV menyala dan hal tersebut memicu penembakkan elektron dari balik tabung menuju ke phosphor yang terletak di layar (bagian depan). Saat elektron tersebut mengenai phosphor, hal ini akan membuat layar monitor TV akan menyala, Hasil warna pada layar sebenarnya merupakan perpaduan antara tiga warna dasar: merah, hijau, dan biru (RGB).

    Harga TV Tabung juga lebih terjangkau dibandingkan dengan kebanyakan TV modern. Untuk kualitas gambar yang dihasilkan, TV dengan jenis ini memang dapat dikatakan sebagai yang terbaik dengan harga yang terjangkau. Tingkat kedalaman warna, Response Time, dan lebar sudut pandangnya masih sagat baik, didukung pula dengan tingkat kontras yang mencapai 15,000 : 1. Bahkan, TV Tabung merupakan TV yang tahan lama bila dibandingkan dengan jenis lainnya. Ditinjau dari ukurannya, TV Tabung cenderung lebih tebal dan berat, ukuran layarnya pun tidak lebih lebar dari 36 inch pada umumnya. Hal inilah yang menyebabkan masyarakat jaman sekarang cenderung beralih menggunakan Plasma TV, LCD TV, atau LED TV dengan ukuran yang lebih tipis. Sayangnya, CRT TV juga membutuhkan daya listrik yang cukup besar sehingga dianggap tidak ramah lingkungan.

    BalasHapus
  40. Adam satria agung
    JTD3C-02
    1841160019
    How analog video works
    Jadi tv tabubng adalah awal dari munculnya teknologi visual lainya seperti monitor dan proyektor, dimana tv tabung atau tv CRT(chatide ray tube) cara kerjanya adalah katoda tabung yang dipanaskan pada saat TV menyala dan hal tersebut memicu penembakkan elektron dari balik tabung menuju ke phosphor yang terletak di layar (bagian depan). Saat elektron tersebut mengenai phosphor, hal ini akan membuat layar monitor TV akan menyala, Hasil warna pada layar sebenarnya merupakan perpaduan antara tiga warna dasar: merah, hijau, dan biru (RGB).

    Harga TV Tabung juga lebih terjangkau dibandingkan dengan kebanyakan TV modern. Untuk kualitas gambar yang dihasilkan, TV dengan jenis ini memang dapat dikatakan sebagai yang terbaik dengan harga yang terjangkau. Tingkat kedalaman warna, Response Time, dan lebar sudut pandangnya masih sagat baik, didukung pula dengan tingkat kontras yang mencapai 15,000 : 1. Bahkan, TV Tabung merupakan TV yang tahan lama bila dibandingkan dengan jenis lainnya. Ditinjau dari ukurannya, TV Tabung cenderung lebih tebal dan berat, ukuran layarnya pun tidak lebih lebar dari 36 inch pada umumnya. Hal inilah yang menyebabkan masyarakat jaman sekarang cenderung beralih menggunakan Plasma TV, LCD TV, atau LED TV dengan ukuran yang lebih tipis. Sayangnya, CRT TV juga membutuhkan daya listrik yang cukup besar sehingga dianggap tidak ramah lingkungan.

    BalasHapus
  41. Nama : Mitodius Nicho Swacaesar S
    Kelas : 3AJTD
    Absen : 15

    Video 1
    NTSC atau National Television System Committee di buat dan di standarisasi pada tahun seribu sembilan ratus lima puluh tiga dan mulai sering atau marak digunakan pada tahun dua ribu-an. Pada tahun terdahulu, sekitar tahun 1940 an, televisi hanya menampilkan warna hitam putih saja atau monokrom. Hal ini dikarenakan kamera yang digunakan belum bisa memindai warna, hanya memindai kecerahan saja. Bagian untuk memindai kecerahan pada kamera tersebut adalah tabung elektron. Tabung elektron menembakan sinar elektron atau "electron beam" ke bayangan atau berkas cahaya yang masuk ke lensa. Tabung elektron menembakan sinar elektron secara terus menerus dari kiri ke kanan dengan repetisi sekitar 15 ribu titik dan dan dilanjutkan ke bawah terus menerus sampai ujung. Penembakan ini diulangi sampai 30 kali dalam satu detik. Penembakan 30 kali dalam 1 detik adalah istilah lain dari 30 frame per detik. Setelah pemindaian dilakukan, hasil pemindaian dikirim melalui kabel ke CRT atau Cathode Ray Tube. CRT atau Cathode Ray Tube ini berguna untuk menampilkan ulang hasil pemindaian. Televisi analog terdahulu memiliki 500 lebih garis dalam satu layar. Lalu tahun berlanjut dan mulailah ada televisi berwarna, warna dasar dalam proses pewarnaanya adalah RGB atau merah, hijau, biru. Lalu proses pemindaian nya ditampilkan ke TV, dikarenakan ada banyak pixel maka garis pembatas antar pixel nya tidak terlalu keliahatan

    BalasHapus
  42. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  43. Nama : Daniar DWI PUTRA W.P
    Kelas : 3A-JTD
    No. absen : 05
    Video : Flicker & Interlaced Scanning

    Flicker Proyektor menyinari film (seluloid) untuk menampilkan gambar ke layar. Sebetulnya cahaya dari proyektor itu tidak terus menerus menyinari film. Tapi ada jeda di mana cahaya itu di-blokir ketika frame diganti. Itu diperlukan supaya pergantian frame tidak terlihat ‘ngeblur’. Itulah yang menimbulkan flicker. Karena cahayanya ‘putus-putus’ SINEMATOGRAFI TV pun harus memutar frame rate yang cukup agar flicker tidak terlihat. Flicker di TV terjadi karena monitor pun harus me-refresh setiap gambar di layar (diukur dalam refresh rate).
    Flicker Meskipun kecepatan 24 gambar per detik dalam gambar bergerak dan kecepatan pemindaian 25 bingkai per detik dalam gambar televisi cukup untuk menimbulkan ilusi kontinuitas, kecepatan tersebut tidak cukup cepat untuk memungkinkan birghtness dari satu gambar atau bingkai untuk berbaur dengan mulus ke dalam selanjutnya melalui waktu saat layar kosong di antara bingkai yang berurutan. Ini menghasilkan kilatan cahaya yang pasti yang sangat mengganggu pengamat ketika layar dibuat terang dan gelap secara bergantian.
    Masalah ini diselesaikan dalam gambar bergerak dengan menampilkan setiap gambar dua kali, sehingga 48 tampilan pemandangan ditampilkan per detik meskipun masih ada 24 bingkai gambar per detik yang sama. Sebagai hasil dari peningkatan tingkat pengosongan, flicker dihilangkan.

    Interlaced Scanning
    Dalam gambar televisi, kecepatan efektif 50 pemindaian vertikal per detik digunakan untuk mengurangi flicker. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan laju perjalanan berkas elektron pemindaian, sehingga setiap garis alternatif dipindai alih-alih setiap garis yang berurutan. Kemudian, saat sinar mencapai bagian bawah bingkai gambar, ia dengan cepat kembali ke atas untuk memindai garis-garis yang terlewat dalam pemindaian sebelumnya. Dengan demikian jumlah total baris dibagi menjadi dua kelompok yang disebut 'bidang'. Setiap bidang dipindai secara bergantian. Metode pemindaian ini dikenal sebagai pemindaian interlaced.

    BalasHapus
  44. Nama : Ari Galang Udayana
    Kelas / NIM : Jaringan Telekomunikasi Digital 3A ( 04) / 1841160068
    Tugas : Video pertama ( How Analog Video Work )

    Tanggapan saya tentang video tersebut adalah Video digital adalah keturunan dari video analog, Poin pertama dengan membuat gambar video, poin kedua adalah dunia sekitar kita. Sistem video berwarna analog bekerja itulah system televisi kita dulu. Dari tahun 1940 an hingga penerapan digital secara luas, Kamera ditahun 1940 an, Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, adegan langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan pelat fotosintesis di depan tabung permukaan itu dipindai dengan aliran electron yang memutar kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan menjadi terus berfluktuasi. Sinkronisasi sinyal sekelompok sinyal khusus dikirim oleh kamera untuk menyampaikan informasi sinkronisasi ini setelah sebaris gambar informasi telah dikirim oleh kamera video berada dibawah tujuh setengah unit menjadi nol unit jauh di bawah tingkat bagian tergelap gambar.
    Gambar yang ditumpangkan dalam warna primer, Proses pengkodean warna yang dikenal sebagai pengkodean warna memungkinkan kita mengirim tiga saluran informasi warna ke satu saluran kabel atau satu transmisi televisi untuk menambahkan informasi ke warna hitam dan video putih yang digunakan campuran frekuensi tinggi tertentu, Pada fase 180 derajat sehingga pada dasarnya begitulah video analog bekerja dari pembangkitan tegangan di tabung kamera tergantung seberapa ringan dan gelap pada gambar berada pada titik tertentu dua horizontal dan vertical, Sinyal yang memungkinkan kita menonton gambar penuh warna di rumah sambil tetap di tempat kompatibel dengan semua perangkat televisi hitam putih yang masih ada di luar sana. Sekian tanggapan dari saya mengenai video tentang How Analog Video Work.

    BalasHapus
  45. Nama : Fadila Larasati
    Kelas : JTD 3A
    Absen : 10
    NIM : 1841160066
    Video : Introduction of Scanning - Fundamental of TV System - TV & VIDEO ENGINEERING (Video 3)


    Berdasarkan Video 3 tentang Introduction of Scanning atau Pengenalan Pemindaian, dapat kita ketahui bahwa pemindaian adalah konsep penting dalam sistem televisi baik itu sistem televisi monokrom atau warna. Ini adalah proses penguraian elemen-elemen gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Dan penguraian untuk informasi tiap elemen gambar tidak pernah tetap, tetapi berubah-ubah dari waktu ke waktu karena obyek kamera berubah. Pemindaian digunakan untuk menghasilkan gambar di layar. Pada dasarnya pemindaian adalah proses di mana spot Electron Beam dibuat untuk bergerak melintasi area persegi panjang sehingga menutupi area persegi panjang sepenuhnya. Area persegi panjang itu adalah layar televisi. Untuk menghasilkan sinyal video atau untuk menghasilkan gambar di layar semua elemen gambar/elemen video perlu dipindai oleh Electron Beam satu per satu yang berurutan. Dan setiap kali pemindaian dalam satu baris dan kemudian dari atas ke bawah sehingga pemindaian terjadi semua elemen dalam satu baris dan dari atas ke bawah. Untuk tiap satu gambar lengkap pada sistem televisi kita menggunakan 625 garis-garis, dan setelah scanning kearah vertical (tegak), yaitu dengan mengembalikan berkas-berkas electron kembali ke ujung atas layar. Bidang yang dihasilkan dari penelusuran secara horizontal dan vertical ini disebut ‘raster’.
    Tampilan video menggunakan salah satu dari dua metode pemindaian, yang pertama adalah pemindaian Interlaced dan kedua adalah pemindaian Progresif. Pemindaian Interlaced adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines. Sementara Pemindaian Progresif adalah seluruh gambar ditampilkan sekali di layar untuk mengurangi kedipan. Pada Progressive Scan metode yang digunakan dengan cara menampilkan frame/gambar langsung sesuai resolusi aslinya. Contoh 720p, maka 720 garis horizontal akan tampil secara penuh dalam satu frame, seperti menampilkan foto. Namun tentunya karena menampilkan gambar secara utuh, bandwith yang digunakan juga besar, semakin besar bandwith, biaya yang dikeluarkan pun semakin besar.
    Setiap gambar televisi yang lengkap, terdiri dari dua pemindai vertical, dan setiap pemindai menghasilkan separuh jumlah garis suatu gambar lengkap. Hal ini berarti bahwa suatu gambar yang lengkap dihasilkan setiap 1/25 detik. Setiap pemindai vertical dari separuh jumlah garis gambar total di sebut medan gambar dan setiap gambar gabungan yang terdiri dari dua medan disebut bingkai gambar. Dengan demikian kita sudah mendapatkan istilah frekuensi medan, yang sama dengan defleksi vertical. Pemindaian yang dilakukan dibagian pemancar harus dapat diterima oleh pesawat penerima serta tersusun kembali sebagaimana mestinya. Proses inilah yang disebut sebagai sinkronisasi. Pulsa sinkronisasi garis menurut standard garis 625, lamanya satu garis sinyal yang utuh (termasuk juga pulsa sinkronisasi)adalah 64 mikrodetik (I mikrodetik = 0,000001 detik) dan lamanya satu garis pulsa sinkronisasi 4,7 mikrodetik. Untuk setiap awal dan akhir dari garis sinyal video tidak berada pada daerah lebih hitam dari hitam untuk membentuk satu sisi dari garis pulsa sinkronisasi.
    Dalam sistem televisi warna berlaku hal yang ada pada sistem televisi monokron, yaitu: Selisih antara pembawa gambar dengan pembawa suara harus selalu tetap yaitu sebesar 5,5 MHz, Lebar band frekuensi untuk sinyal video adalah 5 MHz, Frekuensi garis mendatar atau frekuensi horizontal untuk setiap detik sebesar 15,625 Hz, Frekuensi scanning fertical atau frekuensi medan sebesar 50 Hz.

    BalasHapus
  46. Nama : Erlita Putri Wahyu
    Kelas : D-IV JTD 3A
    Absen : 09
    NIM : 1841160031
    Pemayaran: video pertama "How analog video works"
    NTSC National television system committee tentang penerapan digital dimana pada mulanya televisi nya memiiki dua warna yaitu hitam dan putih. Kamera televisi membuat gambar dari tabung dengan layar fokus melalui lensa yang terdapat pada piringan atau lapisan photosensitive di bagian depan tabung. Permukaan tersebut dipindai dengan aliran elektron yang didapatkan dari kecerahan dan kegelapan layar ke dalam fluktuasi tegangan konstan. Kecerahan gambar pada sebuah titik partikel layar akan memproduksi tegangan yang lebih eh tabung kamera. Berkas elektron akan dpindahkan dari kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutup daerah sekitar lempengan photosensitive dengan 2 lilitan kawat disekitar tabung kamera. Jika kita menggunakan sebuah tegangan pada sebua lilitan maka lilitan tersebut akan menjadi bahan elektromagnetik. Sejak elektron dipindahkan dan ditolak oleh medan magnet maka hal itu berarti elektron dapat berpindah di sekitar lempengan kawat dan berenergi dengan sebual pola partikel tegangan melalui gelombang gergaji dengan gelombang mencapai pemindaian horizontal. Satu rangkaian kawat berenergi dengan sebuah gelombang gergaji dengan frekuensi 15750Hz secara perlahan berpindah dari iri ke kanan melalui layar dalam sekitar 63 juta per detik tergantung dengan kecepatan pengambilan dari belakang ke kiri dari layar untuk memindai garis berikutnya.

    Terima kasih.

    Pasuruan, 09 Septeber 2020

    Erlita Putri Wahyu

    BalasHapus
  47. Nama : Luthfi Adi Syahputra
    Kelas : 3A-JTD
    No. absen : 13
    How Analog Video Works

    Pada awalnya penyiaran televisi menggunakan kamera tabung, yang mekanismenya adalah ketika kamera bekerja, cahaya ditangkap oleh lensa yang lalu diteruskan ke piringan photosintesis, lalu sensor dibelakang piringan photosintesis proton yang membuat gambar terdapat gelap dan terang, sensor ini menembakkan sinar elektron yang bergerak menyamping dimulai dari atas hingga kebawah ketika proses perekaman dimulai. Ketika menampilkan gambar, CRT menembakkan elektron ke kaca didepan sesuai dengan dalamnya pencahayaan yang dihasilkan oleh kamera. Inovasi dalam kamera berlanjut dengan kamera yang menghasilkan warna selain hitam dan putih, kamera berwarna menggunakan CCD atau Charge Coupled Device ketika mengambil gambar. Gambar berwarna sebenarnya adalah gabungan dari 3 warna dasar yang berbeda, yang ditumpuk sesuai komposisi warna pada objek yang ditangkap lalu disatukan pada satu bagian yang akhirnya menghasilkan gambar berwarna. Ketika disiarkan pada televisi mekanisme yang sama digunakan pada televisi berwarna, yang membedakannya adalah terdapat penembakan 3 elektron dengan 3 warna yang berbeda secara bersamaan untuk menghasilkan gambar berwarna. Juga terdapat sekat yang mencegah tembakan elektron bertabrakan sebelum mencapai ke layar depan.

    BalasHapus
  48. Nama : Fairuz Rahmadika
    Kelas : JTD-3A
    No/NIM : 11/1841160057

    Video 1 (How analog video work?)

    Video diatas menjelaskan bagaimana cara kerja kerja dari video analog. Pertama-tama lembaga yang mengatur tentang per televivian dunia adalah NTSC ( National Television System Committee) yaitu standarisasi warna pada tahun 1953 yang kita gunakan sampai awal 2000an.
    Pada awal kemunculan televisi (video analog) warna yang digunakan masih hitam putih yaitu pada tahun 1940an. Cara kerjanya yaitu :
    - Cahaya dari view (objek) yang ditangkap oleh lensa kamera video akan dibiaskan / diteruskan ke target plate sehingga menghasilkan bayangan dari view (objek) tersebut.
    - Kemudian pada plate, bayangan akan discanning / dipayarkan oleh pancaran dengan electron sehingga titik gelap dan terang cahaya dari bayangan tersebut akan dialihartikan menjadi tegangan.
    - Penentuan tinggi rendahnya nilai amplitude tegangan tersebut ditentukan oleh pancaran gelap dan terangnya bayangan ketika discan / dipayar. Semakin gelap titik yang dipancarkan maka nilai amplitude tegangannya akan semakin rendah, begitupun sebaliknya.
    - Proses scanning / pemayaran dengan electron tersebut bergerak dari kiri ke kananan dan atas kebawah yang bertujuan agar seluruh bagian plat dapat teridentifikasi.
    - Pergerakan electron tersebut diatur oleh dua kumparan kawat (Focus and Deflection Coils) yang berada di tabung kamera. Selanjutnya akan menghasilkan sinyal gigi gergaji.
    - Proses diatas dinamakan proses sinkronisasi sinyal
    - Kemudian sinyal masuk ke Syncronisasion Adder. Terjadi 2 proses
    1. Proses Adder (Pengangkatan Tegangan)
    dinaikkan sedikit (V) agar tidak = 0V
    2. Tambah Pulsa Sinkronisasi
    - Sinyal sinkronisasi dibuat 0V menyelaraskan sinyal gigi gergaji pada kamera video dan juga tv monitor. Karena pada tv monitor juga harus membangkitkan sinyal gergaji sendiri. Sehingga pada layar tv monitor gambarnya tepat dan bisa dinikmati.

    BalasHapus
  49. Nama : Handy Widianto Prabowo
    Kelas / NIM : JTD 3A / 1841160125
    Absen : 12
    Video : Interlated Scanning

    Tanggapan saya mengenai Video Interlated Scanning yaitu Suatu sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar.

    Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines.

    Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh.

    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini.

    BalasHapus
  50. Nama : Dhelia Balqis Zharifa Az-Zahra
    No / NIM : 06 / 1841160014
    Kelas : 3A JTD
    Video : Flicker and Interlaced Scanning in TV (Video 4)

    Setelah saya mengamati video tersebut mengenai Flicker and Interlaced Scanning in TV bahwa Flicker Interlaced Scanning merupakan upaya untuk melakukan trade-off bandwidth, resolusi, dengan membangun setiap frame dari dua bidang yang berurutan. Bidang diambil sampelnya pada waktu yang berbeda sehingga baris yang berurutan menjadi milik bidang alternative.

    Dalam standar PAL (Phase Alternating Lines), harus menyelesaikan 625 baris setiap frame. Proses ini dibatasi oleh bandwidth (lebar pita frekuensi) dimana gambar ditransmisikan melalui gelombang radio (UHF) yang pada akhirnya mengendalikan arus listrik di dalam TV. Akibatnya proses scanning pun terbatas. Frame rate tidak bisa terlalu tinggi karena bandwidth membatasinya. Sementara itu harus menghindari flicker. Dengan membagi frame menjadi dua baris: baris ganjil dan baris genap. Pertama, si penembak elektron akan menyelesaikan baris 1, 3, 5, dst sampai baris ganjil terbawah. Kemudian dia kembali ke atas untuk mengisi baris 2, 4, 6, dst sampai baris genap terbawah. Dengan teknik ini, seolah-olah frame rate jadi dua kalinya (karena di jalankan dua tahap) dan flicker tidak tampak lagi. Karena itu 25 fps dalam mode interlace disebut 50i, karena 2 x 25 fps.

    BalasHapus
  51. Nama : Riza Rosyidah Adi Putri
    No : 21/1841160087
    Kelas : 3A - JTD
    Video 3 (Introduction of Scanning)
    Dari video yang berjudul Introduction of Scanning dapat kita pelajari pengenalan dari Scanning. Scanning adalah suatu proses dimana titik berkas electron dibuat untuk bergerak melintasi bidang persegi panjang sehingga menutupi delapan bidang persegi panjang tersebut. Dalam salah satu contoh adalah televise yang menghasilkan gambar di layar. Semua elemen gambar ataupun elemen video harus dipindai oleh berkas electron satu persatu secara berurutan. Dalam proses scanning terdapat dua metode. Yang pertama adalah metode Interlaced Scanning, merupakan metode dalam menampilkan gambar pada layar yang menggunakan cara kerja dengan membagi dua frame yang digunakan pada layar. Metrode kedua yang digunakan adalah metode Progressive Scanning, yaitu metode yang menggunakan cara untuk menampilkan frame/gambar yang sesuai dengan resolusi aslinya. Dalam kedua metode tersebut memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Dalam metode interlaced scanning memiliki kelebihan frame akan lebih stabil dan memiliki kekurangan terlihat garis – garis ketika sebuah video bergerak lebih cepat dari frame. Berbeda dengan progressive scanning yang memiliki kelebihan yaitu kualitas yang dihasilkan video akan lebih bagus walaupun saat di berhentikan videonya dan metode ini lebih modern, namun memiliki kekurangan yaitu biaya yang dibutuhkan lebih mahal. Kekurangan yang ada dalam interlaced scanning di perbaiki pada metode progressive scanning. Metode progressive scanning hanya digunakan pada layar yang HDTV. HDTV memiliki kemampuan untuk mengubah interlaced scanning menjadi progressive scanning.

    BalasHapus
  52. Nama : Mohamad Iqbal Maulana Firmansyah
    Kelas : JTD 3 A
    No. A : 16
    Video VI: Scanning Principle in TV System.

    Berdasarkan yang telah saya tonton saya menarik kesimpulan bahwa

    Gambar pada televisi dibentuk oleh sebuah pola kumpulan titik-titik yangbersatu untuk membentuk sebuah gambar yang lengkap. Titik-titik tersebut muncul pada layar satu demi satu dalam selang waktu yang cepat. Pembagian gambar menjadi deretan titik-titik kecil ini dilaksanakan melalui sebuah teknik yaitu“scanning” (pemayaran). Mata dari scanner menyapu sebuah gambar secara keseluruhan dengan cara yang sama seperti mata seorang pembaca melihat halaman buku. Scanner tersebut membangkitkan sinyal listrik.

    macam-macam jenis teknik scanning sudah banyak diterapakan dalam pengembangan teknologi televisi. Semua televisi modern memakai berkas elektron sebagai scanner.Kelebihan scanning dengan berkas elektron ini adalah berkas elektron tersebut dapat digerakan dengan kecepatan yang sangat tinggi dan bisa menyapu (men-“scan”) gambar secara keseluruhan dalam waktu yang sangat singkat.

    Proses scanning sebenarnya yang terjadi dalam pesawat televisi melibatkan banyak garis-garis horizontal. Jika sebuah pola gambar diulang ratusan kali per detik maka pola gambar itu akan terlihat bergerak secara halus (tidak terpotong-potong). Dalam sebuah pesawat televisi, frekuensi pengulangan sebuah gambar dan jumlah garis scanning yang dipakai harus di standarisasi untuk setiap sistem yang digunakan di suatu negara untuk pemancar dan penerima.
    Kamera Televisi
    Kamera TV terdiri atas sebuah lensa atau susunan beberapa lensa dan fasilitas untuk memfokuskan bayangan yang dibentuk oleh lensa kepada permukaan yang sensitif. Permukaan sensitif tersebut merupakan bagian dari tabung elektronik yang disebut tabung kamera yang memiliki kemampuan untuk mengubah variasi intensitas cahaya ke dalam variasi muatan listrik atau arus listrik.

    Ikonoskup (Iconoscope)
    Ikonoskup memiliki kekurangan.Salah satunya adalah ikonoskup memerlukan pencahayaan yang sangat kuat untuk menghasilkan sinyal gambar yang dapat digunakan.

    Image Orthicon
    Tabung kamera yang paling sensitif diantaranya adalah “Image orthicon”. Sensitivitas dari tabung kamera ini sangatlah tinggi, sehingga kamera ini dapat menghasilkan sinyal gambar pada berbagai keadaan cahaya yang cukup untuk dilihat oleh mata telanjang.

    Kelebihan lain dari tabung kamera Image Orthicon adalah bahwa tabung kamera ini menggunakan layar yang kecil sehingga tabung kamera ini dapat dimasukan ke dalam kamera yang berukuran kecil.

    Tabung Kamera Vidikon (Vidicon)
    Jenis lain dari tabung kamera yang biasa dignakan dalam pemancar televisi modern adalah Vidicon. Dalam jenis ini, gambar diproyeksikan pada sebuah target fotokonduktif (photoconductive) yang biasanya terbuat dari sebuah lapisan tipis zat seperti antimon-trisulfida yang memiliki konduktivitas listrik bervariasi dan akan bertambah oleh adanya cahaya.

    LCD (Liquid Crystal Display)
    Secara Sederhana LCD (Liquid Crystal Display) terdiri dari dua bagian utama. yaitu Backlight dan kristal cair. Backlight sendiri adalah sumber cahaya LCD yang biasanya terdiri dari 1 sampai4 buah (berteknologi seperti) lampu neon. Lampu Backlight ini berwarna putih. Untuk menampilkan banyak warna diperlukan peran dari kristal cair. Kristal cair akan menyaring cahaya backlight. Cahaya putih merupakan susunan dari beberapa ratus cahaya dengan warna yang berbeda.

    BalasHapus
  53. Nama : Dimas Zubaleta Guardiola Heriyanto
    Kelas : JTD 3A
    No. absen : 07
    Vidio : Scanning and Synchronising Process of Television

    A still picture atau gambar diam adalah pengaturan dari banyak area gelap dan terang pada TV. Setiap area kecil dari area gelap atau terang disebut element gambar. Semua element mengandung informasi visual pada tempat asal nya. Jika semua element di kirimkan dan dihasilkan sebanding dengan area gelap atau terang seperti aslinya dalam posisi yang tepat maka gambar akan dihasilkan dengan baik.
    Scanning atau pemindaian adalah proses atau kegiatan dimana titik berkas electron dibuat untuk bergerak melintasi atau melewati area persegi panjang. Area persegi panjang ini merupakan output permukaan target di kamera televisi atau layer tabung gambar pada penerima televisi pemindaian dilakukan dengan cara yang sama seperti kita membaca buku atau halaman tertulis yang mencakup semua kata dalam satu baris dan semua kalimat dalam satu halaman.
    Berbagai metode pemindaian televisi digunakan, termasuk pemindaian progresif (baris demi baris), pemindaian bertautan (dengan garis alternatif), dan pemindaian sekuensial titik. Pemindaian bertautan digunakan untuk siaran televisi hitam-putih dan berwarna; area gambar dipindai dua kali untuk setiap kali seluruh raster ditutup, dan resolusi serta proses sintesis disinkronkan. Gambar atau scene dipindai dengan cepat dan baik dalam arah horizontal maupun vertical secara bersamaan sehingga dapat menyediakan jumlah gambar lengkap yang cukup atau frame per second (FPS) memberikan gerakan ilusi terus menerus. Di sebagaian besar system televisi, laju pengulangan bingkai (frekuensi pemindaian) adalah 25 per detik.

    BalasHapus
  54. Nama : Afiudin Irgi Alfarezi
    Kelas : JTD 3A
    No/NIM :01/ 1841160117
    Video :scanning&syncronising proses

    Berdasarkan hasil pengamatan setelah melihat video 2 dapat disimpulkan bahawa gambar pada televisi terbentuk oleh sebuah pola kumpulan titik-titik yang bersatu untuk membentuk suatu gambar yang lengkap. Titik-titik tersebut muncul pada layartelevisi satu demi satu dalam selang waktu yang sangat singkat. Pemecahan gambar menjadi deretan titik-titik kecil ini dilaksanakan melalui sebuah teknik yaitu“scanning” (penyapuan). Mata dari scanner menyapu sebuah gambar secara keseluruhan dalamcara yang sama seperti mata seorang pembaca melihat halaman buku. Scanner tersebut membangkitkan sinyal listrik yang sebanding dengan kecerahan titik-titikyang di “scan”. Bermacam-macam jenis teknik scanning (baik secara mekanik maupunelektronik) telah banyak dicoba dan diterapakan dalam pengembangan teknologi televisi ini.Hampir semua pesawat televisi modern menggunakan berkas elektron sebagai scanner.Kelebihan scanning dengan berkas elektron ini adalah bahwa berkas elektron tersebut dapatdigerakan dengan kecepatan (frekuensi) yang sangat tinggi dan dapat menyapu (men-“scan”)sebuah gambar secara keseluruhan dalam waktu yang sangat singkat. Gambar 1 menunjukanbentuk yang disederhanakan dari lintasan berkas elektron dalam menyapu gambar secarakeseluruhan. Garis lurus yang utuh menyatakan lintasan berkas elektron di atas permukaangambar dan garis putus-putus menyatatakan perioda “flyback” atau “retrace”. Selama periodaini berkas elektron dihapus.Ilustrasi yang ditunjukkan pada Gambar 1 di atas menunjukan sebuah pola “scanning” sederhanayang disusun hanya oleh bebrapa garis mendatar (horizontal) dan sebuah pengulangan sederhana dari bawah ke atas.

    BalasHapus
  55. Nama : Reza Afrida Dewanti
    No/NIM : 20/1841160036
    Kelas : 3A JTD
    Video kedua, Scanning and Synchronising Process of Television

    Scanning dan synchronising gambar yang stabil pada dasarnya adalah sebuah penataan area gelap dan terang. Setiap area kecil terang atau teduh disebut elemen gambar, semua elemen gambar berisi informasi visual di adegan. Jika mereka dikirim dan direproduksi dalam cahaya video yang sama atau bayangan seperti aslinya dan dalam posisi yang tepat, gambar akan diproduksi ulang secara berurutan. Untuk menghasilkan sinyal video pada semua elemen dalam gambar yang disiapkan berkas elektron, satu elemen pada satu waktu secara berurutan. Berkas elektron satu elemen pada satu waktu secara berurutan pemendaian dilakukan dengan cara yang sama seperti membaca halaman tertulis untuk mengikuti semua kata dalam satu baris dan semua baris di halaman dan pemindaian adalah proses yang digunakan untuk menghasilkan berkas elektron titik dibuat bergerak melintasi area sudut yang sempurna untuk menutupinya sepenuhnya area persegi panjang yang mungkin menjadi permukaan target ditelevisi.
    Kamera di layar tabung gambar dipenerima televisi adengan bisa dengan cepat baik dalam arah horizontal maupun vertikal secara bersamaan hal ini untuk menyediakan jumlah gambar yang lengkap dari bingkai perdetik untuk diberikan ilusi gerak terus menerus. Disebagian besar sistem televisi grid pengulangan yaitu frekuensi pemindahan sebesar 25 per detik untuk memulai elemen gambar yang diurutkan.

    BalasHapus
  56. Nama: Tania Nurindini
    Kelas : 3A-JTD
    No. Abs : 23
    NIM : 1841160127
    TUGAS : How Analog Video Works (Video 1)

    NTSC atau National Television System Committee dibentuk dan distandarisasi pada tahun 1953. NTSC mulai banyak digunakan sekitar tahun 2000an.

    Pada saat itu, televisi hanya mampu menayangkan warna hitam putih atau monokrom. Hal tersebut terjadi karena pada saat itu kamera belum mampu melakukan pemindahan warna dan hanya bisa mengatur kecerahan saja.


    Ketika proses pembuatan video analog ini, kamera menggunakan tabung kamera untuk menghasilkan sebuah gambar. Caranya adalah dengan memfokuskan objek melalui lensa ke permukaan photosensitive plate di depan tabung, aliran elektron yang dipancarkan dapat mengubah brightness menjadi tegangan yang acak. Apabila gambar semakin terang, maka tegangan yang dihasilkan tabung kamera akan semakin besar. Lalu, berkas-berkas elektron dipindahkan dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah, hal ini dimaksudkan untuk menutupi permukaan photosensitive plate. Untuk menggerakkan sejumlah elektron, kumparan kawat diberikan tegangan dengan frekuensi tertentu yang dapat menggerakkan berkas sinar secara terus menerus dengan waktu yang konstan. Proses ini cukup cepat sekitar 63 detik untuk memindahi baris-baris berikutnya.

    Nah setelah dilakukan pemindahan, akan dikirim ke CRT atau Cathode Ray Tube melalui kabel.

    Semakin majunya teknologi, TV berwarna mulai berkembang dengan pewarnaan RGB (Red, Green, Blue).

    BalasHapus
  57. Muhammad Alif Nabila
    1841160060 / 17
    JTD 3A
    How Analog Video Works

    Video Analog bekerja dengan menggunakan suatu standart yang disebut NTSC (National Television System Committe) yang dibuat pada tahun 1953 dan digunakan sampai awal tahun 2000. Bermula dari televisi hitam putih, pada tahun 1940 camera video menggunakan tabung kamera untuk memproses gambar yang ditangkap menjadi sinyal analog. Dalam tabung kamera terdapat elektron yang digunakan untuk menangkap gambar, lebih tepatnya merubah gambar menjadi sinyal analog yang kemudian akan ditransmisikan. Gambar yang ditangkap oleh lensa kamera video akan diteruskan pada plat khusus yang disebut plat fotosensitif. Plat inilah yang menjadi sarana pengambil gambar yang nantinya akan diubah menjadi sinyal analog. Tabung kamera akan menembakkan elektron ke plat fotosensitif dan akan mendapat bayangan gambar. Setelah didapat bayangan gambar, bayangan gambar akan dinyatakan dalam tegangan (volt) berdasarkan tingkat kecerahannya, semakin tinggi tegangan maka gambar yang didapat berwarna putih. Begitu juga sebaliknya, semakin kecil tegangan maka gambar berwarna hitam. Pengambilan gambar dan pengubahan menjadi sinyal analog dilakukan secara bertahap dari ujung kiri atas bergeser ke kanan (disebut 1 garis) kemudian kembali lagi ke kiri lalu ke kanan dan seterusnya sampai satu layar penuh. Penembakan elektron diarahkan oleh kumparan, sehingga penembakan elektron dapat berjalan dengan stabil dan teratur. Setelah didapatkan kurva sinyal analog, sinyal analog akan ditambahkan sinyal sinkronisasi agar ketika ditayangkan kembali didapatkan gambar yang sesuai dengan aslinya. Terdapat 2 sinyal sinkronisasi yang ditambahkan, yaitu sinyal sinkronisasi horizontal dan vertikal.
    Berganti pada televisi berwarna, prinsip pengambilan dan penayangan gambar sama seperti pada televisi hitam putih namun ditambahkan beberapa komponen untuk memberikan warna. Pada sinyal analog video ditambahkan sinyal sinkronisasi lagi yang disebut color burst. Sinyal ini menandakan warna dari gambar yang sudah direkam. Dalam penayangannya sinyal analog akan dilewatkan ke sebuah prisma yang akan membagi menjadi 3 warna dasar. Warna-warna tersebut yaitu merah (red), hijau (green), dan biru (blue) karena 3 warna dasar inilah pewarnaan pada televisi disebut RGB Color. Pemancaran pada 1 garis akan dilakukan 3 kali, untuk warna merah 1 kali, hijau 1 kali, dan biru 1 kali. Setelah itu warma akan bertumpuk dan menghasilkan gambar berwarna.

    BalasHapus
  58. Nama : Elsa Firmaniar
    Kelas : JTD-3A
    Absen : 08
    NIM :1841160008
    Video 1 : How Analog Video Works

    Yang kita tahu saat ini adalah video digital. Video digital sendiri merupakan perkembangan dari video analog NTSC ( National Television System Committee) merupakan standar system video analog yang banyak digunakan dari tahun 1940 an, sampai diterapkannya system video digital di awal tahun 2000 an. Pada awalnya system televisi hanyalah hitam dan juga putih saja, nah untuk memahami cara kerjanya, dapat dimulai dari memahami kamera di tahun 1940 an. Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, dimana adegan akan langsung difokuskan melalui lensa ke plat foto sensitive di depan tabung, yang kemudian dipindai aliran electron yang memutar. Gelap terang pemandangan asli yang diambil terus berfluktuasi. Tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera, berkas elektron dipindah ke permukaan foto sensitive dari kiri ke kanan. Berkas elektron dipindahkan di sekitar plat gulungan kawat. Diberi energi dengan pola tegangan tertentu melalui gelombang gigi gergaji dengan frekuensi 15.750 Hertz yang memindahkan balok dari kiri ke kanan melintasi layar dalam waktu sekitar 63 juta detik yang akan terus berulang dibawahnya. Sementara itu set kumparan kedua dipindahkan dengan gelombang gigi gergaji lain dengan frekuensi hanya 60 Hertz dan akan mengulangi proses tadi. Dalam sebuah adegan, proses pemindaian diulang berkali-kali lebih dari 30 kali per detik. Sinyal kamera dikirim ke CRT atau tabung sinar katoda. Membuat elektronnya sendiri yang dimodulasi oleh tegangan asli dari kamera. Semakin banyak jaringan muatan postif maka makin banyak pula. Berkas elektron ini dipercepat dan didorong ke depan CRT menuju layar berpendar yang bersinar lebih terang dan lebih gelap tergantung berapa banyak elektron yang dikirim ke sana yang menciptakan titik di layar berkedip-kedip dengan intensitas yang mencerminkan kecerahan adegan asli CRT. Kamera harus memberi tahu monitor di mana bagian gelap dan terang gambar dan juga harus memberi tahu monitor kapan mulai dan berhenti memproduksi setiap baris video. Bagian tergelap gambar konten ini memberitahu monitor untuk berhenti menampilkan informasi video ke penampil dan disebut sinyal blanking. Sistem Televisi analog memiliki total 525 baris per frame tiap frame memiliki setengahnya. Proses yang terjadi berhasil di masukkan ke dalam sinyal interval vertikal satu kelompok dari enam pulsa penyamaan, pada dasarnya menyamakan pulsa memastikan bahwa interlace terjadi dengan benar dan dimulai pemindaian pada titik yang tepat di masing-masing warna dua bidang video televisi. Televisi berwarna menggunakan prinsip dasar hitam putih, pemindaian televisi perbedaan mendasar adalah bahwa gambar berwarna seperti tiga gambar dalam satu tiga sinyal listrik. Di televisi berwarna kamera dengan tiga chip sirkuit terintegrasi CCD digabungkan. Kamera memiliki satu lensa di belakang yang satu set prisma cermin dan berwarna Filter membagi pemandangan penuh warna menjadi tiga saluran berwarna merah hijau dan biru ini difokuskan pada tiga CCD ketiga sinyal listrik yang dihasilkan oleh kamera ini dikirim ke monitor televisi di mana adegan itu diciptakan kembali senyawa kimia atau fosfor yang mengubah energi berkas elektron menjadi cahaya aditif warna primer merah hijau dan biru. Pada dasarnya pada monitor itu terdiri dari pixel-pixel kecil warna RGB. Untuk menambahkan informasi warna ke hitam dan sistem video putih digunakan dengan campuran frekuensi tinggi tertentu. Sinyal hitam putih mengirimkan informasi warna itu, ini disebut subcarrier warna. Semua info subcarrier akan dimanipulasi ke warna sebenarnya dalam adegan itu. Pada saat tertentu intensitas warna subcarrier sebanding dengan amplitudo subcarrier, amplitudo tinggi menghasilkan warna jenuh, jika subcarrier tidak memiliki amplitudo sama sekali, sinyal video pada saat itu tidak memiliki warna sama sekali hitam putih atau bayangan abu-abu.

    BalasHapus
  59. Nama : Irma Dyah Alfianti
    Kelas : 3E-JTD
    Absen : 12
    NIM : 1841160040
    Video : How Analog Video Works


    Kamera manual( analog) mungkin terkesan jadul (kuno), sebab masih menggunakan media pita film dalam menangkap gambar, akan tetapi kepekaan yang di miliki sangat sensitif terhadap cahaya, khususnya cahaya matahari. Cara kerja video analog: Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio.menggunakan sebuah film dalam merekam gambar. Film tersebut di gunakan untuk memotret gambar dengan energi cahaya.

    Lalu ketika cahaya yang dipantulkan dari suatu benda melewati lensa kamera video, cahaya itu diubah menjadi sinyal elektronik oleh suatu sensor khusus yang disebut charge-coupled device (CCD). Kamera-kamera yang digunakan untuk siaran yang berkualitas tinggi dan bahkan camcorder mungkin memiliki tiga CCD (satu untuk warna merah, satu untuk hijau, dan satu untuk biru) untuk meningkatkan resolusi kamera dan kualitas gambar.

    Untuk menambahkan informasi warna ke hitam dan sistem video putih digunakan dengan campuran frekuensi tinggi tertentu. Sinyal hitam putih mengirimkan informasi warna itu, ini disebut subcarrier warna. Semua info subcarrier akan dimanipulasi ke warna sebenarnya dalam adegan itu. Pada saat tertentu intensitas warna subcarrier sebanding dengan amplitudo subcarrier, amplitudo tinggi menghasilkan warna jenuh, jika subcarrier tidak memiliki amplitudo sama sekali, sinyal video pada saat itu tidak memiliki warna sama sekali hitam putih atau bayangan abu-abu.

    BalasHapus

  60. Nama : Muchammad NoorFahmi Arrasyid
    Absen : 16
    Kelas : 3E JTD
    NIM : 1841160104
    Vidio : How analog video works
    Video diatas menjelaskan bagaimana cara kerja kerja dari video analog. Awalnya lembaga yang mengatur tentang per televivian dunia adalah NTSC ( National Television System Committee) yaitu yaitu standarisasi warna pada tahun 1953 yang kita gunakan sampai awal 2000an.
    Pada awal kemunculan televisi (video analog) warna yang digunakan masih hitam putih yaitu pada tahun 1940an kamera masih menggunakan kamera tabung. Cahaya objek yang dilihat akan diteruskan oleh lensa dan jatuh pada photosensitive plate di depan tabung. Pada plat tersebut, bayangan akan dipayar(scan) dengan aliran electron sehingga merubah titik cerah dan gelap dari bayangan tersebut menjadi sebuah tegangan yang berfluktuasi secara konstan. Besar tingginya amplitude pada tegangan tersebut sebagai indikasi terang/gelapnya bayangan yang dihasilkan pada pelat. Semakin terang titik yang dihasilkan bayangan pada plat, semakin tinggi nilai amplitudonya, berlaku kebalikan. Aliran electron tersebut bergerak dari kiri kekanan dan atas kebawah agar dapat menutupi 1 pandangan penuh pada plat. Pergerakan electron tersebut diatur oleh 2 kumparan kawat disekitar tabung. Dengan memberi tegangan pada kumparan kawat tersebut, kumparan itu akan menghasilkan medan elektromagnetik. Berkas elektron akan dpindahkan dari kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutup daerah sekitar lempengan photosensitive dengan 2 lilitan kawat disekitar tabung kamera. Jika kita menggunakan sebuah tegangan pada sebua lilitan maka lilitan tersebut akan menjadi bahan elektromagnetik. Sejak elektron dipindahkan dan ditolak oleh medan magnet maka hal itu berarti elektron dapat berpindah di sekitar lempengan kawat dan berenergi dengan sebual pola partikel tegangan melalui gelombang gergaji dengan gelombang mencapai pemindaian horizontal. Satu rangkaian kawat berenergi dengan sebuah gelombang gergaji dengan frekuensi 15,75kHz secara perlahan berpindah dari iri ke kanan melalui layar dalam sekitar 63 juta per detik tergantung dengan kecepatan pengambilan dari belakang ke kiri dari layar untuk memindai garis berikutnya.

    BalasHapus
  61. Nama : M. MIFTACHUS SHOMDANI
    Absen : 14
    Kelas : 3E / JTD
    NIM : 1841160026
    Video : Scanning and Synchronising Process of Television

    Pada video diatas sinkronisasi adalah proses di mana sinyal dikirim dan diterima sesuai dengan pulsa clock. Dalam sinkronisasi pemancar televisi , denyut nadi yang tajam dikirim antara setiap jalur sinyal video untuk menjaga sinkronisasi pemancar-penerima yang sempurna. Penerima mendeteksi sinyal video, sinkronisasi pemancar dan penerima diperlukan untuk mengatasi penundaan antara kedatangan paket video yang berbeda. Penerima harus mulai memindai baris yang sama pada tampilan output CRT atau tabung gambar ketika kamera TV mulai memindai garis itu, ini adalah garis horizontal yang sedang dipindai. Kecepatan pemindaian pemancar dan penerima harus sama untuk menghindari distorsi sinyal dan deformasi pada gambar di keluaran receiver. Ketika garis horizontal dipindai sepenuhnya, flyback vertikal atau penelusuran ulang harus terjadi secara bersamaan pada pemancar dan penerima yang menggerakkan berkas elektron dari ujung garis bawah ke awal garis atas. Ketika berkas elektron dikembalikan ke sisi kiri untuk mulai menelusuri garis baru selama penelusuran kembali horizontal, harus terjadi secara tidak sengaja pada pemancar dan penerima.

    BalasHapus
  62. Nama : Ad Reana Vidya Ramadani
    Kelas : JTD 3E
    Absen : 01
    Video : How analog video works (Pertama)
    Pada video tersebut dahulu kamera masih menggunakan kamera tabung. Cahaya objek yang dilihat diteruskan oleh lensa dan jatuh pada photosensitive plate di depan tabung. Kemudian bayangan akan dipayar dengan aliran electron sehingga merubah titik cerah dan gelap dari bayangan tersebut menjadi sebuah tegangan yang konstan. Besar kecilnya amplitude pada tegangan tersebut sebagai indikasi terang/gelapnya bayangan yang dihasilkan pelat.
    Semakin terang titik yang dihasilkan bayangan plat, maka semakin tinggi nilai amplitudonya, begitu pula kebalikannya. Aliran electron tersebut bergerak dari kiri kekanan dan atas kebawah agar dapat menutupi 1 pandangan penuh pada plat. Pergerakan electron tersebut diatur oleh dua kumparan kawat disekitar tabung. Dengan memberi tegangan pada kumparan kawat tersebut, kumparan itu akan menghasilkan medan elektromagnetik. Pancaran electron bisa ditarik atau dijauhkan pada kumparan akibat medan elektromagnetik, lalu pancaran electron dapan bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah.
    Untuk menggerakkan pancaran electron dari kiri kekanan, kumparan kawat diberi tegangan sawtooth dengan frekuensi 15750 Hz, yang mana dapat mengisi dari kiri ke kanan dengan cepat. Pada kumparan kawat lainnya, hanya memiliki frekuensi sebesar 60Hz untuk menggerakkan pancaran dari atas ke bawah. Pemayaran berlangsug berulang selama 30 kali perdetik. Kemudian hasil pemayaran dikirimkan dengan cara tegangan hasil pemayaran diubah kedalam bentuk pancaran electron. Semakin tinggi aplitudo, maka semakin banyak electron yang dipancarkan untuk mengetahui gelap atau terangnya titik tersebut. Sinyal hitam putih mengirimkan informasi warna itu, ini disebut subcarrier warna. Semua info subcarrier akan dimanipulasi ke warna sebenarnya dalam adegan itu. Pada saat tertentu intensitas warna subcarrier sebanding dengan amplitudo subcarrier. Amplitudo tinggi menghasilkan warna jenuh (gelap)

    BalasHapus
  63. Nama: Riki Anwar
    Kelas: JTD 3E
    NIM/No Absen: 1841160123/19
    Video: What is interlaced scanning? (keLima)

    Menurut pendapat saya, Interlaced scanning merupakan salah satu metode untuk menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame pada layar. Jika, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps, maka interlaced scan akan terbagi menjadi dua bagian, yaitu 30 garis ganjil disebut juga Odd Numbered Lines dan 30 garis genap disebut juga Even Numbered Lines. Odd Numbered Lines dan Even Numbered Lines ini akan tampil secara bergantian sesuai dengan urutan gambar aslinya. Karena garis ini memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, atau sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak dapat tertangkap oleh mata manusia dan hal ini membuat seolah olah gambar yang ditampilkan adalah gambar yang utuh. Pada saat ini banyak sekali Broadcast TV Nasional yang masih menggunakan metode interlaced scan, hal ini dikarena kebanyakan masyarakat Indonesia masih banyak yang menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau yang biasa disebut juga layar tabung yang cara kerjanya menggunakan metode Interlaced scan tersebut. HBO HD adalah salah satu contoh dari broadcast yang masih menggunakan HD interlaced scan. Untuk memproses sebuah video, sangat dibutuhkan ketelitian, terutama pada saat memotong gambar yang bergerak. Karena saat gambar bergerak kita menekan pause, maka gambar akan tampak bergetar. Hal ini disebabkan karena kedua interlace tetap terbaca. Interlace juga akan terlihat jika gambar video ditangkap salah satu gambarnya saja dan akan terlihat seperti gambar di atas. Interlace adalah suatu hal yang sering menjadi masalah pada saat proses pascaproduksi video, terutama dalam sistem editing digital.

    BalasHapus
  64. Nama : Intan Fadlilla
    Kelas : 3E-JTD
    Absen : 11
    NIM : 1841160072
    Video : 1

    TV tabung memproses gambar dengan tabung kamera/tabung electron, lalu melewati lensa ke permukaan pelat fotosensitif dan didepan dipindai dengan aliran electron berputar. Kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan terus berfluktasi sehingga tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera berkas electron dipindahkan kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan fotosensitif pelat dengan dua gulungan kawat di sekitar tabung kamera jika kita menerapkan tegangan ke A. Kumparan kawat menjadi electromagnetic akibat berkas electron ditarik dan ditolak oleh medan magnet yang dimaksud berkas electron dan dapat dipindahkan di sekitar pelat gulungan kawat itu. Kumparan tersebut diumpamakan dengan gelombang gergaji dengan frekuensi hanya 60 Hz, yang bergerak dari atas layar ke bawah. Proses pemindaian terjadi berulang-ulang > 30x perdetik dan dikirimkan ke monitor. CRT menerima electron yg dikirim dan menciptakan titik layar berkedip kedip dengan intensitas yang mencerminkan kecerahan asli. Lalu memindahkan berkas electron di sekitar untuk membuat kembali gambar aslinya. Bingkai pada CRT ini dilakukan dengan menggunakan dua gulungan kawat yang mengelilingi CRT tersebut. Panel-panel pada TV tabung tersusun dari 3 panel yang akan terpisah berdasarkan tiga warna dasar, yaitu Red, Green, Blue (RGB). Pembiasan dari ke 3 panel tersebut akan memancarkan cahaya dari proyektor TV. Semua cahaya akan melewati panel ataupun berpadu melalui prisma di dalam perangkat proyektor.lalu Kemudian perpaduan cahaya tersebut akan dipancarkan ke layar proyeksi ataupun media pantul yang sama rata, sehingga obyek pada perangkat komputer maupun laptop dapat diproyeksikan di layar dengan baik.


    BalasHapus
  65. Nama : Syamsul Huda Puji Ananta
    Kelas : JTD 3E
    Absen/NIM : 24 / 1841160056
    Video : What is Interlaced Scanning (kelima)

    Interlaced scan (Pindai Jalinan) adalah metode untuk menampilkan sebuah bingkai gambar dari atas ke bawah melalui dua perjalanan. Gabungan garis yang ada dalam perjalanan yang sama (antara garis-garis pada baris ganjil atau genap) disebut field. Field yang mengandung garis-garis baris ganjil disebut field atas dan yang mengandung garis-garis baris genap disebut field bawah.
    Di India, kecepatan pengulangan frame telah distandarisasi pada 25 frame per detik. Tingkat pengulangan ini cukup untuk menimbulkan ilusi kontinuitas. Namun, kecerahan satu bingkai bercampur (bercampur) dengan mulus ke bingkai berikutnya, melalui waktu ini ketika layar dibelokkan di antara bingkai yang berurutan. Ini menghasilkan kilatan cahaya yang pasti, yang sangat mengganggu pengamat, saat layar menjadi terang dan gelap secara bergantian. Untuk menghilangkan flicker ini, setiap frame dipindai dua kali.
    Dalam pemindaian ini, garis bilangan total dibagi menjadi dua kelompok yang disebut bidang. Selama penyajian kolom pertama, hanya baris ganjil yang dipindai, sedangkan selama kolom kedua semua baris genap dipindai. Setengah jalan di sepanjang bagian bawah bidang pertama, penelusuran ulang vertikal mengembalikan berkas pemindaian ke bagian atas gambar dan melengkapi garis yang belum selesai. (Yaitu) garis bernomor genap yang tersisa kemudian dipindai selama bidang kedua. Metode pemindaian ini dikenal sebagai pemindaian interlaced. Dalam sistem TV 625 baris, untuk pemindaian interlaced yang berhasil, 625 baris dari setiap bingkai atau gambar dibagi menjadi set 312,5 baris dan setiap set dipindai secara bergantian untuk menutupi seluruh area gambar. Prinsip pemindaian interlaced ditunjukkan pada Gambar.

    BalasHapus
  66. Nama : Agustiana Putri K
    No/NIM : 02 / 1841160029
    Kelas : JTD 3E
    Video : What is Interlaced Scanning?

    Interlaced scanning adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines.
    Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh.
    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD

    BalasHapus
  67. Nama : Luthfi Akbar Shidqi
    Kelas : JTD-3 E
    No Absen : 13
    NIM : 1841160073
    Video 1 - How Analog Video Works (Bagaimana Video Analog Bekerja)

    Video digital pertama adalah pengembangan dari video analog. Pada pertama kali membuat gambar video kamera Pada tahun 1940 kamera televisi membuat gambar menggunakan kamera ke pemandangan langsung difokuskan melalui lensa di muka pelat fotosensitif di bagian depan tabung yang berfungsi dipindai dengan aliran elektron yang mengubah kecerahan dan kegelapan asli pemandangan menjadi tegangan yang terus berfluktuasi, semakin terang gambar pada titik tertentu dalam pemandangan, semakin banyak tegangan yang akan dihasilkan oleh kamera ke berkas elektron digerakkan dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan.

    Pelat fotosensitif dengan 2 gulungan kawat di sekitar kamera untuk. Hal ini dilakukan dengan menggunakan 2 gulungan kawat di sekitar leher CRT, kamera harus memberi tahu monitor di mana ada gelap atau terang. bagian dari gambar tetapi juga harus memberi tahu monitor kapan harus memulai dan berhenti memproduksi setiap baris video dan juga kapan harus memulai dan mengakhiri setiap bidang serta itulah tujuan sinkronisasi sinyal sekelompok sinyal khusus. Dikirim oleh kamera untuk meneruskan informasi sinkronisasi setelah garis informasi gambar telah dikirim oleh kamera, video berada di bawah 7,5 unit hingga 0 unit jauh di bawah level bagian tergelap dari konten gambar, ini memberitahu monitor untuk berhenti menampilkan informasi video kepada pemirsa dan ini disebut sinyal berkedip yang mengosongkan konten gambar untuk memastikan bahwa pemindaian monitor gambar kami tidak menyimpang dari frekuensi dalam waktu lama dengan cara pengosongan horizontal.

    Periode pulsa sinkronisasi horizontal ini memberi pengingat untuk menyinkronkan ulang dengan pemindaian kamera di akhir setiap baris yang ditarik benda ini berada pada tingkat di mana dapat dengan mudah dideteksi dan tidak akan pernah terlihat oleh pemirsa pada minus 40 unit pada skala video, pulsa akan dikirim 15750 kali per detik untuk setiap baris video, proses serupa terjadi dengan sapuan vertikal dari atas ke bawah selama Periode pengosongan pulsa sinkronisasi vertikal yang dibuat, pulsa ini memberi tahu monitor untuk memindahkan berkas elektron kembali ke atas layar.

    BalasHapus
  68. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  69. Nama : Shofia Anjarsari
    Kelas : 3E/D4 JTD
    No. absen : 23
    Vidio : How analog video works

    Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera,melalui lensa ke permukaan pelat fotosensitif di depan dipindai dengan aliran electron memutar. Kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan terus berfluktasi sehingga tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera berkas electron dipindahkan kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan fotosensitif pelat dengan dua gulungan kawat di sekitar tabung kamera jika kita menerapkan tegangan ke A. Kumparan kawat yang menjadi electromagnetic karena berkas electron ditarik dan ditolak oleh medan magnet yang dimaksud berkas electron dapat dipindahkan di sekitar pelat gulungan kawat itu. Kumparan tersebut diumpamakan dengan gelombang gergaji dengan frekuensi hanya 60 Hz, memaksa berkas electron bergerak dari atas layar ke bawah . proses pemindaian diulangi berulang kali lebih dari 30 kali per detik dikirim ke monitor. Monitor tersebut adalah CRT dan CRT menerima electron yg dikirim dan menciptakan titik layar berkedip kedip dengan intensitas yang mencerminkan kecerahan asli CRT. Kemudian memindahkan berkas electron di sekitar untuk membuat kembali gambar aslinya. Bingkai pada CRT ini dilakukan dengan menggunakan dua gulungan kawat yang mengelilingi CRT tersebut
    Kesimpulan :
    Seperti pada pengertian proyektor yang dimana awal fungsinya untuk menampilkan gambar dari komputer ke layar, maka secara singkat cara kerja proyektor yakni berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Dimana cahaya tersebut juga akan dapat dihasilkan dari 3 panel LCD yang telah dipisahkan berdasarkan 3 warna dasar seperti Red, Green maupun Blue.
    Seperti yang sudah disebutkan diatas, proyektor akan bekerja berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Panel-panel LCD LCD ataupun Layar Kristal Cair yang terdapat pada proyektor akan menghasilkan cahaya.
    Panel-panel pada proyektor tersusun dari 3 panel yang akan terpisah berdasarkan tiga warna dasar, yaitu Red, Green, Blue (RGB). Pembiasan dari ke 3 panel tersebut akan memancarkan cahaya dari proyektor.
    Semua cahaya akan melewati panel ataupun berpadu melalui prisma di dalam perangkat proyektor.lalu Kemudian perpaduan cahaya tersebut akan dipancarkan ke layar proyeksi ataupun media pantul yang sama rata, sehingga obyek pada perangkat komputer maupun laptop dapat diproyeksikan di layar dengan baik.

    BalasHapus
  70. Nama : Galang Gastiadi
    Kelas : JTD 3E
    Absen : 09
    Video : Introduction of Scanning (Ketiga)
    Scanning atau penelusuran merupakan proses penguraian elemen-elemen gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Dan penguraian untuk informasi tiap elemen gambar tidak pernah tetap, tetapi berubah-ubah dari waktu ke waktu karena obyek kamera berubah.
    Untuk pengiriman seluruh informasi, dari obyek bersangkutan dalam jumlah yang sedikit. Untuk mengatasi hal ini sinyal informasi itu dikirimkan secara berurutan. Yaitu sinyal listrik yang digunakan untuk menyatakan kuat cahaya serta warna dari elemen gambar.
    Kedua sinyal itu nantinya akan diterima oleh pesawat penerima secara berurutan satu persatu. Sinyal yang sesuai dengan kuat cahaya dan warna dari tiap elemen gambar. Sinyal itu dating satu per satu secara berurutan dan diubah kembali menjadi elemen-elemen gambar yang mengeluarkan cahaya pada tabung gambar serta disusun secara teratur pada permukaan fosfor tabung gambar. Dengan cara seperti itu akan direproduksi gambar sesuai aslinya.
    Berkas-berkas electron yang keluar dan bergerak secara horizontal disebut ‘scanning horizontal’ dan yang bergerak secara vertical disebut ‘scanning vertical’.
    Sinar electron yang keluar dari katoda tabung kamera atau tabung gambar ke permukaan layar diatur jalannya mulai dari titik sudut kiri atas dan diarahkan ke kanan melintasi semua elemen gambar dalam satu garis horizontal. Dalam hal ini dikatakan bahwa berkas-berkas electron itu men-sweep (menyapu) elemen-elemen gambar pada layar tabung kearah horizontal.
    Pada saat sinar electron sampai di tepi kanan layar tabung, segera ia dikembalikan dengan cepat ke ujung kiri, akan tetapi sedikit dibawah titik semula. Hal ini dilakukan untuk memulai membuat garis mendatar berikutnya. Pada saat kembali ke kiri (garis loncat balik) tidak ada informasi gambar atau elemen-elemen yang di-sweep.
    Gerakan berkas-berkas electron dari kiri ke kanan disebut langkah maju (trace), sedangkan gerak balik dari tepi kanan ke tepi kiri disebut langkah balik (retrace). Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan langkah balik ini jauh lebih pendek dari waktu yang dibutuhkan untuk membuat langkah maju.
    Untuk memperoleh gambar yang baik dan sempurna, maka scanning itu haruslah dapat men-sweep elemen-elemen gambar sebanyak-banyaknya. Karena itu untuk satu gambar lengkap dibuat garis-garis scanning dalam jumlah yang banyak sekali. Pada televisi penerima garis scanning horizontal tampak sebagai garis-garis putih tipis memenuhi layar gambar., sedangkan garis retrace sama sekali tidak tampak.
    Untuk tiap satu gambar lengkap pada sistem televisi kita menggunakan 625 garis-garis, dan setelah scanning kearah vertical (tegak), yaitu dengan mengembalikan berkas-berkas electron kembali ke ujung atas layar. Bidang yang dihasilkan dari penelusuran secara horizontal dan vertical ini selanjutnya disebut ‘raster’.

    BalasHapus
  71. Nama:Rino Pamungkas
    Kelas :3E
    No :20/1841160118
    Video ke 5

    INTERLACED SCANNING
    Suatu sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar.

    BalasHapus
  72. Nama : Faris Abdurrahman G
    Kelas : 3E JTD
    No Absen : 08
    NIM : 1841160101
    Pada video pertama ini dijelaskan tnetang bagaimana cara kerja video analog. Pada awal tahun 1940, kamera televisi menghaslkan gambar dengan menggunakan tube camera (kamera tabung). Live scene atau gambar akan masuk melalui dan difokuskan oleh lensa menuju photosensitive plate di bagian depan tabung. Kemudian premukaan tesebut discan dan diubah menjadi tegangan yang terus berubah-ubah, semakin cerah gambar pada scene tertentu, semakin banyak pula tegangan yang dihasilkan oleh tabung kamera.
    Scanning akan dilakukan dengan cara menggerakkan electron beam dari bagian layar kiri ke kanan dengan kecepatan sekitar 63 juta per detik, kemudian akan berpindah kembali ke kiri pada baris berikutnya, dan bergerak dari atas ke bawah dengan kecepatan 60 per detik. Proses ini (scanning) akan terus berulang sebanyak 30kali setiap detiknya.
    Hasil dari scanning tersebut kemudian akan dikirimkan mealui sinyal ke monitor TV tabung atau CRT (Cathode Ray Tube). CRT ini akan menghasilkan electron beamnya sendiri yang kemudian akan dimodulasikan. Electron beam ini kemudian akan didorong dan ditampilkan di layar phosphorescent, yang mana gelap terangnya gambar pada sati titik gambar (pixel) dipengaruhi berdasarkan banyaknya electron yang dikirim ke layer tersebut.
    Sedangkan pada TV berwarna, warna hitam putih akan digantikan dengan 3 warna dasar, yaitu merah, hijau, dan biru. Pada bagian belakang lensa kamera, terdapat prisma yang akan memfilter warna menjadi 3 warna berbeda, yang kemudian diubah menjadi sinyal dan ditransmisikan ke monitor TV.

    BalasHapus
  73. Nama : Savira Balqis Qotrunada
    Absen : 22
    Kelas : 3E JTD
    NIM : 1841160007
    Video : How Analog Video Works

    Melihat video pertama yaitu menjelaskan tentang bagaimana cara kerja dari video analog. Video analog memiliki resolusi yang diukur dari jumlah garis scan horizontal, tetapi di masing masing garis tersebut mereprentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal. Video analog menggunakan media CRT (Cathode Ray Tube) TV atau yang biasa disebut dengan TV Tabung. Pada tahun 1940 kamera masih menggunakan kamera tabung. Cahaya objek yang dilihat akan diteruskan oleh lensa dan jatuh pada photosensitive plate didepan tabung yang permukaannya dipayarkan dengan aliran elektron yang dapat mengubah kecerahan dan kegelapan aslinya menjadi tegangan konstan acak. Semakin terang gambar pada pemandangan semakin banyak tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera. Pemgambilan gambar dan pengubahan menjadi sinyal analog dilakukan secara bertahap yakni dari ujung kiri atas bergeser ke kanan disebut 1 garis, kemudian kembali lagi ke kiri lalu ke kanan dan seterusnya sampai satu layar penuh. Proses ini menggunakan lilitan kawat pada tabung kamera. Dan dalam tabung kamera terdapat elektron yang digunakan untuk menangkap gambar. Untuk menggerakkan sejumlah elektron kumparan kawat diberikan tegangan dengan frekuensi tertentu yang dapat menggerakkan berkas sinar secara terus menerus dengan waktu yang konstan. proses ini cukup cepat untuk memindai baris baris berikutnya, setelah itu akan dikirim ke CRT melalui kabel.
    Terima Kasih.

    BalasHapus
  74. Nama : Evelyn Zhahlizafitri
    Kelas : 3E JTD
    Absen / NIM : 07 / 181160071

    Video 1 (How Analog Video Works)

    Proyektor memiliki banyak kesamaan dengan kamera.
    Perbedaan antara proyektor dan kamera adalah proyektor dijalankan dari beberapa film dan terdapat suara.

    Pada film, terdapat beberapa macam-macam jenis yang berbeda
    1.35mm digunakan untuk film layar lebar
    2.16mm digunakan sekolah-sekolah
    3.8mm digunakan untuk dirumah. Jenis film ini berpengaruh pada besar resolusi yakni semakin besar maka semakin real.

    Pada proyektor terdapat shutter.
    Shutter disini nantinya yang akan merekam secara strategis dan memblok cahaya dan sensor foto, kemudian membaca suara yang semuanya beroperasi secara harmonis dan menciptakan ilusi. Ketika gambar blu, gambar akan diperlambat sesuai bingkai, dengan asusmsi proyeksi akan menahan gambar sejenak kemudian akan muncul gambar berikutnya.

    Ketika saat kita melakukan gerak cepat dan menimbulkan blur, maka blande pada shutter akan berfungsi menghalangi cahaya dari sinar. Pada layar fim melewati sinar dengan kecepatan 24 fps. Jadi setangan dari 24 detik layar akan gelap, peralihan gelap terang disebut flikcer. Jika flikcer terjadi 60-70 kali perdetik maka seakan akan terang terus maka disebut flicker fusion threshold karena dibawah 24 fps.

    proyektor juga mengalami perkembangan.
    Pertama-tama, proyektor dengan 3 blande.
    Blande 1 = menutupi gerakan film
    Blande 2 = menghalangi cahaya saat atau tidaknya layar ditampilkan
    Blande 3 = menampilkan gambar yang diproyeksikan. Film akan bergerk dengan mulus di 24fps meningkat di flicker fusion thershold 72 fps.

    Mekanisme Suara,
    film diputar secara optikal di tepi film setelah film melewati lampu kemudian melintasi voice drum untuk membaca soundtrack optik yang bersinar melalui celah yang memutuskan cahya pada soundtrack fiml sensor disisi lain mengukur jumlah cahaya yang melewati film pada waktu tertentu, sensor mengubah jumlah cahaya yang ditransmisikan menjadi arus kemudian mendorong soundtrack speaker perlahan menghasilkan frekuensi yang lebih tinggi yang ditentukan oleh amplitudo.

    BalasHapus
  75. Nama : Hanif Pradana F
    Kelas : 3E/JTD
    Absen/NIM : 10/ 1841160109

    Tanggapan video 1
    Video analog menggunakan media CRT (Cathode Ray Tube) TV atau yang biasa disebut dengan TV Tabung adalah teknologi yang umumnya digunakan pada monitor PC dan televisi saat keluaran lama. Hasil gambar pada TV Tabung berasal dari katoda tabung yang dipanaskan pada saat TV menyala dan hal tersebut memicu penembakkan elektron dari balik tabung menuju ke phosphor yang terletak di layar (bagian depan). Saat elektron tersebut mengenai phosphor, hal ini akan membuat layar monitor TV akan menyala. Televisi analog terdahulu memiliki 500 lebih garis dalam satu layar. Lalu tahun berlanjut dan mulailah ada televisi berwarna, warna dasar dalam proses pewarnaanya adalah RGB atau merah, hijau, biru. Lalu proses pemindaian nya ditampilkan ke TV, dikarenakan ada banyak pixel maka garis pembatas antar pixel nya tidak terlalu kelihatan

    Harga TV Tabung lebih terjangkau dibandingkan dengan kebanyakan TV modern. Untuk kualitas gambar yang dihasilkan, TV dengan jenis ini memang dapat dikatakan sebagai yang terbaik dengan harga yang terjangkau. Tingkat kedalaman warna, Response Time, dan lebar sudut pandangnya masih sangat baik, didukung pula dengan tingkat kontras yang mencapai 15,000 : 1. Bahkan, TV Tabung merupakan TV yang tahan lama bila dibandingkan dengan jenis lainnya.
    Ditinjau dari ukurannya, TV Tabung cenderung lebih tebal dan berat, ukuran layarnya pun tidak lebih lebar dari 36 inch pada umumnya.

    BalasHapus
  76. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  77. Nama : Ainun Azizah
    No Absen : 03
    Kelas : 3E / JTD
    NIM : 1841160086
    Video (1) : How Analog Video Works

    Pada video yg pertama, sekitar tahun 1940 an, televisi hanya menampilkan warna hitam putih saja atau monokrom. Hal ini dikarenakan kamera yang digunakan belum bisa memindai warna, hanya memindai kecerahan saja. Bagian untuk memindai kecerahan pada kamera tersebut adalah tabung elektron. Tabung elektron menembakan sinar elektron atau "electron beam" ke bayangan atau berkas cahaya yang masuk ke lensa. Tabung elektron menembakan sinar elektron secara terus menerus dari kiri ke kanan dengan repetisi sekitar 15 ribu titik dan dan dilanjutkan ke bawah terus menerus sampai ujung.
    Dalam video trsebut juga memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio. Sinyal video digital terdiri dari nilai warna dan tingkat kecerahan dalam bentuk diskrit (RGB) untuk setiap piksel. Digitalisasi video analog akan melibatkan membaca sinyal analog terlebih dahulu dan kemudian memecahnya menjadi paket data terpisah. Kaset Video yang direkam di Amerika Serikat (menggunakan NTSC) tidak an diputar ditelevisi Negara Eropa manapun (yang menggunakan PAL atau SECAM), meskipun metode dan style recording kaset menggunakan “VHS”. Demikian juga tape yang direkam di Eropa dalam format PAL ata SECAM tidak akan diputar di recorder kaset video NTSC.
    Televisi analog terdahulu memiliki 500 lebih garis dalam satu layar. Lalu tahun berlanjut dan mulailah ada televisi berwarna, warna dasar dalam proses pewarnaanya adalah RGB atau merah, hijau, biru. Lalu proses pemindaian nya ditampilkan ke TV, dikarenakan ada banyak pixel maka garis pembatas antar pixel nya tidak terlalu keliahatan, dan telihat lebih jelas.

    BalasHapus
  78. Nama : Mikhail Ashshidiqie Rachman
    Kelas : 3E JTD
    Absen : 15
    NIM : 1841160092
    Video 1 (How Analog Video Works)

    Definisi sederhana dari kamera analog, yaitu kamera yang tidak memiliki “fungsi digital” kamera yang menangkap gambar dalam bentuk media film yang tidak memiliki sensor untuk membuat sebuah gambar digital. Sepanjang sejarah fotografi, di perkenalkannya media elektronik dan mikro prosesor berbasis kamera film yang bentuk desain dan fungsi yang sama juga dimiliki oleh kebanyakan kamera digital saat ini
    Prinsip Kerja Video Analog :
    1. Lensa menangkap gambar, lalu diteruskan ke bagian panel penangkap gambar. Penangkap gambar atau biasa disebut sensor CCD -yang juga berfungsi sebagai view finder- mengirimkan gambar ke LCD. Sementara pada kamera DSLR, gambar juga dilewatkan ke cermin pantulan yang merefleksikan gambar ke jendela intip (eye finder).
    2. Gambar yang ditangkap oleh lensa, dilewatkan pada filter warna yang kemudian akan ditangkap oleh CCD atau sensor gambar. Jarak antara lensa dan sensor ini dikenal dengan istilah focal length. Jarak ini pula yang akan menjadi faktor pengali pada lensa.
    3. Tugas CCD adalah merubah sinyal analog (gambar yang ditangkap oleh lensa) menjadi sinyal listrik. Pada CCD ini terdapat jutaan titik sensor yang dikenal dengan pixel
    4. Gambar yang ditangkap oleh sensor CCD diteruskan ke bagian pemroses gambar yang tugasnya memproses semua data dari sensor CCD menjadi data digital berupa file format gambar, serta melakukan proses kompresi sesuai format gambar yang dipilih (RAW, JPEG, dan sebagainya). Di bagian ini selain chipset yang berperan, software (firmware) dari kamera yang bersangkutan juga menentukan hasil akhir gambar.
    5. Proses yang terakhir adalah mengirimkan hasil file gambar dalam format yang dipilih ke bagian penyimpanan (storage) atau memory card

    BalasHapus
  79. Nama : Cindy Dwi Puspita Sari
    Kelas / NIM : JTD 3E / 1841160077
    Tugas : Video pertama ( How Analog Video Work )

    Tanggapan saya tentang video tersebut adalah Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio. Dari tahun 1940 an hingga penerapan digital secara luas, Kamera ditahun 1940 an, Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, adegan langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan pelat fotosintesis di depan tabung permukaan itu dipindai dengan aliran electron yang memutar kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan menjadi terus berfluktuasi. Sinkronisasi sinyal sekelompok sinyal khusus dikirim oleh kamera untuk menyampaikan informasi sinkronisasi ini setelah sebaris gambar informasi telah dikirim oleh kamera video berada dibawah tujuh setengah unit menjadi nol unit jauh di bawah tingkat bagian tergelap gambar.
    Gambar yang ditumpangkan dalam warna primer, Proses pengkodean warna yang dikenal sebagai pengkodean warna memungkinkan kita mengirim tiga saluran informasi warna ke satu saluran kabel atau satu transmisi televisi untuk menambahkan informasi ke warna hitam dan video putih yang digunakan campuran frekuensi tinggi tertentu, Pada fase 180 derajat sehingga pada dasarnya begitulah video analog bekerja dari pembangkitan tegangan di tabung kamera tergantung seberapa ringan dan gelap pada gambar berada pada titik tertentu dua horizontal dan vertical, Sinyal yang memungkinkan kita menonton gambar penuh warna di rumah sambil tetap di tempat kompatibel dengan semua perangkat televisi hitam putih yang masih ada di luar sana.
    Televisi analog terdahulu memiliki 500 lebih garis dalam satu layar. Lalu tahun berlanjut dan mulailah ada televisi berwarna, warna dasar dalam proses pewarnaanya adalah RGB atau merah, hijau, biru. Lalu proses pemindaian nya ditampilkan ke TV, dikarenakan ada banyak pixel maka garis pembatas antar pixel nya tidak terlalu keliahatan, dan telihat lebih jelas.

    BalasHapus
  80. Nama : Alda Ardelia
    Kelas : 3E JTD
    No. absen : 04
    NIM : 1841160002
    Vidio What is Interlaced Scaning

    Interlaced scanning yaitu membahas tentang dimana suatu sisem scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar yaitu 30 garis ganjil (disebut juga Odd Numbered Lines), kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap yaitu 30 garis genap (disebut juga Even Numbered Lines).Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh atau dua gambar field disebut satu frame. Odd Numbered Lines dan Even Numbered Lines ini akan tampil secara bergantian sesuai dengan urutan gambar aslinya. Karena garis ini memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, atau sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak dapat tertangkap oleh mata manusia dan hal ini membuat seolah olah gambar yang ditampilkan adalah gambar yang utuh. Pada saat ini banyak sekali Broadcast TV Nasional yang masih menggunakan metode interlaced scan, hal ini dikarena kebanyakan masyarakat Indonesia masih banyak yang menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau biasa disebut juga layar tabung yang cara kerjanya menggunakan metode Interlaced scan tersebut. HBO HD adalah salah satu contoh dari broadcast yang masih menggunakan HD interlaced scan. Untuk memproses sebuah video, sangat dibutuhkan ketelitian, terutama pada saat memotong gambar yang bergerak. Karena saat gambar bergerak kita menekan pause, maka gambar akan tampak bergetar. Hal itu disebabkan karena kedua interlace tetap terbaca. Interlace juga akan terlihat jika gambar video ditangkap salah satu gambarnya saja dan akan terlihat seperti gambar di atas. Interlace adalah suatu hal yang sering menjadi masalah pada saat proses pascaproduksi video, terutama dalam sistem editing digital.

    BalasHapus
  81. Nama : Dhandi Yudhit Yuniar
    No Absen : 06
    Kelas : 3E / JTD
    NIM : 1841160106
    Video (1) : How Analog Video Works

    Pada video tersebut ternyata Video analog bekerja menggunakan suatu standar konsep yang dinamakan NTSC (National Television System Committe) pada 1953-2000. Video analog pertama kali dimuat dalam televisi hitam putih di tahun 1940 dengan menggunakan video camera yang masih tabung. Video analog bekerja melakukan scanning pada jumlah garis horizontal(resolusi). saat melakukan scanning pada masing-masing garis didapatkan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, unruk merekam gambar yang sudah didapatkan digunakan film sebagai medianya.

    Saat cahaya yang masuk melewati lensa kamera, cahaya dikonversikan menjadi sinyal elektronik oleh suatu alat yang bernama CCD (Charge-coupled Device). Kamera yang berkualitas cukup baik bisanya menggunakan sampai tiga ccd sekaligus untuk menciptakan resolusi, kelengkapan warna (tiap ccd digunakan untuk satu warna merah, hijau dan biru) serta kualitas gambar yang cukup baik.

    Ketika pemindaian selesai dilakukan, hasilnya akan dikirim melalui kabel ke CRT (Cathode Ray Tube) yang berfungsi untuk menampilkan kembali hasil dari pemindaian dan ditampilkan ke Tv. Tv tabung merupakan pilihan terbaik dulunya sebelum ditemukannya TV plasma, LED maupun LCD. Banyak faktor salah satunya adalah dimensi dari Tv tabung yang besar dan tidak ergonmis bagi masyarakat modern saat ini, sehingga Tv tabung sekarang sudah ditinggalkan.
    Terimakasih.

    BalasHapus
  82. Nama : Rosario Febry Dayu Putra
    Kelas : 3E JTD
    No.Absen : 21
    NIM : 1841160030
    Video : Scanning and Synchronising

    Pada video kedua yaitu Scanning and Synchronising dijelaskan bahwa Scanning dan synchronising gambar yang stabil merupakan sebuah penataan pada area gelap dan terang. Pada setiap elemen gambar memiliki area kecil atau area teduh yang berisikan adegan visual.
    Saya berpendapat bahwa gambar akan akan diproduksi berurutan apabila cahaya dalan video dan bayangan yang ada dalam posisi yang tepat atau sesuai. Berkas elektron berperan dalam menghasilkan sinyal dari video yang ada pada semua elemen dalam gambar. Cara kerja dalam memindai hampir sama seperti membaca buku atau halaman tertulis.

    Ada banyak metode pemindaian yang digunakan pada televisi, antara lain :
    1. Pemindaian progresif.
    2. Pemindaian bertautan.
    3. Pemindaian sekuensial titik.

    Pada serial televisi yang menampilkan gambar hitam putih dan berwarna ternyata menggunakan pemindaian bertautan. Cara kerja pemindaian berurutan yaitu area gambar dipindai dua kali untuk setiap kali seluruh raster ditutup, dan resolusi serta proses sintesis disinkronkan. Gambar atau scene dipindai dengan cepat dan baik dalam arah horizontal maupun vertical secara bersamaan sehingga dapat menyediakan jumlah gambar lengkap yang cukup atau frame per second (FPS). Mayoritas siaran pada televisi menggunakan laju pengulangan bingkai atau frekuensi pemindaian yaitu 25 per detik.

    Untuk memaksimalkan pemindaian maka digunakanlah uni junction transistor dan RC network. Kamera TV dimodulasi pada frekuensi ultra high sehingga hasil pemindaian akan dimodulasi pada pembawa frekuensi ultra-high dan akan ditransmisikan oleh antena yang sama.

    Terimakasih.

    BalasHapus
  83. Muhammad naufal apsara F
    JTD3C/16
    1841160058
    Saya menanggapi video yang pertama.Kamera pada dasarnya hanyalah memusatkan seberkas cahaya pada selembar film. Berkas cahaya yang dipantulkan benda dan diterima oleh lensa kamera akan dipusatkan sehingga menyinari sebuah film yang sangat sensitif terhadap cahaya. Cara kerja kamera ini hampir sama dengan cara kerja mata, mata juga mempunyai lensa yang akan memusatkan cahaya, namun pada mata yang berfungsi sebagai film adalah retina,Intensitas cahaya yang dipusatkan oleh lensa, akan mempengaruhi film. Bagian yang terkena cahaya terang akan menjadi bagian gelap sedangkan bagian yang terkena intensitas cahaya akan transparan, sehingga film bersifat negative. Karna film sangat sensitive, maka lensa pada kamera hanya akan terbuka saat dioperasikan saja, sehingga cahaya tidak selalu masuk dan terpusatkan ke film.
    CRT atau Catoda Ray Tube adalah sebuah tabung kedap udara yang didalamnya terdapat beberapa komponen untuk menampilkan gambar pada layar. Pada CRT tv hitam putih terdapat sebuah penembak electron yang terbuat dari plat. Heater akan memanaskan electron gun sehingga terjadilah penembakan electron. Untuk dapat menembakkan electron, electron gun membutuhkan tegangan yang tinggi, electron ditembakkan menuju plat pada layar, karna jarak antara plat dan electron gun terlalu jauh, maka plat diberi tegangan anoda yang tinggi agar mampu menarik electron. Yoke atau kumparan diluar tabung dirancang untuk mendefleksi electron secara vertical dan horizontal. Ketika electron mengenai lapisan phosphor atau fluor, electron akan berpijar sehingga terjadilah berkas cahaya. Intensitas cahaya diatur melalui besar muatan electron yang ditembakkan. Fokus akan mengatur lebar ujung penembakan electron, sehingga jika focus dikurangi, electron akan lebih menyebar

    BalasHapus
  84. Nama : Muhammad Nurdin Rosyidi
    Absen : 17
    Kelas : 3E JTD
    NIM : 1841160090
    Video : How Analog Video Works

    Pada proyektor terdapat shutter.
    Shutter disini nantinya yang akan merekam secara strategis dan memblok cahaya dan sensor foto, kemudian membaca suara yang semuanya beroperasi secara harmonis dan menciptakan ilusi. Ketika gambar blu, gambar akan diperlambat sesuai bingkai, dengan asusmsi proyeksi akan menahan gambar sejenak kemudian akan muncul gambar berikutnya. Scanning akan dilakukan dengan cara menggerakkan electron beam dari bagian layar kiri ke kanan dengan kecepatan sekitar 63 juta per detik, kemudian akan berpindah kembali ke kiri pada baris berikutnya, dan bergerak dari atas ke bawah dengan kecepatan 60 per detik. Proses ini (scanning) akan terus berulang sebanyak 30kali setiap detiknya.
    Hasil dari scanning tersebut kemudian akan dikirimkan mealui sinyal ke monitor TV tabung atau CRT (Cathode Ray Tube). CRT ini akan menghasilkan electron beamnya sendiri yang kemudian akan dimodulasikan. Electron beam ini kemudian akan didorong dan ditampilkan di layar phosphorescent, yang mana gelap terangnya gambar pada sati titik gambar (pixel) dipengaruhi berdasarkan banyaknya electron yang dikirim ke layer tersebut.
    Sedangkan pada TV berwarna, warna hitam putih akan digantikan dengan 3 warna dasar, yaitu merah, hijau, dan biru. Pada bagian belakang lensa kamera, terdapat prisma yang akan memfilter warna menjadi 3 warna berbeda, yang kemudian diubah menjadi sinyal dan ditransmisikan ke monitor TV.

    BalasHapus
  85. Muhammad naufal apsara F
    JTD3C/16
    1841160058

    Saya menanggapi video yang pertama.Kamera video juga memiliki cara kerja yang sama dengan kamera foto, namun pada kamera video proses penangkapan berkas cahaya dan penggantian film sangat cepat, sehingga pada roll film atau gulangan film diperoleh gambar yang berurutan.Cara kerja ini hampir sama dengan cara kerja mata, mata juga mempunyai lensa yang akan memusatkan cahaya, namun pada mata yang berfungsi sebagai film adalah retina,Intensitas cahaya yang dipusatkan oleh lensa, akan mempengaruhi film. Bagian yang terkena cahaya terang akan menjadi bagian gelap sedangkan bagian yang terkena intensitas cahaya akan transparan, sehingga film bersifat negative. Karna film sangat sensitive, maka lensa pada kamera hanya akan terbuka saat dioperasikan saja, sehingga cahaya tidak selalu masuk dan terpusatkan ke film.
    CRT atau Catoda Ray Tube adalah sebuah tabung kedap udara yang didalamnya terdapat beberapa komponen untuk menampilkan gambar pada layar. Pada CRT tv hitam putih terdapat sebuah penembak electron yang terbuat dari plat. Heater akan memanaskan electron gun sehingga terjadilah penembakan electron. Untuk dapat menembakkan electron, electron gun membutuhkan tegangan yang tinggi, electron ditembakkan menuju plat pada layar, karna jarak antara plat dan electron gun terlalu jauh, maka plat diberi tegangan anoda yang tinggi agar mampu menarik electron. Yoke atau kumparan diluar tabung dirancang untuk mendefleksi electron secara vertical dan horizontal. Ketika electron mengenai lapisan phosphor atau fluor, electron akan berpijar sehingga terjadilah berkas cahaya. Intensitas cahaya diatur melalui besar muatan electron yang ditembakkan. Fokus akan mengatur lebar ujung penembakan electron, sehingga jika focus dikurangi, electron akan lebih menyebar.

    BalasHapus
  86. Karina Bella Bestari
    12 / 1841160044
    3D JTD

    Saya menanggapi video yang pertama.
    CRT atau Catoda Ray Tube adalah sebuah tabung kedap udara yang didalamnya terdapat beberapa komponen untuk menampilkan gambar pada layar. Pada CRT tv hitam putih terdapat sebuah penembak electron yang terbuat dari plat. Heater akan memanaskan electron gun sehingga terjadilah penembakan electron. Untuk dapat menembakkan electron, electron gun membutuhkan tegangan yang tinggi, electron ditembakkan menuju plat pada layar, karna jarak antara plat dan electron gun terlalu jauh, maka plat diberi tegangan anoda yang tinggi agar mampu menarik electron. Yoke atau kumparan diluar tabung dirancang untuk mendefleksi electron secara vertical dan horizontal. Ketika electron mengenai lapisan phosphor atau fluor, electron akan berpijar sehingga terjadilah berkas cahaya. Intensitas cahaya diatur melalui besar muatan electron yang ditembakkan. Fokus akan mengatur lebar ujung penembakan electron, sehingga jika focus dikurangi, electron akan lebih menyebar.
    Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, adegan langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan pelat fotosensitif di bagian depan. Tabung permukaan itu dipindai dengan aliran elektron yang memutar kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan menjadi terus berfluktuasi tegangan pada titik gambar tertentu dalam pemandangan semakin cerah.Tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera berkas elektron dipindahkan kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan fotosensitif. Cara kerja ini hampir sama dengan cara kerja mata, mata juga mempunyai lensa yang akan memusatkan cahaya, namun pada mata yang berfungsi sebagai film adalah retina,Intensitas cahaya yang dipusatkan oleh lensa, akan mempengaruhi film. Bagian yang terkena cahaya terang akan menjadi bagian gelap sedangkan bagian yang terkena intensitas cahaya akan transparan, sehingga film bersifat negative. Karna film sangat sensitive, maka lensa pada kamera hanya akan terbuka saat dioperasikan saja, sehingga cahaya tidak selalu masuk dan terpusatkan ke film.

    BalasHapus
  87. Nama : Fahril Ihza Nasrulloh
    Absen : 08
    Kelas : 3D JTD
    NIM : 1841160119

    saya menanggapi video kelima tentang Interlaced Scanning. Interlaced Scanning merupakan metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines. Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh. Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO

    Kelebihan Interlaced
    1. Lebih sedikit memerlukan bandwith
    2. Frame rate lebih stabil
    3. Biaya lebih murah

    Kekurangan Interlaced
    1. Teknologi CRT yang mulai ditinggalkan, sehingga Interlaced juga lama kelamaan akan ditinggalkan
    2. Terlihat garis-garis ketika gerak pada video lebih cepat daripada frame rate
    3. Karena gambar dibagi menjadi 2 bagian garis, susah untuk diedit

    BalasHapus
  88. Nama : Isrul An Nuriah
    Kelas/Absen : 3D JTD/11
    NIM : 1841160033
    Menanggapi video pertama : How Analog Video Works

    Pada mata kuliah sistem video sangat penting bagi kita untuk memahami tentang video analog, pada video tersebut dijelas kan video analog adalah produk dari industri pertelevisian dan oleh sebab itu dijadikan sebagai standar televisi. Ada tiga standar penyiaran video analog yang paling banyak digunakan di dunia adalah NTSC, PAL, dan SECAM. Di Amerika Serikat, standar NTSC sudah tidak digunakan lagi, digantikan oleh standar Televisi Digital ATSC. Karena standar dan format ini tidak dapat saling menggantikan, maka sangat penting untuk mengetahui di mana proyek multimedia Anda akan digunakan. Kaset Video yang direkam di Amerika Serikat (menggunakan NTSC) tidak an diputar ditelevisi Negara Eropa manapun (yang menggunakan PAL atau SECAM), meskipun metode dan style recording kaset menggunakan “VHS”. Demikian juga tape yang direkam di Eropa dalam format PAL ata SECAM tidak akan diputar di recorder kaset video NTSC. Masing-masing sistem didasarkan pada standar yang berbeda yang mendefinisikan cara informasi diekode untuk menghasilkan sinyal elekronik, yang pada akhirnya membentuk gambar televisi VCR dapat memutar ketiga standar tersebut, namun biasanya tidak dapat dubbing dari satu standar ke standar yang lain, dubbing antar standar membutuhkan perlengkapan khusus terkemuka. Pada video tersebut dijelaskan bagian standar NTSC (National Television Standar Comitee). Standar ini mendefinisikan sebuah metode untuk mengenkode informasi kedalam sinyal video terbuat dari 525 garis Horizontal yang di-scan dan digambar ke dalam wajah dalam tabung gambar berfosfor setiap 1/30 detik dengan electron yang bergerak cepat. Gambar tersebut muncul dengan cepat sehingga mata Anda menangap image yang stabil. Gerakan electron sebenarnya membuat dua lintasan ketika ia menggambar satu frame video, pertama meletakkan semua garis berangka ganjil, kemudian semua garis berangka genap. Masing-masing lintasn ini (yang terjadi dalam kecepatan 60 perdetik, atau 60 Hz) melukis sebuah field dan dua field dikombinasikan untuk menciptakan satu frame dengan kecepatan 30 fps frame per second.
    Secara teknis, kecepatan sebenarnya adalah 29.97 Hz. Proses pembuatan satu frame dari dua field disebut interlacing, sebuah teknik yang membantu mencegah kedipan pada layer televisi. Monitor computer menggunakan teknologi scan progresif yang berbeda dan menggambar daris dari seluruh frame dalam satu lintasan, tanpa menggabungkannya dan tanpa kedipan.

    BalasHapus
  89. Nama : Latansyah Maulana Virnandani
    Kelas : 3D -JTD
    Absen : 13
    NIM : 1841160083

    Tanggapan saya dari video pertama
    Pada video pertama diatas menjelaskan tentang video analog dan video digital. Pengertian dari video digital sendiri adalah video yang proses perekamannya menggunakan sensor / komputer, hasil proses perekamannya dalam bentuk file atau data, Ssedangkan untuk pengertian dari video analog adalah proses perekaman nya menggunakan film atau lebih kita kenal dengan kaset video. dan hasilnya dalam bentuk kaset video.

    Pada video tersebut juga dijelaskan cara kerja dari video analog yang memiliki jenis NTSC. Pada awal penggunaanya atau awal kemunculan penampilan video digital menggunakan tabung kamera untuk mnenghasilkan suatu gambar yang dapat dilihat. Cara pengaplikasiannya sendiri adalah dengan pemandangan yang difokuskan pada lensa dan diharapkan akan sampai di depan piringan potensitif yang terletak di depan tabung yang akan memunculkan bayangan. Pengonversian gelap dan terang dilakukan di permukaan bayangan yang akan dipayarkan dengan berkas electron. Dengan hasil gambar menjadi tengangan konstan acak. Apabila semakin terang warna gambar yang dihasilkan maka semakin tinggi juga tegangannya.

    Selanjutnya adalah penjelasan dari video digital atau TV Digital dimana komponen yang digunakan hampir sama akan tetapi memiliki beberapa penambahan seperti yang dijelaskan di video yaitu CCD / Charge Coupled Device atau dapat diartikan dengan Piranti muatan-berpasangan merupakan sebuah sensor untuk merekam gambar, terdiri dari sirkuit terintegrasi berisi larikan kondensator yang berhubungan, atau berpasangan. Di bawah kendali sirkuit luar, setiap kondensator dapat menyalurkan muatan listriknya ke sampingnya. Dengan warna merha,hijau dan biru yang memiliki cara kerja akan menerima sinyal informasi saturasi warna dan akan memncarkan berkas electron menjadi gambar seperti asli.

    BalasHapus
  90. Nama : Galih Muhammad Ichsan
    No / NIM : 09 / 1841160001
    Kelas : 3-D JTD
    Video : What is interlanced scanning (Video 5)
    Menanggapi dan analisa :

    #Interlanced Scanning merupakan Suatu sistem di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik biasa disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz.
    #Adapun Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker pada gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar. Interlanced Scanning memiliki kelebihan berupa, Lebih sedikit memerlukan bandwith, Memiliki Frame rate yang lebih stabil, dan Biaya yang lebih murah. sedangkan kekurangan Interlaced seperti, Teknologi CRT yang mulai ditinggalkan, sehingga Interlaced juga lama kelamaan akan ditinggalkan, Terlihat garis-garis ketika gerak pada video lebih cepat daripada frame rate, dan Karena gambar dibagi menjadi 2 bagian garis, sehingga susah untuk diedit.

    BalasHapus
  91. Nama : Rofy Wahyu R
    Kelas : 3D-JTD
    No.Absen : 20
    NIM : 1841160091
    Video : Scanning

    Untuk menghasilkan sinyal video untuk semua elemen dalam gambar, itu dipindai oleh berkas elektron, satu elemen pada satu waktu, secara berurutan pemindaian adalah proses di mana titik berkas elektron dibuat untuk bergerak melintasi area persegi panjang, sehingga dapat menutupi sepenuhnya. Area persegi panjang ini mungkin merupakan permukaan target di kamera televisi atau layar tabung gambar di penerima televisi. Pemandangan dipindai dengan cepat baik dalam arah horizontal maupun vertikal secara bersamaan. Ini memberikan jumlah gambar atau bingkai lengkap yang cukup per detik untuk memberikan ilusi gerakan berkelanjutan. Di sebagian besar sistem televisi, laju pengulangan bingkai (frekuensi pemindaian) adalah 25 per detik. Untuk memindai elemen gambar, potensi gigi gergaji dapat digunakan. Potensi gigi gergaji diproduksi dengan menggunakan transistor unijunction dan jaringan R-C. Potensi gigi gergaji diterapkan pada pelat deflektor horizontal dan vertikal di kamera TV. Ketika potensi gigi gergaji diterapkan pada pelat horizontal yang disebut pulsa sinkronisasi garis, berkas elektron bergerak sepanjang garis miring dengan variasi tegangan dan mencapai titik . titik pemindai bergerak sepanjang garis dengan variasi tegangan. Agar tidak ada gambar yang dipindai selama perjalanan pulang (yaitu berkas dari ujung horizontal kanan ke awal baris berikutnya), pulsa pengosongan, yang merupakan potensial negatif tinggi, diterapkan pada kisi kendali senapan elektron selama durasi perjalanan pulang. Ini mencegah emisi elektron dari senjata elektron. Kemudian berkas elektron mulai memindai baris berikutnya dan prosesnya diulangi sampai seluruh gambar dipindai. Saat mencapai sudut kanan bawah, titik pemindaian dengan cepat bergerak ke sudut kiri atas dengan penerapan potensi gigi gergaji ke pelat deflektor vertikal, yang disebut pulsa sinkronisasi bingkai. Jadi untuk memindai gambar, tiga pulsa sinkronisasi digunakan. Pulsa sinkronisasi ini bersama dengan output kamera TV dimodulasi pada pembawa frekuensi sangat tinggi dan ditransmisikan.

    BalasHapus
  92. Nama :Hendrik Purwanto
    Kelas :JTD 3D
    NIM/No :1841160043/10

    Menaggapi video kedua
    Dari video scanning and synchronising dijelaskan bahwa pada dasarnya adalah sebuah penataan banyak area gelap dan terang setiap area kecil terang atau teduh, disebut elemen gambar semua elemen berisi informasi visual di adegan jika mereka dikirim dan diproduksi dalam cahaya video yang sama atau bayangan seperti aslinya dan dalam posisi yang tepat gambar akan diproduksi ulang secara berurutan. Untuk menghasilkan sinyal video pada semua elemen dalam gambar yang disiapkan, berkas electron satu elemen pada satu waktu secara berurutan pemindai dilakukan dengan cara yang sama seperti membaca halaman tertulis untuk mengikuti semua kata dalam satu baris dan semua baris di halaman dan pemindaian adalah proses yang digunakan untuk menghasilkan berkas electron. Titik dibuat untuk bergerak melintasi area sudut yang sempurna dan menutupinya sepenuhnya. Area persegi panjang ini mungkin menjadi permukaan target di televisi. Kamera di layar tabung gambar di penerima televisi adegan bisa dengan cepat baik dalam arah horizontal maupun vertikal secara bersamaan ini menyediakan jumlah gambar yang lengkap dari bingkai per detik untuk diberikan ilusi gerak terus menerus. Potensi yang dapat digunakan total potensi yang dihasilkan dengan menggunakan uni junction transistor dan potensi jaringan RC diurutkan diterapkan ke horizontal dan letakkan deflektor vertikal di kamera yang berat saat potensi gigi gergaji berada, diterapkan ke tempat horizontal semua pulsa sinkronisasi berkas electron di sepanjang garis miring dengan variasi tegangan.

    BalasHapus
  93. Nama : Ummi Rizki Alfi Stania
    Kelas : D-IV JTD 3D
    Absen : 21
    NIM : 1841160021
    Video : What is Interlaced Scanning???

    Dari penjelasan video diatas dapat disimpulkan bahwa interlaced scan adalah jenis sinyal tampilan di mana setengah dari baris piksel horizontal diperbarui dalam satu siklus dan setengah lainnya di siklus berikutnya, yang berarti bahwa dua pemindaian lengkap diperlukan untuk menampilkan gambar layar.

    Spesifikasi sinyal TV seperti 1080i adalah singkatan dari interlaced scanning. Angka tersebut menunjukkan jumlah garis horizontal dalam raster. Pada inter;aced scanning, baris piksel yang bergantian disegarkan di setiap siklus. Ini berarti bahwa dalam sinyal 60hz, baris piksel yang bergantian disegarkan pada masing-masing 30hz. Menyegarkan hanya setengah dari piksel per siklus mengurangi bandwidth yang diperlukan untuk tampilan.

    Pertimbangan bandwidth seperti ini menjadi perhatian yang lebih besar untuk televisi analog dan CRT, di mana biaya bandwidth tinggi di seluruh produksi. Karena bandwidth pada perangkat dan koneksi Internet meningkat, dan orang-orang pada umumnya bergerak ke arah ketepatan gambar yang lebih tinggi, pemindaian progresif umumnya lebih disukai daripada tampilan yang saling bertautan.

    Kelemahan utama interlaced scanning adalah gambar cenderung berkedip, dan gerakan - terutama gerakan vertikal - tampak tersentak-sentak. Layar LCD adalah pemindaian progresif asli; menampilkan video interlace membutuhkan konversi. Sebagian besar layar LCD memiliki konverter, tetapi untuk kehilangan kualitas minimal, konversi memerlukan daya pemrosesan visual yang cukup. Kartu grafis berdaya tinggi cenderung menyertakan de-interlace berkualitas baik sebagai fitur. Di beberapa perangkat, menghilangkan jalinan artefak daun.


    Terima kasih.

    BalasHapus
  94. Nama : Afifah Nur Fauziah
    Kelas/no absen : 3D JTD/02
    Video : Introduction of Scanning

    Pada video tersebut menjelaskan tentang pengertian scanning dan proses interlaced scanning. Scanning atau penelusuran merupakan proses penguraian elemen-elemen gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Dan penguraian untuk informasi tiap elemen gambar tidak pernah tetap, tetapi berubah-ubah dari waktu ke waktu karena obyek kamera berubah. Sinyal informasi itu dikirimkan secara berurutan. Yaitu sinyal listrik yang digunakan untuk menyatakan kuat cahaya serta warna dari elemen gambar.
    Berkas-berkas electron yang keluar dan bergerak secara horizontal disebut ‘scanning horizontal’ dan yang bergerak secara vertical disebut ‘scanning vertical’.
    Proses interlaced scanning :
    - Pertama kali berkas-berkas electron diarahkan dari sudut kiri atas dan digerakan ke kanan sampai mencapai titik ujung tepi kanan.
    - Setelah selesai satu garis, berkas electron dikembalikan ke kiri pada titik sedikit dibawah titik kiri semula. Begitu seterusnya sampai pada ujung bawah. Setelah mencapai ujung akhir dibagian bawah, berarti scanning lengkap pertama selesai dilakukan dan diakhiri pada titik tengah bagian bawah.
    - Sesudah itu sinar diarahkan lagi ke atas, dan berakhir pada titik tengah bagian atas. Dari titik tengah atas ini di-scan setengah garis horizontal ke kanan sampai pada ujung tepi kanan, kemudian dikembalikan lagi pada ujung kiri dan jatuh dibawah titik semula, akan tetapi diatas titik kiri permulaan garis ketiga.
    - Mulai dari garis nomor 2 ini, terus menerus di-scan dari kiri ke kanan dan dikembalikan lagi ke kiri seperti halnya waktu men-scan garis-garis pertama. Scanning garis genap ini berakhir pada ujung kiri bawah. Dengan demikian selesailah scanning untuk satu gambar lengkap. Kemudian untuk memulai scanning gambar kedua sinar electron dikembalikan lagi seperti semula.

    BalasHapus
  95. Nama : Rafli Athallah dinva
    Kelas/no absen : 3D JTD/18
    Video : Introduction of Scanning

    Pada video tersebut menjelaskan tentang pengertian scanning dan proses interlaced scanning. Scanning atau penelusuran merupakan proses penguraian elemen-elemen gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Dan penguraian untuk informasi tiap elemen gambar tidak pernah tetap, tetapi berubah-ubah dari waktu ke waktu karena obyek kamera berubah. Sinyal informasi itu dikirimkan secara berurutan. Yaitu sinyal listrik yang digunakan untuk menyatakan kuat cahaya serta warna dari elemen gambar.

    Pertimbangan bandwidth seperti ini menjadi perhatian yang lebih besar untuk televisi analog dan CRT, di mana biaya bandwidth tinggi di seluruh produksi. Karena bandwidth pada perangkat dan koneksi Internet meningkat, dan orang-orang pada umumnya bergerak ke arah ketepatan gambar yang lebih tinggi, pemindaian progresif umumnya lebih disukai daripada tampilan yang saling bertautan.Kelemahan utama interlaced scanning adalah gambar cenderung berkedip, dan gerakan - terutama gerakan vertikal - tampak tersentak-sentak.

    BalasHapus
  96. Nama : Aurel Yllonia Saumi
    Kelas : 3D JTD/05/1841160023
    Video : How Analog Video Works?

    Bagaimana cara bekerja video analog berwarna dan mengapa kita harus peduli? Padahal, pada zaman sekarang, semuanya serba digital. Video digital adalah penerus dari video analog, jadi kita seharusnya mempelajari tentang bagaimana caranya pertama kali kita membuat video. Dunia di sekeliling kita adalah analog, meskipun sekarang kita bisa memfoto apa yang kita lihat dengan menggunakan video digital. Bagaimana National Television System Committee (NTSC) sistem video analog berwarna bekerja. Itu adalah sistem televise yang sangat familiar di sekitar kita sejak tahun 1940an sampai implementasi televise digital tersebar luas pada tahun 2000an. Pada awalnya, hanya terdapat siaran televise hitam putih untuk mengetahui bagaimana cara alat tersebut bekerja. Yang pertama adalah kamera, pada saat tahun 1940an, kamera televise membuat gambar dengan menggunakan sebuah kamera tabung. Siaran langsung difokuskan melalui sebuah lensa dari sebuah lempengan yang terdapat pada bagian depan tabung. Permukaan tersebut discan dengan sebuah aliran elektron yang mengubah kecerahan asli dan kegelapan dari sebuah tayangan menjadi tegangan yang konstan. Semakin cerah gambar di beberapa titik, semakin banyak tegangan yang akan diproduksi oleh tabung kamera. Aliran elektron berpindah dari kanan ke kiri, dari atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan lempengan tersebut dengan dua gulungan kawat di sekitar tabung kamera. Jika kita menerapkan sebuah tegangan pada gulungan kawat, gulungan kawat tersebut akan menjadi elektromagnetik.

    BalasHapus
  97. Nama : Miranti Sukmaningrum
    Kelas : JTD-3D / 14
    NIM : 1841160050

    Scanning and Synchronising in Television

    Scanning atau penelusuran merupakan proses penguraian elemen-elemen gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Dan penguraian untuk informasi tiap elemen gambar tidak pernah tetap, tetapi berubah-ubah dari waktu ke waktu karena obyek kamera berubah. Berkas-berkas electron yang keluar dan bergerak secara horizontal disebut ‘scanning horizontal’ dan yang bergerak secara vertical disebut ‘scanning vertical’.

    Pada saat sinar electron sampai di tepi kanan layar tabung, segera ia dikembalikan dengan cepat ke ujung kiri, akan tetapi sedikit dibawah titik semula. Hal ini dilakukan untuk memulai membuat garis mendatar berikutnya. Pada saat kembali ke kiri (garis loncat balik) tidak ada informasi gambar atau elemen-elemen yang di-sweep. Gerakan berkas-berkas electron dari kiri ke kanan disebut langkah maju (trace), sedangkan gerak balik dari tepi kanan ke tepi kiri disebut langkah balik (retrace). Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan langkah balik ini jauh lebih pendek dari waktu yang dibutuhkan untuk membuat langkah maju. Hampir semua sistem televisi memiliki frame repetition rate sebesar 25 perdetik.

    Untuk dapat memproduksi gambar pada permukaan fosfor tabung gambar yang sama dengan apa yang dikirimkan, maka diperlukan suatu penyesuaian yang tepat. Jadi yang dilakukan dibagian pemancar harus dapat diterima oleh pesawat penerima serta tersusun kembali sebagaimana mestinya. Proses inilah yang disebut sebagai sinkronisasi.

    Berkas-berkas telusur ini bergerak bersama dari sudut kiri atas dan kapan saja berkas-berkas itu selalu ada dalam posisi yang sama diatas layar masing-masing. Informasi harus dipancarkan bersama dengan bentuk gelombang gambar untuk mensinkronisasikan telusuran dan untuk menjaga agar tetap berada dalam langkah irama yang sepadan.

    BalasHapus
  98. Aziz bariq Baharsyah / 06 / 3D JTD / 1841160093


    Pengenalan Scanning (Video ke 3)

    Scanning adalah proses dimana berkas electron dibuat untuk bergerak di sebuah area persegi 4 dan mencakupi seluruh area itu. Bergeraknya electron ini dari kiri ke kanan dan dari atas kebawah secara berurutan atau dalam satuan waktu. Sehingga proses scanning dapat dicontohkan seperti saat kita membaca pada sebuah buku. Terdapat 2 tipe scanning yaitu Interlaced Scanning dan Progressive scanning.

    Interlaced Scanning digunakan pada TV lama seperti NTCS, dimana sebagian dari gambar muncul pada layar pada suatu waktu dan sebagiannya lagi muncul instant setelah nya. Teknologi scanning ini bergantung pada sebuah fakta bahwa mata manusia tidak bisa menangkap procedure tersebut secara spesifik.

    Progressive scanning, dimana semua bagian gambar di cetak secara langsung. Ini mengakibatkan fliker saat melihat TV berkurang. Semua HDTV menggunakan progressive scanning. Pada HDTV terdapat sebuah system dimana jika yang didapat adalah hasil dari Interlaced Scanning, HDTV akan mengkonvert ke bentuk Progressive scanning.

    Untuk mengurangi fliker diperlukan gambar dengan efektif ratio dari 50 vertical scan per detik. Total dari garis tersebut dibagi dua yang disebut “ Field”. Lalu akan terjadi sweep horizontal dan vertical untuk melakukan scanning. Keuntungan dari Interlaced scanning adalah mengurangi Fliker yang terjadi saat penayangan gambar karena Frame rate yang berkurang diakibatkan oleh efek dari Interlaced scanning.

    BalasHapus
  99. Nama : Nur Wijayaningsih
    Kelas /absen : JTD 3D / 16
    Nim : 1841160070
    Menanggapi video ke dua yaitu dijelaskan bahwa Scanning dan synchronising gambar yang stabil merupakan sebuah penataan pada area gelap dan terang. Pada setiap elemen gambar memiliki area kecil atau area teduh yang berisikan adegan visual. Jika dikirim dan direproduksi dalam cahaya video yang sama atau bayangan aslinya dalam posisi yang tepat, maka hasilnya akan diproduksi ulang dan berurutan. di sebagian besar sistem televisi rata rata pengulangan frame yaitu 25 frame per detik. Pada serial televisi yang menampilkan gambar hitam putih dan berwarna ternyata menggunakan pemindaian bertautan. Cara kerja pemindaian berurutan yaitu area gambar dipindai dua kali untuk setiap kali seluruh raster ditutup, dan resolusi serta proses sintesis disinkronkan. Gambar atau scene dipindai dengan cepat dan baik dalam arah horizontal maupun vertical secara bersamaan sehingga dapat menyediakan jumlah gambar lengkap yang cukup atau frame per second (FPS). kamera tv akan dimodulasi pada frekuensi pembawa ultrahigh dan akan ditransmisikan suara yang menyertai dimodulasi frekuensi Dan di transmisikan oleh antena yang sama juga. untuk memindai elemen gambar, perlu melihat potensi yang dapat digunakan. melihat potensi dengan menggunakan transistor unijunction dan jaringan R-C. potensi ini diterapkan pada plat deflektor horizontal Dan vertikal dalam kamera televisi. dengan demikian untuk memindai gambar tadi, digunakan 3 pulsa sinkronisasi. pulsa ini bersama dengan output kamera televisi. oleh karena itu dengan pemindaian interflaced berkedip dihilangkan tanpa meningkatkan kecepatan pemindaiannya.
    Ada banyak metode pemindaian yang digunakan pada televisi, antara lain :
    1. Pemindaian progresif.
    2. Pemindaian bertautan.
    3. Pemindaian sekuensial titik.


    BalasHapus
  100. Nama: Nurulita Nuraisy Sukmawati
    Kelas: 3D - JTD
    No. Absen: 17
    NIM: 1841160065
    Video 1 How Analog Video Works

    Video pertama menjelaskan tentang cara kerja sistem video analog. Pada era ini sistem video sudah menggunakan sistem video digital, namun sebelum ditemukannya sistem digital masyarakat dahulu menggunakan sistem video analog oleh National Television System Comittee (NTSC). Sistem video analog NTSC telah familiar digunakan untuk sistem televisi pada tahun 1940-an sampai tersebar luasnya sistem video digital pada sistem televisi di tahun 2000-an.

    Awalnya pada tahun 1940-an televisi hanya menampilkan warna hitam dan putih karena hanya dapat memindai kecerahan. Kamera televisi pada tahun ini membuat gambar menggunakan tabung kamera. Objek akan difokuskan melalui lensa pada permukaan photosensitive plate yang terletak pada depan tabung. Permukaan tersebut dipindai oleh aliran elektron yang mengubah kecerahan objek menjadi tegangan yang terus berubah. Jika gambar yang dihasilkan semakin cerah, maka tegangan yang dihasilkan tabung kamera pun akan semakin besar. Selanjutnya, berkas elektron akan dipindahkan dari kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi permukaan photosensitive plate dengan menggunakan 2 lilitan kawat di sekitar tabung kamera. 1 set lilitan berenergi dengan gelombang gergaji dengan frekuensi 15750 Hz dengan berpindah dari kiri ke kanan secara bertahap melintasi objek dengan waktu 63 juta detik. Selanjutnya, hasil pemindaian dikirimkan ke monitor televisi yaitu Cathode Ray Tube (CRT) melalui kabel untuk menampilkan kembali hasil pemindaian dengan menyinkronkan sinyal yang dikirimkan. Sistem televisi analog memiliki 525 garis dalam satu layarnya (525 line per frame).

    Perkembangan teknologi terus berlanjut hingga akhirnya ditemukan sistem televisi berwarna dengan 3 warna dasar berbeda yaitu Red, Green, and Blue (RGB) yang menggunakan chip sirkuit terintegrasi yaitu Charge, Coupled, Device (CCD).

    Terima kasih.

    BalasHapus
  101. Nama : Adinda Abdillah
    Kelas : 3D JTD
    NIM/Abs: 1841160088/01
    (Video pertama)

    Video digital merupakan turunan teknologi dari video analog dan secara garis besar dasar
    dasar dari cara kerjanya pun diambil dari mekanisme kerja video analog. Pada video dijelaskan cara kerja video analog yang berjenis NTSC dikarenakan tipe ini sangat
    lumrah digunakan pada teknologi video digital. Pada awalnya video analog menggunakan komponen
    tabung kamera untuk menghasilkan gambar. Dengan cara pemandangan difokuskan ke lensa dan
    mencapai depan piringan potosensitif yang berada di depan tabung sehingga menimbulkan bayangan.
    Permukaan dari bayangan dipayarkan dengan berkas elektron yang menkonversikan gelap dan terang
    dari gambar menjadi tegangan konstan acak. Semakin terang warna gambar semakin tinggi teganngannya.
    Berkas elektron bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah untuk mencakup keseluruh
    permukaan piringan potosensitif, dengan menggunakan 2 kumparan elektromagnetik yang akan menghasilkan
    gelombang gigi gergaji dan menbangkitkan defleksi. Setelah itu sinyal kamera akan dikirim
    ke monitor TV yang memiliki komponen CRT digunakan untuk memodulasi sinyal informasi dari tabung kamera
    menjadi gambar yang sudah ditangkap oleh kamera TV. Selain itu terdapat penjelasan tentang sinkronisasi yang bertujuan untuk memberikan sinyal pengosongan.
    agar berkas elektron yang sudah menyelesaikan baris informasi dapat melanjutkan ke baris informasi
    selanjutnya tanpa adanya interferensi dari kesalahan informasi. Selain itu berfungsi sebagai
    pengingat untuk sinkronisasi ulang sinyal informasi gambar di setiap akhir barisan. Lalu beralih ke TV bewarna mekanisme kerjanya sama namun hanya terdapat penambahan komponen
    yaitu 3 CCD (Charge Coupled Device) dengan warna hijau,merah dan biru cara kerjanya menerima
    sinyal informasi saturasi warna dan memancarkan berkas elektron sesuai dengan warna pada
    gambar asilnya. Terdapat komponen lain yaitu Shadow Mask berfungsi untuk mencegah masing masing
    berkas tumpang tindih sehingga membuat kesalahan informasi pada sinyal.

    BalasHapus
  102. Nama : Rathalia Widita Astika Rahmawati
    No. Absen : 19
    Kelas : 3D JTD
    NIM : 1841160099
    Video 1 How Analog Video Works

    Pada awalnya hanya ada TV hitam putih. Pada tahun 1940, kamera TV menampillkan gambar menggunakan ‘camera tube’. Suatu adegan akan difokuskan lewat lensa lalu diteruskan ke permukaan dari ‘photosensitive plate’ yang terletak di depan ‘camera tube’ yang permukaannya dipindai oleh aliran electron yang mengubah gelap terang dari adegan tersebut menjadi tegangan yang terus berfluktuasi. Jika adegan lebih terang, maka ‘camera tube’ akan menghasilkan lebih banyak tegangan. Kemudian berkas electron tersebut akan dipindahkan dari kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi semua permukaan dari ‘photosensitive plate’ dengan dua gulungan kawat disekitar ‘camera tube’. Jika kita memberikan tegangan ke gulungan kawat, maka gulungan kawat tersebut akan menjadi electromagnet. Karena berkas electron ditarik dan ditolak oleh medan magnet, maka berkas electron tersebut akan bergerak mengelilingi ‘plate’. Gulungan kawat tersebut diberi energi tegangan dengan pola tertentu melalui gelombang berbentuk gigi gergaji untuk mendapatkan ‘horizontal scanning’. Satu gulungan kawat diberi energi gelombang gigi gergaji dengan frekuensi 15750Hz yang memindahkan berkas electron dari kiri ke kanan secara bertahap ke layer dengan kecepatan 63 juta kali dalam satu detik yang diikuti oleh snap yang sangat cepat ke kiri dari layar untuk memindai line yang selanjutnya. Gulungan kawat yang satu lagi diberi energi gelombang berbentuk gigi gergaji dengan frekuensi 60Hz yang membuat berkas electron bergerak dari atas ke bawah dengan kecepatan 60 kali dalam 1 detik. Sekarang kita punya tegangan yang berfluktuasi yang menggambarkan semua gelap dan terang pada suatu adegan.

    BalasHapus
  103. Nama : Amar Farrichil Ayyubi
    Kelas : 3D JTD
    NIM : 1841160042

    Flicker and interlaced scanning

    Di tv , 25 frames per detik adalah nilai frame untuk kebanyakan tv. Tapi ada beberapa kasus dimana dengan frame tersebut , mengakibatkan perpindahan frame satu ke frame yang lain menjadi tidak mulus sehingga memunculkan flicker atau kedipan yang mengakibatkan layar tv menjadi hitam putih yang tidak beraturan.Solusi dari masalah ini adalah meningkatkan nilai frame yang sebelumnya 25 menjadi 50 frame per detik.
    Dengan menggunakan pemindaian Interlaced kita meningkatkan frame rate menjadi 50 frame per second . Didalam flicker atau kedipan ada 625 baris per frame dengan 25 frame tiap rate frame itu dikirim . Lalu 625 baris dibagi menjadi 2 yaitu 312.5 baris akan tetapi dari 312.5 baris dibagi lagi menjadi 292.5 baris sebagai trace atau tanda yang aktif sementara 20 baris sebagai cadangan . Apabila diandaikan seperti bangun datar kotak yang dibagi menjadi 2 , maka 292.5 baris yang pertama akan dimulai pada sisi pojok kiri atas dan berakhir di pojok kanan bawah . Lalu 20 frame cadangan akan dimulai pada tepat ditengah bawah dan berakhir tepat ditengah atas . Hal yang sama dialami oleh 292.5 baris selanjutnya , hanya saja dengan letak terbalik dan 20 baris cadangan akan dimulai pada pojok kiri bawah.

    Penghitungan untuk pemindaian interlaced sederhananya untuk 1 baris trace dari kiri ke kanan maupun sebaliknya alias horizontal memakan waktu 52 milidetik dan 1 retrace memakan waktu 12 milidetik sehingga totalnya adalah 64 milidetik . Sehingga frekuensi yang diperoleh adalah 15626 Hz.
    Sedangkan untuk vertikal yaitu 18.72 milidetik untuk trace dan 2.18 untuk trace cadangan atau retrace sehingga totalnya adalah 20 milidetik sehingga memiliki frekuensi 50 Hz

    BalasHapus
  104. Nama : Biondi Andan Safarinda
    Absen : 07
    Kelas : 3D JTD
    NIM : 1841160022
    Vidio : Video pertama ( How Analog Video Work )

    Awalnya dimulai pada tahun 1940 an, video digital adalah turunan dari video analog, pertama dengan membuat gambar video, kedua adalah dunia sekitar. TV tabung adalah awal mula dari munculnya teknologi visual lainnya seperti monitor dan proyektor. Cara kerja TV tabung adalah dengan adegan langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan pelat fotosintesis lalu di depan tabung permukaan itu, dipindai dengan aliran electron yang memutar kecerahan dan kegelapan hasil dari pemandangan terus berfluktuasi.. Sinkronisasi sinyal khusus dikirim oleh kamera untuk menyampaikan informasi. Sebaris gambar informasi telah dikirim oleh kamera vidio berada dibawah tujuh setengah unit menjadi nol unit jauh di bawah tingkat bagian tergelap gambar Dan hasil warna yang dihasilkan berasal dari perpaduan antara tiga warna dasar: merah, hijau, dan biru (RGB).
    Untuk harga sendiri, TV tabung sangatlah murah pada masanya tidak sama dengan kebanyakn TV modern yang harganya agak sdikit mahal. Untuk gambar dan kulitasnya pada masanya TV tabung berada fi barisan paling atas dengan harga yang terjangkau. Bukan hanya itu, tingkat kedalaman warna, Response Time, dan lebar sudut pandangnya terbilang masih sangat baik, didukung pula dengan tingkat kontras yang mencapai 15,000 : 1. Bukan hanya kualitasnya yang bagus, TV tabung juga memeiliki daya tahan yang lebih lama dibandingkan dengan TV modern. Tetapi dibalik keunggulannya tersebut, TV tabung juga tak luput dari adnya kekurangan, yaitu TV Tabung cenderung lebih tebal dan berat, ukuran layarnya pun tidak lebih lebar dari 36 inch. Hal inilah yang menyebabkan TV jaman sekarang cenderung beralih menggunakan Plasma TV, LCD TV, atau LED TV dengan ukuran yang lebih tipis. Bukan hanya itu TV tabung juga memelurkan daya yang besar sehingga tidak ramah lingkungan.

    BalasHapus
  105. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  106. Nama : Narulita Dwi Nugrahaini
    Absen : 15
    Kelas : JTD 3D
    NIM : 1841160017

    Scanning yang digunakan pada televisi adalah ‘interlaced scanning’ (penelusuran secara bersisipan). Dengan menggunakan metoda scanning berjalin ini gangguan ‘flickering” (gambar kedap-kedip) dapat dihilangkan.
    Berikut ini proses interlaced scanning:
    - Pertama kali berkas-berkas electron diarahkan dari sudut kiri atas dan digerakan ke kanan sampai mencapai titik ujung tepi kanan. Ini merupakan scanning garis ganjil nomor 1
    - Setelah selesai satu garis, berkas electron dikembalikan ke kiri pada titik sedikit dibawah titik kiri semula, dan dari titik ini di scan garis ganjil nomor 3. Begitu seterusnya sampai pada ujung bawah. Setelah mencapai ujung akhir dibagian bawah ini berarti scanning lengkap pertama selesai dilakukan dan diakhiri pada titik tengah bagian bawah.
    - Sesudah itu sinar diarahkan lagi ke atas, dan berakhir pada titik tengah bagian atas. Dari titik tengah atas ini di-scan setengah garis horizontal ke kanan sampai pada ujung tepi kanan, kemudian dikembalikan lagi pada ujung kiri dan jatuh dibawah titik semula, akan tetapi diatas titik kiri permulaan garis ketiga, atau diantara titik nomor satu dan nomor 3. Dari titik baru ini dimulailah penelusuran garis genap pertama yaitu garis nomor 2
    - Mulai dari garis nomor 2 ini, terus menerus di-scan dari kiri ke kanan dan dikembalikan lagi ke kiri seperti halnya waktu men-scan garis-garis ganjil. Scanning garis genap ini berakhir pada ujung kiri bawah. Dengan demikian selesailah scanning untuk satu gambar lengkap. Kemudian untuk memulai scanning gambar kedua sinar electron dikembalikan lagi seperti semula.
    Banyaknya garis pada keadaan yang sesungguhnya adalah tergantung dari sistem yang digunakan. Untuk sistem televisi di Indonesia menggunakan standard garis 625 yang terbagi menjadi dua (masing-masing 312,5 garis)
    Didalam kamera mengubah informasi gambar menjadi sinyal video, rencana gambar diuraikan menjadi sejumlah garis-garis horizontal. Scanning horizontal ini tidak dilakukan secara berurutan, tetapi ditelusur lebih dahulu garis-garis nomor ganjil (1-3-5-7 dst) baru kemudian garis-garis nomor genap (2-4-6-8 dst). Dengan demikian seluruh raster ditelusur dua kali untuk memperoleh luminansi yang lengkap.

    BalasHapus
  107. Nama : Arya Putra H.Y
    Kelas : 3D
    No. absen : 04

    menanggapi video Interlaced scanning. disini dijelaskan jika interlated scanning adalah sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Pertama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat berurutan kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap.


    Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara ini disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh, dua field disebut satu frame. Jumlah setengah gambar dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Apabila kita menggunakan interlaced scanning maka keuntungannya adalah .

    1. Karena gambar dibagi menjadi 2 bagian garis, susah untuk diedit. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO

    2. Terlihat garis-garis ketika gerak pada video lebih cepat daripada frame rate
    3. Lebih sedikit memerlukan bandwith 2.frame rate lebih stabil.
    3.

    BalasHapus
  108. nama : Taufik Indra P
    kelas : 3C
    absen/nim :23/1841160124


    Suatu sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar.
    Ketika cahaya yang dipantulkan dari suatu benda melewati lensa kamera video, cahaya itu diubah menjadi sinyal elektronik oleh suatu sensor khusus yang disebut charge-coupled device (CCD). Kamera-kamera yang digunakan untuk siaran yang berkualitas tinggi dan bahkan camcorder mungkin memiliki tiga CCD (satu untuk warna merah, satu untuk hijau, dan satu untuk biru) untuk meningkatkan resolusi kamera dan kualitas gambar.
    Sangatlah penting untuk memahami perbedaan antara video analog dan digital. Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio. Sinyal video digital terdiri dari nilai warna dan tingkat kecerahan dalam bentuk diskrit (RGB) untuk setiap piksel. Digitalisasi video analog akan melibatkan membaca sinyal analog terlebih dahulu dan kemudian memecahnya menjadi paket data terpisah. Proses ini mirip dengan digitalisasi audio, kecuali bahwa pada video resolusi vertikalnya terbatas pada jumlah garis scan horizontal.

    BalasHapus
  109. Nama : Elvira Rahayu
    Kelas : 3C JTD
    NIM : 1841160003

    video diatas menjelaskan tentang interlaced scanning, yang mana interlaced scanning adalah sebuah sistem di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar. Jadi garis yang berdekatan dari gambaran yang lengkap (satu frame) milik bidang berturut-turut. Interlaced scanning ganda screen refresh rate seperti yang terlihat oleh penonton dan mengurangi flicker. Pada tingkat refresh layar jauh lebih tinggi dari 25/30 frame / detik yang digunakan dalam sistem TV, pemindaian interlaced mungkin tidak diperlukan.

    BalasHapus
  110. Nama : Aulia Rahmadhani
    Kelas : JTD 3C
    No Absen : 05
    Video : How Analog Video Works

    Pada video ini menjelaskan tentang bagaimana cara kerja video analog. Ketika proyektor sangat identik dengan kamera. Perbedaan keduanya adalah proyektor dijalankan dari beberapa film dan terdapat suara. Pada film yang digunakan terdapat beberapa macam dengan jenis yang berbeda 35mm digunakan untuk film layar lebar, 16mm digunakan sekolah-sekolah, dan 8mm digunakan untuk dirumah. Jenis film ini berpengaruh pada besar resolusi yakni semakin besar maka semakin real.
    Pada bagian proyektor terdapat shutter yang akan merekam secara strategis dan memblok cahaya dan sensor foto, kemudian membaca suara yang semuanya beroperasi secara harmonis dan menciptakan ilusi. Ketika gerak cepat mengakibatkan blur, maka blande pada shutter akan berfungsi menghalangi cahaya dari sinar. Pada layar fim melewati sinar dengan kecepatan 24 fps. Jadi setengah dari 24 detik layar akan gelap, peralihan gelap terang disebut flikcer. Jika flikcer terjadi 60-70 kali perdetik maka seakan akan terang terus maka disebut flicker fusion threshold karena dibawah 24 fps.
    Seperti kamera, proyektor juga mengalami perkembangan. Muncul proyektor dengan 3 blande. Blande pertama menutupi gerakan film yang kedua menghalangi cahaya saat atau tidaknya layar ditampilkan kemudian yang ke-3 menampilkan gambar yang diproyeksikan. Film akan bergerak dengan mulus di 24fps meningkat di flicker fusion thershold 72 fps. Proses ini (scanning) akan terus berulang sebanyak 30kali setiap detiknya.
    Hasil dari scanning tersebut kemudian akan dikirimkan mealui sinyal ke monitor TV tabung atau CRT (Cathode Ray Tube). CRT ini akan menghasilkan electron beamnya sendiri yang kemudian akan dimodulasikan. Electron beam ini kemudian akan didorong dan ditampilkan di layar phosphorescent, yang mana gelap terangnya gambar pada sati titik gambar (pixel) dipengaruhi berdasarkan banyaknya electron yang dikirim ke layer tersebut.

    BalasHapus
  111. Nama : Moch. Diky Imam Wahyudi
    Kelas : JTD3C
    No abs/nim : 14/1841160084

    scanning adalah proses mengikuti uraian atau tata-urutan elemen-elemen dari gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan menurun dari atas ke bawah. urutan kerja scanning dalam televisi untuk semua elemen yaitu
    sinar elektron yang keluar dari katoda tabung kamera atau tabung gambar ke permukaan layar tabung-tabung tersebut diatur jalannya mulai dari titik sudut kiri atas dan diarahkan kekanan melintasi semua elemen-elemen gambar dalam satu garis horizontal. dalam hal ini dikatakan bahwa elektron -elektron men-sweep elemen-elemen gambar gambar padalayar tabung ke arah horizontal.
    pada saat sinar elektron sampai di tepi kanan layar tabung, segera ia kembalikan dengan cepat ke ujung kiri akan tetapi sedikit dibawah titik semula , untuk memulai membuat garis mendatar berikutnya. pada saat kembali kekiri tidak ada informasi gambar atau elemen-elemen gambar yang disweep. gerakan sinar elektron dari kiri kekanan dinamakan langkah laju atau trace, sedangkan langkah balik atau retrace. Gambar pada pesawat televisi dibentuk oleh sebuah pola kumpulan titik-titik yang bersatu untuk membentuk sebuah gambar yang lengkap. Titik-titik tersebut muncul pada layar televisi satu demi satu dalam selang waktu yang sangat singkat (frekuensi yang sangat tinggi). Pemecahan gambar menjadi deretan titik-titik kecil ini dilaksanakan melalui sebuah teknik yaitu scanning (penyapuan). Mata dari scanner menyapu sebuah gambar secara keseluruhan dalam cara yang sama seperti mata seorang pembaca melihat halaman buku, kata demi kata, baris demi baris. Scanner tersebut membangkitkan sinyal listrik yang sebanding dengan kecerahan titik-titik yang di scan.

    BalasHapus
  112. Nama : Mohammad Rizkyanto
    Kelas : 3C JTD
    No. absen : 15
    Vidio : Interlaced Scanning

    Dari video di atas, Interlaced scan adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines.
    Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh.
    nterlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD

    BalasHapus
  113. Nama : Fathurrachman Ardhiannash Anggara
    Kelas : 3C / D4 - JTD
    Absen : 09
    Video : How analog video works

    pada video ini berisi informasi mengenai bagaimana
    Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, yaitu melalui lensa ke permukaan pelat fotosensitif di depan dipindai dengan aliran electron memutar. Kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan terus berfluktasi sehingga tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera berkas electron dipindahkan kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan fotosensitif pelat dengan dua gulungan kawat di sekitar tabung kamera jika kita menerapkan tegangan ke A. Kumparan kawat yang menjadi electromagnetic karena berkas electron ditarik dan ditolak oleh medan magnet yang dimaksud berkas electron dapat dipindahkan di sekitar pelat gulungan kawat itu. Kumparan tersebut diumpamakan dengan gelombang gergaji dengan frekuensi hanya 60 Hz, memaksa berkas electron bergerak dari atas layar ke bawah . proses pemindaian diulangi berulang kali lebih dari 30 kali per detik dikirim ke monitor. Monitor tersebut adalah CRT dan CRT menerima electron yg dikirim dan menciptakan titik layar berkedip kedip dengan intensitas yang mencerminkan kecerahan asli CRT. Kemudian memindahkan berkas electron di sekitar untuk membuat kembali gambar aslinya. Bingkai pada CRT ini dilakukan dengan menggunakan dua gulungan kawat yang mengelilingi CRT tersebut

    BalasHapus
  114. Nama : Yusril Ilham Ramadhan
    Kelas : 3C-JTD
    No. Presensi : 25
    Video : Scanning and Synchronising Process of Television

    Scanning Synchronizing

    Scanning atau penelusuran merupakan proses penguraian elemen-elemen gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Dan penguraian untuk informasi tiap elemen gambar tidak pernah tetap, tetapi berubah-ubah dari waktu ke waktu karena obyek kamera berubah.

    Untuk pengiriman seluruh informasi, dari obyek bersangkutan dalam jumlah yang sedikit. Untuk mengatasi hal ini sinyal informasi itu dikirimkan secara berurutan. Yaitu sinyal listrik yang digunakan untuk menyatakan kuat cahaya serta warna dari elemen gambar.
    Kedua sinyal itu nantinya akan diterima oleh pesawat penerima secara berurutan satu persatu. Sinyal yang sesuai dengan kuat cahaya dan warna dari tiap elemen gambar. Sinyal itu dating satu per satu secara berurutan dan diubah kembali menjadi elemen-elemen gambar yang mengeluarkan cahaya pada tabung gambar serta disusun secara teratur pada permukaan fosfor tabung gambar. Dengan cara seperti itu akan direproduksi gambar sesuai aslinya.

    Berkas-berkas electron yang keluar dan bergerak secara horizontal disebut ‘scanning horizontal’ dan yang bergerak secara vertical disebut ‘scanning vertical’.

    Sinar electron yang keluar dari katoda tabung kamera atau tabung gambar ke permukaan layar diatur jalannya mulai dari titik sudut kiri atas dan diarahkan ke kanan melintasi semua elemen gambar dalam satu garis horizontal. Dalam hal ini dikatakan bahwa berkas-berkas electron itu men-sweep (menyapu) elemen-elemen gambar pada layar tabung kearah horizontal.
    Pada saat sinar electron sampai di tepi kanan layar tabung, segera ia dikembalikan dengan cepat ke ujung kiri, akan tetapi sedikit dibawah titik semula. Hal ini dilakukan untuk memulai membuat garis mendatar berikutnya. Pada saat kembali ke kiri (garis loncat balik) tidak ada informasi gambar atau elemen-elemen yang di-sweep.

    Gerakan berkas-berkas electron dari kiri ke kanan disebut langkah maju (trace), sedangkan gerak balik dari tepi kanan ke tepi kiri disebut langkah balik (retrace). Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan langkah balik ini jauh lebih pendek dari waktu yang dibutuhkan untuk membuat langkah maju.

    Untuk memperoleh gambar yang baik dan sempurna, maka scanning itu haruslah dapat men-sweep elemen-elemen gambar sebanyak-banyaknya. Karena itu untuk satu gambar lengkap dibuat garis-garis scanning dalam jumlah yang banyak sekali. Pada televisi penerima garis scanning horizontal tampak sebagai garis-garis putih tipis memenuhi layar gambar., sedangkan garis retrace sama sekali tidak tampak.

    Untuk tiap satu gambar lengkap pada sistem televisi kita menggunakan 625 garis-garis, dan setelah scanning kearah vertical (tegak), yaitu dengan mengembalikan berkas-berkas electron kembali ke ujung atas layar. Bidang yang dihasilkan dari penelusuran secara horizontal dan vertical ini selanjutnya disebut ‘raster’.

    Scanning yang digunakan pada televisi adalah ‘interlaced scanning’ (penelusuran secara bersisipan). Dengan menggunakan metoda scanning berjalin ini gangguan ‘flickering” (gambar kedap-kedip) dapat dihilangkan.

    BalasHapus
  115. Nama : Annisa Alma Sofianti
    Kelas : 3C – JTD
    NIM : 1841160055
    No. Absen : 04
    Vidio : How Analog Vidio Works


    Video Analog : Meskipun banyak video yang diproduksi hanya untuk platform display digital (untuk Web, CD-ROM, atau sebagai presentasi HDTV DVD), video analaog (kebanyakan masih digunakan untuk penyiaran televisi) masih merupakan platform yang paling banyak diinstal untuk mengirim dan melihat video.
    Tiga standar penyiaran video analog yang paling banyak digunakan di dunia adalah NTSC, PAL, dan SECAM. Di Amerika Serikat, standar NTSC sudah tidak digunakan lagi, digantikan oleh standar Televisi Digital ATSC. Karena standar dan format ini tidak dapat saling menggantikan, maka sangat penting untuk mengetahui di mana proyek multimedia Anda akan digunakan. Kaset Video yang direkam di Amerika Serikat (menggunakan NTSC) tidak an diputar ditelevisi Negara Eropa manapun (yang menggunakan PAL atau SECAM), meskipun metode dan style recording kaset menggunakan “VHS”. Demikian juga tape yang direkam di Eropa dalam format PAL ata SECAM tidak akan diputar di recorder kaset video NTSC. Masing-masing sistem didasarkan pada standar yang berbeda yang mendefinisikan cara informasi diekode untuk menghasilkan sinyal elekronik, yang pada akhirnya membentuk gambar televisi VCR dapat memutar ketiga standar tersebut, namun biasanya tidak dapat dubbing dari satu standar ke standar yang lain, dubbing antar standar membutuhkan perlengkapan khusus terkemuka.
    NTSC : Amerika serikat, Kanada, Meksiko, Jepang, dan banyak Negara lain menggunakan system penyiaran dan pemutaran video berdasarkan spesifikasi yang dibuat pada tahun 1952, National Television Standar Comitee. Standar ini mendefinisikan sebuah metode untuk mengenkode informasi kedalam sinyal video terbuat dari 525 garis Horizontal yang di-scan dan digambar ke dalam wajah dalam tabung gambar berfosfor setiap 1/30 detik dengan electron yang bergerak cepat. Gambar tersebut muncul dengan cepat sehingga mata Anda menangap image yang stabil.
    Gerakan electron sebenarnya membuat dua lintasan ketika ia menggambar satu frame video, pertama meletakkan semua garis berangka ganjil, kemudian semua garis berangka genap. Masing-masing lintasn ini (yang terjadi dalam kecepatan 60 perdetik, atau 60 Hz) melukis sebuah field dan dua field dikombinasikan untuk menciptakan satu frame dengan kecepatan 30 fps frame per second.
    Secara teknis, kecepatan sebenarnya adalah 29.97 Hz. Proses pembuatan satu frame dari dua field disebut interlacing, sebuah teknik yang membantu mencegah kedipan pada layer televisi. Monitor computer menggunakan teknologi scan progresif yang berbeda dan menggambar daris dari seluruh frame dalam satu lintasan, tanpa menggabungkannya dan tanpa kedipan.

    BalasHapus
  116. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  117. Nama : Sandro Tri Alfian
    Kelas : 3C
    Absen : 20
    Nim : 1841160015

    Suatu sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar.

    Ketika cahaya yang dipantulkan dari suatu benda melewati lensa kamera video, cahaya itu diubah menjadi sinyal elektronik oleh suatu sensor khusus yang disebut charge-coupled device (CCD). Kamera-kamera yang digunakan untuk siaran yang berkualitas tinggi dan bahkan camcorder mungkin memiliki tiga CCD (satu untuk warna merah, satu untuk hijau, dan satu untuk biru) untuk meningkatkan resolusi kamera dan kualitas gambar.

    Penting untuk memahami perbedaan antara video analog dan digital. Video analog memiliki resolusi yang diukur berdasarkan jumlah garis scan horizontal (karena sifat kamera tabung katoda di masa awal), tetapi masing-masing garis tersebut merepresentasikan pengukuran warna dan kecerahan sepanjang sumbu horizontal, dalam sinyal linier yang analog/serupa dengan sinyal audio.

    Sinyal video digital terdiri dari nilai warna dan tingkat kecerahan dalam bentuk diskrit (RGB) untuk setiap piksel. Digitalisasi video analog akan melibatkan membaca sinyal analog terlebih dahulu dan kemudian memecahnya menjadi paket data terpisah. Proses ini mirip dengan digitalisasi audio, kecuali bahwa pada video resolusi vertikalnya terbatas pada jumlah garis scan horizontal.

    BalasHapus
  118. Nama :Reva Rikat Asih
    Kelas : 3B-JTD
    No. absen : 19
    Video : How Analog Video Works

    NTSC atau National Television System Committee dibentuk dan distandarisasi pada tahun 1953. NTSC mulai banyak digunakan sekitar tahun 2000an.

    Pada saat itu, televisi hanya mampu menayangkan warna hitam putih atau monokrom. Hal tersebut terjadi karena pada saat itu kamera belum mampu melakukan pemindahan warna dan hanya bisa mengatur kecerahan saja. TV tabubng adalah awal dari munculnya teknologi visual lainya seperti monitor dan proyektor, dimana tv tabung atau tv CRT(chatide ray tube) cara kerjanya adalah katoda tabung yang dipanaskan pada saat TV menyala dan hal tersebut memicu penembakkan elektron dari balik tabung menuju ke phosphor yang terletak di layar (bagian depan). Saat elektron tersebut mengenai phosphor, hal ini akan membuat layar monitor TV akan menyala, Hasil warna pada layar sebenarnya merupakan perpaduan antara tiga warna dasar: merah, hijau, dan biru (RGB).
    Pada tahun 1940, kamera masih menggunakan kamera tabung. Cahaya objek yang dilihat akan diteruskan oleh lensa dan jatuh pada photosensitive plate di depan tabung. Pada plat tersebut, bayangan akan dipayar(scan) dengan aliran electron sehingga merubah titik cerah dan gelap dari bayangan tersebut menjadi sebuah tegangan yang berfluktuasi secara konstan. Besar tingginya amplitude pada tegangan tersebut sebagai indikasi terang/gelapnya bayangan yang dihasilkan pada pelat. Semakin terang titik yang dihasilkan bayangan pada plat, semakin tinggi nilai amplitudonya, berlaku kebalikan. Aliran electron tersebut bergerak dari kiri kekanan dan atas kebawah agar dapat menutupi 1 pandangan penuh pada plat. Pergerakan electron tersebut diatur oleh 2 kumparan kawat disekitar tabung. Dengan memberi tegangan pada kumparan kawat tersebut, kumparan itu akan menghasilkan medan elektromagnetik. Pancaran electron tersebut bisa ditarik dan dijauhkan pada kumparan akibat medan elektromagnetik tersebut, akhirnya pancaran electron dapan bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Untuk menggerakkan pancaran electron dari kiri kekanan, kumparan kawat diberi tegangan sawtooth dengan frekuensi 15,75kHz, yang mana dapat mengisi dari kiri ke kanan dengan cepat. Pada kumparan kawat satunya, hanya memiliki frekuensi sebesar 60Hz untuk menggerakkan pancaran dari atas ke bawah. Pemayaran berlangsug berulang selama 30 kali perdetik. Untuk mengirimkan hasil pemayaran, sebuah tegangan hasil pemayaran diubah kedalam bentuk pancaran electron. Semakin tinggi aplitudo, semakin banyak electron yang dipancarkan untuk mengindikasikan terang/gelap sebuah titik.


    BalasHapus
  119. Nama : Mochamad Faiz Irawanto
    Kelas: JTD 3B
    NO / NIM : 15 / 1841160045

    Video pertama

    KONSEP KERJA TV ANALOG

    Siaran analog dilakukan dengan cara merekam gambar dan suara, lalu mengubahnya menjadi gelombang, kemudian gelombang ini dipancarkan oleh stasiun televisi.gelombang ini diterima antenna televisi dirumah kita. Mesin televise kita lalu mengubah gelombang itu menjadi gambar dan suara yang kita tonton. Jenis gelombang yang dipancarkan stasiun televisi adalah VHF/UHF. Dalam siaran analog, gelombang ini dipancarkan terus-menerus setiap detik. Jumlah gelombang yang dipancarkan setiap detik menunjukkan kecepatan gelombang itu. Jika dalam satu detik dipancarkan gelombang sebanyak sepuluh kali, maka kecepatan gelombangnya 10 Hertz. Hertz (Hz) adalah satuan ukur kecepatan gelombang.

    KONSEP KERJA TV DIGITAL
    Secara teknis, pita spektrum frekuensi radio yang digunakan untuk televisi analog dapat digunakan untuk penyiaran televisi digital. Perbandingan lebar pita frekuensi yang digunakan teknologi analog dengan teknologi digital adalah 1 : 6. Jadi, bila teknologi analog memerlukan lebar pita 8 MHz untuk satu kanal transmisi, teknologi digital dengan lebar pita yang sama (menggunakan teknik multipleks) dapat memancarkan sebanyak 6 hingga 8 kanal transmisi sekaligus untuk program yang berbeda.

    TV digital ditunjang oleh teknologi penerima yang mampu beradaptasi sesuai dengan lingkungannya. Sinyal digital dapat ditangkap dari sejumlah pemancar yang membentuk jaringan berfrekuensi sama sehingga daerah cakupan TV digital dapat diperluas. TV digital memiliki peralatan suara dan gambar berformat digital seperti yang digunakan kamera video.

    BalasHapus
  120. Nama : Tania Izza Sholikhah
    Kelas : 3B-JTD
    NIM : 1841160025 / 22
    Vidoe : 3 ( Introduction of Scanning )

    Berdasarkan video ketiga yang saya lihat, bisa diketahui bahwa scanning adalah proses dimana sebuah elektro beam spot dibuat untuk bergerak melintasi area persegi panjang, sehingga dapat menutupinya secara utuh. Untuk menghasilkan sinyal video untuk semua elemen dalam gambar, itu dipindai oleh berkas elektron satu elemen pada satu waktu atau secara berurutan. Dalam proses scanning terdapat dua metode yaitu interlaced scanning dan progressive scanning. Interlaced scanning adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines. Progressive Scan adalah metode yang digunakan dengan cara menampilkan frame/gambar langsung sesuai resolusi aslinya. Misal 720p, maka 720 garis horizontal akan tampil secara penuh dalam satu frame, seperti menampilkan foto. Namun tentunya karena menampilkan gambar secara utuh, bandwith yang digunakan juga besar, dan semakin besar bandwith, biaya yang dikeluarkan pun semakin besar. semua HDTV adalah tampilan Progressive Scan - jadi meskipun sinyal yang disambungkan ke HDTV saling terkait, HDTV akan mengubahnya menjadi pemindaian progresif untuk ditampilkan di layar. dalam gambar televisi, kecepatan efektif 50 pemindaian vertikal per detik digunakan untuk mengurangi kedipan.
    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD. Kelebihan interlaced scan adalah lebih sedikit memerlukan bandwith, frame rate lebih stabil, dan biaya lebih murah. Kekurangan interlaced scan adalah teknologi CRT yang mulai ditinggalkan, sehingga Interlaced juga lama kelamaan akan ditinggalkan, terlihat garis-garis ketika gerak pada video lebih cepat daripada frame rate, dan karena gambar dibagi menjadi 2 bagian garis, susah untuk diedit
    Kelebihan Progressive adalah kualitas lebih bagus, walau saat di pause sekalipun, render Image nya mudah untuk diedit, dan lebih modern, karena digunakan dalam LCD/LED. Kekurangan Progressive adalah memerlukan biaya bandwith yang besar, dan biaya lebih mahal





    BalasHapus
  121. Nama : Dhea Ayu Anggraini
    Kelas / No : 3B JTD / 05
    NIM : 1841160012
    Video : Scanning and Synchronising Process of Television

    Pemindaian dan sinkronisasi televisi dijelaskan di sini. Berkas elektron digunakan untuk memindai dan menyinkronkan. Sinkronisasi pulsa bersama dengan output kamera TV dimodulasi pada pembawa frekuensi sangat tinggi dan ditransmisikan. Pemindaian dilakukan dengan cara yang sama seperti halaman tertulis dibaca untuk mencakup semua kata dalam satu baris dan semua baris pada halaman. Oleh karena itu, pemindaian adalah proses di mana titik berkas elektron dibuat untuk bergerak melintasi area persegi panjang, sehingga dapat menutupi sepenuhnya. Gambar diam pada dasarnya adalah pengaturan dari banyak area gelap dan terang. Setiap area kecil dari cahaya atau bayangan disebut elemen gambar. Semua elemen mengandung informasi visual di tempat kejadian. Jika mereka ditransmisikan dan direproduksi dalam tingkat cahaya atau bayangan yang sama seperti aslinya dan dalam posisi yang tepat, gambar akan direproduksi.

    Untuk menghasilkan sinyal video untuk semua elemen dalam gambar, itu dipindai oleh berkas elektron, satu elemen pada satu waktu, secara berurutan. Area persegi panjang ini mungkin merupakan permukaan target di kamera televisi atau layar tabung gambar di penerima televisi. Adegan dipindai dengan cepat baik dalam arah horizontal maupun vertikal secara bersamaan. Ini memberikan jumlah gambar atau bingkai lengkap yang cukup per detik untuk memberikan ilusi gerakan berkelanjutan.

    Di sebagian besar sistem televisi, laju pengulangan bingkai (frekuensi pemindaian) adalah 25 per detik. Untuk memindai elemen gambar, potensi gigi gergaji dapat digunakan. Potensi gigi gergaji diproduksi dengan menggunakan transistor unijunction dan jaringan R-C.

    Potensi gigi gergaji diterapkan pada pelat deflektor horizontal dan vertikal di kamera TV. Ketika potensi gigi gergaji diterapkan pada pelat horizontal yang disebut pulsa sinkronisasi garis, berkas elektron di A bergerak sepanjang garis miring AB dengan variasi tegangan OM dan mencapai titik B.Dari B, titik pemindaian bergerak sepanjang garis BC dengan variasi tegangan MN. Agar tidak ada gambar yang dipindai selama perjalanan pulang (yaitu berkas dari ujung horizontal kanan ke awal baris berikutnya), pulsa pengosongan, yang merupakan potensial negatif tinggi, diterapkan pada kisi kendali senapan elektron selama durasi perjalanan pulang. Ini mencegah emisi elektron dari senjata elektron. Kemudian berkas elektron mulai memindai baris berikutnya dan prosesnya diulangi sampai seluruh gambar dipindai. Saat mencapai sudut kanan bawah, titik pemindaian dengan cepat bergerak ke sudut kiri atas dengan penerapan potensi gigi gergaji ke pelat deflektor vertikal, yang disebut pulsa sinkronisasi bingkai. Jadi untuk memindai gambar, tiga pulsa sinkronisasi digunakan. Suara yang menyertai adalah modulasi frekuensi dan dikirim melalui antena yang sama.

    BalasHapus
  122. Nama: Asyiq Maulana
    Kelas: 3B JTD
    Absen: 4

    Video ke 2

    Scanning atau penelusuran merupakan proses penguraian elemen-elemen gambar langkah demi langkah dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Dan penguraian untuk informasi tiap elemen gambar tidak pernah tetap, tetapi berubah-ubah dari waktu ke waktu karena obyek kamera berubah.

    Untuk pengiriman seluruh informasi, dari obyek bersangkutan dalam jumlah yang sedikit. Untuk mengatasi hal ini sinyal informasi itu dikirimkan secara berurutan. Yaitu sinyal listrik yang digunakan untuk menyatakan kuat cahaya serta warna dari elemen gambar.

    Kedua sinyal itu nantinya akan diterima oleh pesawat penerima secara berurutan satu persatu. Sinyal yang sesuai dengan kuat cahaya dan warna dari tiap elemen gambar. Sinyal itu dating satu per satu secara berurutan dan diubah kembali menjadi elemen-elemen gambar yang mengeluarkan cahaya pada tabung gambar serta disusun secara teratur pada permukaan fosfor tabung gambar. Dengan cara seperti itu akan direproduksi gambar sesuai aslinya.

    Untuk dapat memprduksi gambar pada permukaan fosfor tabung gambar yang sama dengan apa yang dikirimkan, maka diperlukan suatu penyesuaian yang tepat. Jadi penelusuran yang dilakukan dibagian pemancar harus dapat diterima oleh pesawat penerima serta tersusun kembali sebagaimana mestinya. Proses inilah yang disebut sebagai sinkronisasi.

    Sinkronisasi (synchronizing) atau yang disingkat sync,berarti menjamin bahwa berkas telusur di tabung gambar berada dalam irama langkah yang sesuai dengan irama langkah yang ada pada tabung kamera studio.

    Berkas-berkas telusur ini bergerak bersama dari sudut kiri atas dan kapan saja berkas-berkas itu selalu ada dalam posisi yang sama diatas layar masing-masing. Informasi harus dipancarkan bersama dengan bentuk gelombang gambar untuk mensinkronisasikan telusuran dan untuk menjaga agar tetap berada dalam langkah irama yang sepadan.

    BalasHapus
  123. Nama : Donna Dwie Hayyu
    Kelas : 3B JTD - 07
    Nim : 1841160037
    Video : Interlanced Scanning ( video 5 )

    berdasarkan video diatas dapat disimpulkan bahwa Interlaced scan adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines.Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh.
    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD
    Kelebihan Interlaced
    1. Lebih sedikit memerlukan bandwith
    2. Frame rate lebih stabil
    3. Biaya lebih murah
    Kekurangan Interlaced
    1. Teknologi CRT yang mulai ditinggalkan, sehingga Interlaced juga lama kelamaan akan ditinggalkan
    2. Terlihat garis-garis ketika gerak pada video lebih cepat daripada frame rate
    3. Karena gambar dibagi menjadi 2 bagian garis, susah untuk diedit


    BalasHapus
  124. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  125. Nama : Hillyatul Aulia
    Absen : 12
    Kelas : JTD – 3B

    Interlaced Scanning

    Interlaced scanning adalah cara untuk menampilkan pada layar tv dengan memceah menjadi dua frame. Interlaced scanning akan membagi kualitas layar (fps) menjadi dua bagian yaitu odd lines dan even lines. Kedua garis tersebut akan tampil bergantian di layar sesuai gambar yang akan ditampilkan. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency.

    Interlaced scanning biasa digunakan di system televisi analog. Metode ini jugak digunakan Dallam dunia broadcasting baik analog maupun digital. Metode ini lebih hemat bandwidth untuk transmisi dan frame rate lebi stabil dibandingkan dengan progressive scan. Namun, pada metode in iterliaht garis-garis ketika gerak video lebi cepat daripada frame rate. Simbol i biasanya digunakan untuk menunjukkan kualitas interlaced.

    BalasHapus
  126. Nama : Muhammad Ibnu Muttaqin
    Kelas : 3B-JTD
    Absen : 18
    Video : How Analog Video Works (1)

    Menurut saya pada video How Analog Video Works adalah bahwa video analog dulu digunakan pada televisi yang sangat akrab pada tahun 1940 dan pada tahun 2000 televisi hanya berwarna hitam dan putih. pada tahun 1940 kamera televisi dapat membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera yang langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan pelat fotosensitif didepan tabung permukaan itu akan dipindai dengan aliran electron yang memutar secara gelap dan terang untuk terus berfluktuasi. tegangan tersebut akan semakin terang dalam kondisi tertentu yang dapat menghasilkan gambar pada layar. dengan frekuensi 15.750 Hz pemindaian satu set kumparan dapat menggerakkan balok dari kiri ke kanan secara bertahap dan melintasi layar dalam waktu sekitar 63 juta detik dalam sekejap dan itu dilakukan hanya pada tahap pertama, jika pada tahap yang kedua frekuensi yang digunakan hanya 60 Hz dan melintasi layar hanya dengan 60 detik . Pemindaian 2 tahap tersebut dilakukan terus menerus untuk dapat memunculkan gambar pada layar. CRT dapat membuat elektronnya sendiri memodulasi atau mengubah tegangan asli dari kamera dan lebih banyak diterapkan pada jaringan yang bermuatan positif pada tabung gambar dan akan semakin banyak electron yang mengalir pada saat tertentu. berkas electron tersebut dapat didorong dan dipercepat ke depan CRT. besar electron yang dikirimkan akan menciptakan layar yang berkedip-kedip dengan intensitas yang dapat membuat kecerahan adegan asli dari CRT.

    BalasHapus
  127. Nama : Achmad Farchan Hadi
    Kelas : JTD3B/01/1841160024
    Video : How Analog Video Works

    Perkembangan pada system video, diawali dengan system video analog NTSC ( National Television System Committee) merupakan standar system video analog yang banyak digunakan dari tahun 1940 an. System ini terus berlanjut, hingga perkembangan dari system ini yakni video digital diaplikasikan di awal tahun 2000 an. Hitam dan putih pada awalnya merupakan standar televisi pada era awalnya. Pada saat itu kamera televisi produce image dengan menggunakan CRT, dimana scene akan langsung difokuskan melalui lensa ke photosensitive plate di CRT, yang kemudian dipindai aliran electron yang memutar. Kecerahan dan kegelapan dari suatu adegan asli yang diambil akan terus berfluktuasi. Tegangan yang akan dihasilkan oleh CRT, electron beam dipindah ke permukaan photosensitive dari kiri ke kanan. Electron beam kemudian dipindah ke sekitar plat coil of wire. Diberi tegangan dengan pola tertentu melalui gelombang sawtooth dengan frekuensi 15.750 Hertz yang memindahkan balok dari kiri ke kanan ke layar dalam waktu sekitar 63 juta detik yang terus menerus berulang dibawahnya. Sinyal kamera dikirim ke CRT, yang menghasilkan elektron kemudian dimodulasi oleh tegangan dari kamera. Electron beam didorong ke depan CRT menuju layar berpendar yang bersinar lebih terang dan lebih gelap tergantung berapa banyak elektron yang dikirim ke sana. Sistem tv analog memiliki total 525 line per frame di tiap frame memiliki setengahnya. Televisi berwarna pada dasarnya memiliki prinsip yang sama dengan televisi hitam putih, namun bedanya pemindaian gambar berwarna seperti 3 gambar dalam satu sinyal listrik. Di televisi berwarna kamera terintegrasi dengan CCD digabungkan, dimana kamera memiliki satu lensa di belakang yang satu set dengan prisma cermin dan berwarna. Filter membagi scene penuh warna menjadi tiga saluran RGB, ini difokuskan pada tiga CCD ketiga sinyal listrik yang dihasilkan dikirim ke monitor televisi dimana scene itu diciptakan senyawa kimia atau fosfor yang mengubah energi electron beam menjadi cahaya aditif warna primer RGB, yang merupakan kumpulan pixel-pixel RGB. Untuk menambahkan warna ke system hitam putih digunakan mix frekuensi tinggi tertentu, dimana sinyal hitam putih mengirimkan informasi warna itu, yang disebut subcarrier warna. Semua data subcarrier akan dimanipulasi ke warna sebenarnya dalam scene. Saturasi warna yang sebanding amplitudo subcarrier akan menghasilkan warna jenuh, jika subcarrier tidak memiliki amplitudo, video tidak akan memiliki warna sama sekali hitam putih atau hanya bayangan abu-abu.

    BalasHapus
  128. Nama :Leonard Alrido Putra
    Kelas : 3B-JTD
    No. absen : 13
    How Analog Video Works ( Video 1)

    Pada tahun 2000, televisi hanya mampu menayangkan warna hitam putih atau monokrom. Hal tersebut terjadi karena pada saat itu kamera belum mampu melakukan pemindahan warna dan hanya bisa mengatur kecerahan saja. TV tabubng adalah awal dari munculnya teknologi visual lainya seperti monitor dan proyektor, dimana tv tabung atau tv CRT(chatide ray tube) cara kerjanya adalah katoda tabung yang dipanaskan pada saat TV menyala dan hal tersebut memicu penembakkan elektron dari balik tabung menuju ke phosphor yang terletak di layar (bagian depan). Saat elektron tersebut mengenai phosphor, hal ini akan membuat layar monitor TV akan menyala, Hasil warna pada layar sebenarnya merupakan perpaduan antara tiga warna dasar: merah, hijau, dan biru (RGB).
    Pada tahun 1940, kamera masih menggunakan kamera tabung. Cahaya objek yang dilihat akan diteruskan oleh lensa dan jatuh pada photosensitive plate di depan tabung. Pada plat tersebut, bayangan akan dipayar dengan aliran electron sehingga merubah titik cerah dan gelap dari bayangan tersebut menjadi sebuah tegangan yang berfluktuasi secara konstan. Besar tingginya amplitude pada tegangan tersebut sebagai indikasi terang/gelapnya bayangan yang dihasilkan pada pelat. Semakin terang titik yang dihasilkan bayangan pada plat, semakin tinggi nilai amplitudonya, berlaku kebalikan. Aliran electron tersebut bergerak dari kiri kekanan dan atas kebawah agar dapat menutupi 1 pandangan penuh pada plat. Pergerakan electron tersebut diatur oleh 2 kumparan kawat disekitar tabung. Pancaran electron tersebut bisa ditarik dan dijauhkan pada kumparan akibat medan elektromagnetik tersebut, akhirnya pancaran electron dapan bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Untuk menggerakkan pancaran electron dari kiri kekanan, kumparan kawat diberi tegangan sawtooth dengan frekuensi 15,75kHz, yang mana dapat mengisi dari kiri ke kanan dengan cepat. Pada kumparan kawat satunya, hanya memiliki frekuensi sebesar 60Hz untuk menggerakkan pancaran dari atas ke bawah. Pemayaran berlangsug berulang selama 30 kali perdetik. Untuk mengirimkan hasil pemayaran, sebuah tegangan hasil pemayaran diubah kedalam bentuk pancaran electron. Semakin tinggi aplitudo, semakin banyak electron yang dipancarkan untuk mengindikasikan terang/gelap sebuah titik.

    BalasHapus
  129. Nama :Shinta Dwiyana
    Kelas : 3BJTD
    No. absen : 21
    Video ke 2: Scanning and Synchrosining Process of Television

    Kedudukan dan sinkronisasi dalam gambar dipengaruhi oleh banyak gelap dan cahaya yang artinya disetiap area kecil tersebut ada terang atau bayangan disebut gambar.Gambar diproduksi ulang dalam pengiriman sinyal video yang terdiri dari elemen electron disetiap area kecil terang/gelap/bayangan disebut pula dengan semua elemen yang terdapat pada gambar sebagai informasi di layar.Setiap di transmisikan semua elemen gambar akan diproduksi kembali secara berurutan sampai selesai dengan cara yang sama seperti mengikuti kata dalam satu baris di halaman yang sama.Pemindaian atau scanning adalah proses berkas elektron dibuat untuk bergerak melintasi sudut sempurna untuk menutupi sepenuhnya area persegi panjang ini di permukaan target di kamera televisi pada layar tabung gambar.
    Dalam penerima televisi, pemindaian dilakukan dengan cepat baik secara horizontal dan vertikal secara bersamaan, ini memberikan gambar lengkap dalam bingkai yang cukup dalam hitungan detik untuk memberikan ilusi gerakan berkelanjutan.Kecepatan pengulangan bingkai (frekuensi pemindaian adalah 25 meter per detik).Memulai proses elemen gambar yang diurutkan potensi dapat digunakan dan total Potensial dihasilkan dengan menggunakan jaringan RC transistor junction unit, potensi yang diurutkan diterapkan secara horizontal dan vertikal Gambar harus stabil selama proses untuk ujung horizontal kanan ke awal baris berikutnya sedangkan pulsa berkedip yang adalah potensial negatif yang diterapkan ke grid kontrol pistol elektron selama durasi perjalanan kembali.Elektron mulai di baris berikutnya dan proses diulang dengan cara yang sama dalam gambar pemindaian,diulangi sampai seluruh gambar dipindai pada mencapai sudut pojok kanan titik pemindaian dengan cepat naik ke sudut kiri dengan penerapan potensi total ke deflektor vertikal.Jadi untuk memindai dalam gambar digunakan tiga pulsa sinkronisasi.Pulsa sinkronisasi ini di sepanjang output tv, kamera dimodulasi pada pembawa frekuensi ultra tinggi dan ditransmisikan, modulasi frekuensi suara yang menyertainya ditransmisikan pada antena yang sama.

    BalasHapus
  130. Nama : Diva Sabilillah Achmad
    Kelas : JTD-3B
    Absen/NIM : 06/1841160063

    INTERLACED SCANNING

    Suatu sistim di mana scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Di Inggris (United Kingdom) frekuensi fieldnya 50 Hertz (50 gambar field per detik), dan picture frequencynya 25 Hertz (25 gambar frame per detik). Di Amerika angka-angka ini adalah 60 Hertz dan 30 Hertz. Tujuan dari teknik pembentukan gambar ini ialah untuk mengurangi flicker gambar yang terjadi pada suatu gambar televisi tanpa menambah lebar band (bandwidth) jalur pengiriman gambar.

    Interlaced scanning biasa digunakan di system televisi analog. Metode ini jugak digunakan Dallam dunia broadcasting baik analog maupun digital. Metode ini lebih hemat bandwidth untuk transmisi dan frame rate lebi stabil dibandingkan dengan progressive scan. Namun, pada metode in iterliaht garis-garis ketika gerak video lebi cepat daripada frame rate. Simbol i biasanya digunakan untuk menunjukkan kualitas interlaced.

    BalasHapus
  131. Nama : Fanizha Dwi Anggraini
    Kelas : JTD -3B
    No/NIM : 10/1841160011
    Vidio Pertama
    Pada video pertama dijelaskan tentang bagaimana cara kerja dari video analog. Pada tahun 1940-an, kamera menggunakan tabung cahaya objek yang dilihat akan diteruskan oleh lensa dan jatuh pada photosensitive plate di depan tabung.kamera untuk menghasilkan gambar. Yaitu dengan cara pemandangan langsung difokuskan satu titik melalui lensa ke permukaan photosensitive plate di bagian depan tabung yang permukaannya dipayarkan dengan aliran elektron yang berfungsi sebagai pengubah kecerahan dan kegelapan dari gambar aslinya agar menjadi tegangan konstan acak. Semakin terang gambar pada pemandangan maka, semakin banyak juga tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera. . Semakin terang titik yang dihasilkan bayangan pada plat, semakin tinggi nilai amplitudonya, berlaku kebalikan. Aliran electron tersebut bergerak dari kiri kekanan dan atas kebawah agar dapat menutupi 1 pandangan penuh pada plat. Pergerakan electron tersebut diatur oleh 2 kumparan kawat disekitar tabung. Dengan memberi tegangan pada kumparan kawat tersebut, kumparan itu akan menghasilkan medan elektromagnetik. Sinyal kamera yang dikirim ke monitor televisi adalah sinar CRT atau tabung sinar katoda yang berfungsi untuk mempercepat dan membelokkan berkas elektron.


    BalasHapus
  132. Nama: Muhammad abdurrohman
    Kelas :3BJTD
    No : 17
    Video : Keempat
    Interlaced scan (Pindai Jalinan) adalah metode untuk menampilkan sebuah bingkai gambar dari atas ke bawah melalui dua perjalanan. Gabungan garis yang ada dalam perjalanan yang sama (antara garis-garis pada baris ganjil atau genap) disebut field. Field yang mengandung garis-garis baris ganjil disebut field atas dan yang mengandung garis-garis baris genap disebut field bawah.
    Di India, kecepatan pengulangan frame telah distandarisasi pada 25 frame per detik. Tingkat pengulangan ini cukup untuk menimbulkan ilusi kontinuitas. Namun, kecerahan satu bingkai bercampur (bercampur) dengan mulus ke bingkai berikutnya, melalui waktu ini ketika layar dibelokkan di antara bingkai yang berurutan. Ini menghasilkan kilatan cahaya yang pasti, yang sangat mengganggu pengamat, saat layar menjadi terang dan gelap secara bergantian. Untuk menghilangkan flicker ini, setiap frame dipindai dua kali.
    Dalam pemindaian ini, garis bilangan total dibagi menjadi dua kelompok yang disebut bidang. Selama penyajian kolom pertama, hanya baris ganjil yang dipindai, sedangkan selama kolom kedua semua baris genap dipindai. Setengah jalan di sepanjang bagian bawah bidang pertama, penelusuran ulang vertikal mengembalikan berkas pemindaian ke bagian atas gambar dan melengkapi garis yang belum selesai. (Yaitu) garis bernomor genap yang tersisa kemudian dipindai selama bidang kedua. Metode pemindaian ini dikenal sebagai pemindaian interlaced. Dalam sistem TV 625 baris, untuk pemindaian interlaced yang berhasil, 625 baris dari setiap bingkai atau gambar dibagi menjadi set 312,5 baris dan setiap set dipindai secara bergantian untuk menutupi seluruh area gambar. Prinsip pemindaian interlaced ditunjukkan pada Gambar.

    BalasHapus
  133. Nama : Ersha Auranalia
    Absen : 09
    Kelas : 3B JTD
    NIM : 1841160069

    How Analog Video Works (Video 1)

    Pada video pertama dijelaskan tentang bagaimana cara kerja dari video analog. Pada tahun 1940 kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera. Sinyal kamera dikirim ke televisi monitor, monitor tersebut adalah CRT (Cathode Ray Tube) tabung sinar katoda itu membuat elektronnya sendiri. Saat elektron tersebut mengenai phosphor, hal ini akan membuat layar monitor TV akan menyala. Tegangan dengan pola tertentu melalui gelombang sawtooth dengan frekuensi 15.750 Hertz yang memindahkan balok dari kiri ke kanan ke layar dalam waktu sekitar 63 juta detik yang terus menerus berulang dibawahnya. Televise berwarna menggunakan konsep hitam dan putih, Hasil warna pada layar sebenarnya merupakan perpaduan antara tiga warna dasar: merah, hijau, dan biru (RGB). Pada dasarnya video analog bekerja dari pembangkit tegangan di tabung kamera tergantung seberapa ringan dan gelap gambar berada pada titik waktu tertentu, sinyal sinkronisasi tentang bagaimana kita dapat menambahkan warna ke hitam dan putih. Semakin tinggi aplitudo, semakin banyak electron yang dipancarkan untuk mengisyaratkan gelap atau terang sebuah titik. jika subcarrier tidak memiliki amplitudo sama sekali, sinyal video pada saat itu tidak memiliki warna sama sekali hitam putih atau bayangan abu-abu.

    BalasHapus
  134. Nama : Luthfi Kukuh Raharjo
    Kelas : 3B-JTD
    Absen : 14

    Pada video pertama menjelaskan tentang cara kerja televisi analog. Pada awalnya televisi berwarna hitam dan putih. Kamera televisi yang digunakan untuk menangkap citra memiliki sebuah pelat sensitif cahaya yang diteruskan dan difokuskan oleh lensa. Elektron kemudian memindai citra pada pelat tersebut. Hasil pindaian kemudian mengganti kecerahan dan keredupan cahaya menjadi gelombang listrik secara konstan. Semakin cerah citra semakin tinggi amplitudonya. Kemudian sorotan elektron memancar dr kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk membentuk sebuah gambar. Jika dilihat secara dekat titik cahaya dapat terlihat namun jika dilihat pada jarak jauh akan terbentuk suatu pola atau gambar. Untuk menggerakkan elektronnya digunakan gulungan kabel agar elektronnya ditarik oleh efek medan magnetnya membentuk gerakan.
    Pada TV sinyal kemudian dibaca oleh CRT. Citra kemudian dipancarkan seperti titik yang berjalan secara cepat dr kiri ke kanan. Untuk mencegah cahaya melewati monitor tv terdapat blinking signal.
    TV berwarna memiliki cara kerja dasar yang sama dengan TV hitam putih. Perbedaan di antara keduanya adalah pada kamera TV berwarna terdapat 3 CCD yang mengontrol 3 warna yaitu merah, hijau, dan biru. Pada kamera TV terdapat prisma untuk memisahkan ketiga warna tersebut. Ketika sinyal diterima televisi elektron dipancarkan dengan cara yang sama dengan televisi hitam putih. Fosfor digunakan sebagai bahan untuk menciptakan warna pada cahaya yang akan ditampilkan pada monitor.

    BalasHapus
  135. Nama : Roro Ayumasito M.
    Kelas : 3B-JTD / 20
    Video : Introduction of Scanning

    Pada video ke-3 dijelaskan bahwa Scanning (pemindaian) dalam dunia televisi dianggap sangat penting keberadaannya baik itu untuk televisi yang berwarna maupun televisi monokrom seperti yang dijelaskan dalam video ketiga. Mengapa demikian? Karena proses scanning sendiri dapat menjadi penentu bagaimana televisi tersebut bisa atau tidak memproduksi sebuah gambar untuk dapat ditampilkan di layar televisi. Di dalam proses scanning sendiri, satu frame gambar dibagi menjadi struktur garis, sehingga satu frame tersebut seolah dipotong-potong dengan arah dari kiri ke kanan menjadi beberapa garis. Proses pemotongan itu dimulai dari ujung kiri atas gambar ke kanan dan kemudian untuk garis berikutnya dimulai dari sebelah kiri lagi. Demikan seterusnya sampai keseluruhan frame terpotong. Jadi garis pemotongan itu dari kiri ke kanan mengikuti garis lurus yang miring ke kanan.

    Pada prakteknya, proses scanning sendiri dilakukan dengan menggunakan berkas sinar (beam) yang berasal dari sistem penembak sinar katoda (cathode ray gun), sementara bayangan gambar satu frame dilukiskan pada layar peka cahaya (bahan oksida timah hitam). Keseluruhan proses scanning itu terjadi di dalam unit tabung pengambil gambar (pickup tube) yang ditempatkan dibelakang lensa kamera. Jadi, scanning sendiri tidak terjadi secara langsung dan bersamaan melainkan ada sebuah proses sebelum bisa menghasilkan sebuah gambar atau video.

    Scanning sendiri dibagi menjadi dua, yaitu Interlaced Scanning dan Progressive Scanning. Interlaced Scanning masih menggunakan sistem tradisional. Sedangkan untuk sistem Progressive Scanning, seluruh gambar yang ada dilukiskan hanya sekali, langsung sekaligus. Akan tetapi, pada prakteknya, penggunaan sistem Progressive Scanning sendiri menimbulkan efek fickering pada penonton. Hal ini dapat diatasi di sistem Interlaced Scanning. Dimana keuntungan pemakaian sistem Interlaced Scanning adalah menghilangkan efek flicker tanpa meningkatkan kecepatan pemindaian dan pada saat gilirannya juga tidak memerlukan peningkatan saluran bandwidth.

    BalasHapus
  136. Nama:Feriyanando A.M
    Kelas:jtd3b
    Absen:11/1841160114
    Video :how analog video works

    Pada tahun 1940 masih menggunakan kamera tabung, cahaya yang dilihat akan diteruskan ke lensa dan jatuh pada photosensi plate didepan tabung. Pada plat L bayangan akan di scan dengan aliran electron sehingga merubah titik cerah dan gelap menjadi sebuah tegangan yang berfluktuasi secara konstan. Semakin terang titik yang dihasilkan pada bayangan plat,semakin tinggi nilai amplitudonya,begitu sebaliknya. Aliran elektron bergerak dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah agar dapat menutupi pandangan penuh dari plat.Dengan memberi tegangan pada kumparan kawat ,kumparan akan menghasilkan medan elektromagnetik.Pancaran elektron tersebut bisa ditarik dan dijauhkan pada kumparan akibat medan elektromagnetik tersebut, pancaran elektron dapat bergerak dari kiri kekanan dan dari atas ke bawah.Kumparan kawat diberi tegangan sawtooth dengan frekuensu 15,75kHz.Pada kumparan kawat satunya hanya memiliki frekuensi sebesar 60kHz untuk menggarakan dari atas ke bawah.

    BalasHapus
  137. Nama : Anastasya Meliana C
    Kelas : JTD3B
    Absen :03
    NIM : 1841160089

    Video 2 : Introduction of Scanning

    Scanning atau pemindaian adalah suatu proses di mana titik berkas elektron dibuat untuk bergerak melintasi area persegi panjang, sehingga menutupi area persegi Panjang sepenuhnya. Untuk menghasilkan sinyal video untuk semua elemen, dalam gambar itu dipindai oleh berkas elektron satu elemen pada satu waktu atau secara berurutan. Pemindaian dilakukan dengan cara yang sama seperti halaman tertulis yang dibaca untuk menutupi semua kata dalam satu baris dan semua file di halaman.
    Video displays menggunakan salah satu dari dua metode pemindaian untuk menggambar di layar tv, yaitu menggunakan metode Interlaced Scanning dan Progressive Scanning. Interlaced scanning adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines. Dalam system progressive scanning, seluruh gambar dilukis sekaligus, yang sangat mengurangi kedipan yang dilihat orang saat menonton TV. pemindaian progresif tersedia di berbagai jenis TV. Semua HDTV adalah tampilan pemindaian progresif, jadi meskipun sinyal yang dikirim ke HDTV saling terkait, HDTV akan mengubahnya menjadi pemindaian progresif untuk ditampilkan di layar.

    BalasHapus
  138. Jordi Ihza Mahendra
    3C JTD
    13 / 1841140046

    CRT atau Catoda Ray Tube adalah sebuah tabung kedap udara yang didalamnya terdapat beberapa komponen untuk menampilkan gambar pada layar. Pada CRT tv hitam putih terdapat sebuah penembak electron yang terbuat dari plat. Heater akan memanaskan electron gun sehingga terjadilah penembakan electron. Untuk dapat menembakkan electron, electron gun membutuhkan tegangan yang tinggi, electron ditembakkan menuju plat pada layar, karna jarak antara plat dan electron gun terlalu jauh, maka plat diberi tegangan anoda yang tinggi agar mampu menarik electron. Yoke atau kumparan diluar tabung dirancang untuk mendefleksi electron secara vertical dan horizontal. Ketika electron mengenai lapisan phosphor atau fluor, electron akan berpijar sehingga terjadilah berkas cahaya. Intensitas cahaya diatur melalui besar muatan electron yang ditembakkan. Fokus akan mengatur lebar ujung penembakan electron, sehingga jika focus dikurangi, electron akan lebih menyebar.
    Kamera televisi membuat gambar dengan menggunakan tabung kamera, adegan langsung difokuskan melalui lensa ke permukaan pelat fotosensitif di bagian depan. Tabung permukaan itu dipindai dengan aliran elektron yang memutar kecerahan dan kegelapan asli dari pemandangan menjadi terus berfluktuasi tegangan pada titik gambar tertentu dalam pemandangan semakin cerah.Tegangan yang akan dihasilkan oleh tabung kamera berkas elektron dipindahkan kiri ke kanan dan atas ke bawah untuk menutupi seluruh permukaan fotosensitif. Cara kerja ini hampir sama dengan cara kerja mata, mata juga mempunyai lensa yang akan memusatkan cahaya, namun pada mata yang berfungsi sebagai film adalah retina,Intensitas cahaya yang dipusatkan oleh lensa, akan mempengaruhi film. Bagian yang terkena cahaya terang akan menjadi bagian gelap sedangkan bagian yang terkena intensitas cahaya akan transparan, sehingga film bersifat negative. Karna film sangat sensitive, maka lensa pada kamera hanya akan terbuka saat dioperasikan saja, sehingga cahaya tidak selalu masuk dan terpusatkan ke film.

    BalasHapus
  139. Duvan juli prastyo
    08/1841160128
    JTD 3B
    Interlaced scanning adalah metode menampilkan gambar pada layar dengan cara kerja membagi dua frame yang digunakan pada layar. Scanning gambar televisi dipecah menjadi dua tingkatan. Sehingga pertama-tama hanya scanning untuk garis-garis ganjil saja yang dibuat dengan urut-urutan yang benar, kemudian setelah selesai diteruskan dengan garis-garis genap. Setiap setengah gambar yang dibuat dengan cara demikian disebut satu field, dan setiap satu gambar penuh (dua gambar field) disebut satu frame. Jumlah setengah gambar (atau jumlah gambar field) dalam satu detik disebut Field Frequency. Sedangkan jumlah gambar per frame dalam satu detik disebut Picture frequency. Misalnya, kita mempunyai layar dengan kualitas 60 fps (frame per second), maka interlaced scan akan membagi 2 bagian, yaitu 30 garis ganjil atau dikenal dengan istilah Odd Lines dan 30 garis genap atau Even Lines.
    Kedua garis Odd Lines dan Even Lines ini tampil secara bergantian sesuai urutan gambar aslinya. Karena memiliki keceparan 30fps dalam tiap tiap lines, yaitu sekitar 1/30 detik, maka pergantian tampilan gambar antara Odd Lines dan Even Lines ini tidak tertangkap mata manusia dan membuat seolah olah menjadi tampilan gambar yang utuh.
    Interlaced scan saat ini masih digunakan banyak Broadcast TV Nasional, karena kebanyakan masyarakat Indonesia masih menggunakan layar CRT (Cathode Ray Tube) atau layar tabung yang kerjanya menggunakan sistem Interlaced ini. Contoh Braodcast yang menggunakan HD Interlaced adalah HBO HD

    BalasHapus

TV WARNA 2